Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makanan Jepang Cita Rasa Indonesia  

Editor

Alia fathiyah

image-gnews
Sushi. TEMPO/Ayu Ambong
Sushi. TEMPO/Ayu Ambong
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Masakan Indonesia terkenal banyak bumbu. Lalu bagaimana rasanya jika makanan Jepang, tapi lebih menonjolkan rasa dari rempah-rempah khas Indonesia? KOI Japanase Resto di Hotel Grand Clarion Makassar mencoba menawarkan sensasi itu.

Mengambil konsep sebagai restoran cuisene dengan bahan-bahan yang asli didatangkan dari jepang, serta modifikasi rempah-rempah asli indonesia, seperti cengkeh, lada, dan jahe. Restoran jepang ini kemudian memadukan menjadi hidangan yang dapat dinikmati oleh pengunjungnya. "Kami memadukan dua cita rasa yang menyesuaikan lidah orang Indonesia," kata Chef Mulyono 

Restoran yang berkapasitas 150 orang itu didesain dengan interior bernuansa Jepang. Ketika masuk sudah disambut dengan pelayan yang mengenakan baju kimono serta sambutan selamat datang dalam bahasa Jepang.

Mulyono menyiapkan beberapa menu andalan yang dapat dinikmati, seperti aneka sushi mulai dari Japanase Sushi Roll, Spicy Salmon Maki, Fried Cani /Crap Maki, Teppanyaki, Ramen Curry Soup, serta Yakiniku. Tidak ketinggalan sebagai sajian hidangan pembukanya ada Wakame Tofu Salad, Daikon Salad. Lalu untuk menu utama ada Gohan (Japanase Steam Rice), Miso Soup with Tofu, Chicken Katsu, Beef Teriyaki, Mix Seafood Tempura, Yaki Odon, Yasaitme.

Menurut Mulyono, bahan yang digunakan diimpor dari luar, di antaranya beras Jepang , salmon, tuna, dan saus yang berasal dari kedelai. "Kami memang memilih bahan yang berkualitas untuk menjaga makanan yang disajikan. Seperti kesegaran ikan salmon setiap tiga kali sehari didatangkan untuk menjaga kesegaran bahan utamanya. Apalagi makanan Jepang itu identik dengan makanan sehat serta mengandung protein," katanya.

Adapun yang menjadi menu andalan dari KOI seperti Sashmi (ikan mentah) dan Sushi Roll. Khusus untuk Sushi ini terasa gurih serta renyah yang berasal dari tanuki (tepung tempura) kemudian dipadukan dengan saus mayo memiliki sensasi rasa pedas dan asin yang menyatu di mulut. Lalu ada salad Wakame Tofu yang disajikan dengan bahan pilihan mulai dari rumput laut, tofu serta sayuran yang tetap renyah yang dipadukan dengan saos yang disiramkan.

Untuk saus, kata Mulyono, rice venega digunakan karena memiliki manfaat untuk menghancurkan timbunan kolestrol dalam tubuh. Rice venegar ini adalah beras yang difermentasi, kemudian asamnya diambil kembali lalu diolah menjadi saus mengikuti selera yang menyukai asam manis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk sushi dibuat dengan berbagai rasa dan menjadi andalan Spicy Salmon Maki, Green Dragon, Black Dragon, Atlantik Dragon. "Green Dragon yang dikombinasikan dengan avocado, lalu ada belut, salmon serta udang. Kami juga menyediakan sushi yang sudah matang. Pengunjung banyak pilihan," dia mengatakan.

Selain sushi, ada sashmi yang berbahan ikan mentah. Ini sangat cocok disantap dengan soy sauce yang ditambahkan dengan wasabi (sambal hijau yang berfungsi membunuh bakteri dalam tubuh ketika memakan sashmi ini). Khusus wasabi ini juga didatangkan dari Jepang dengan rasa gurih. Pedasnya ini untuk awal ketika mencoba maka di mulut akan terasa lain. "Sashmi itu dimakan cocoknya bersama dengan soy sauce ditambah wasabi, dengan menonjolkan cita rasa gurih. Pedas kecap asin ini dicampur dan sashmi dicelup di dalamnya," ujar Mulyono 

Untuk hidangan pembuka ini, Mulyono mengatakan menyiapkan Chicken Teriyaki dan juga Salmon Teriyaki sebagai salah satu menu andalannya. "Sausnya itu dimodifikasi dengan rempah, bawang putih, lada, jahe, daun bawang, sama dengan salmonnya. Rasa gurih manis ini yang ingin kami berikan kepada pelanggan," katanya. 

Untuk minuman, disajikan khas Jepang, yakni sakhe dan ocha (teh hijau Jepang). Selain itu, di KOI, pengunjung juga dapat menikmati chef yang memasak langsung masakannya . Sedangkan Teppayaki, khusus untuk makanan yang dibakar, seperti Beef Saiikoro Rostik dengan saus black paper. " Di restoran jepang memang ada beberapa counter yang melayani hanya beberapa pesanan tertentu, seperti Sushi Counter, terus Teppayaki. Kalau yang goreng-goreng itu masaknya di belakang sehingga kebersihan dari makanan tersebut terjaga," katanya.

IIN NURFAHRAENI DEWI PUTRI

Berita lain:
Bandung Kebanjiran Turis
Festival Dago Pojok Digelar 15 Jam
Apa Itu Wisata Ziarah
Bakal Candi Terbesar di Bali Ditemukan
Tas Tradisional Papua Terancam Punah
Hanya Ada 1 Sail pada 2013: Sail Komodo
Jakarta Akan Gelar Kirab Budaya 
12 Kota yang Ramah Sepeda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jajanan Khas Kota Solo Ini Biasanya Ada di Pasar Gede

3 hari lalu

Pasar Gede Solo, Jawa Tengah. TEMPO,/Yunia Pratiwi
Jajanan Khas Kota Solo Ini Biasanya Ada di Pasar Gede

Jika ini mencicipi jajanan khas Solo. jangan lupa mampir ke Pasar Gede


Kota Terbaik di Eropa Buat Pecinta Kuliner, Paris Paling Teratas

3 hari lalu

Restoran di Paris, Prancis. Unsplash.com/Alex Harmuth
Kota Terbaik di Eropa Buat Pecinta Kuliner, Paris Paling Teratas

Travelling ke Eropa memberikan banyak pengalaman unik termasuk kuliner


5 Kuliner Khas yang Wajib Dicicipi saat Berkunjung ke Doha Qatar

7 hari lalu

Madrouba, bubur kaya rempah khas Qatar (Antara)
5 Kuliner Khas yang Wajib Dicicipi saat Berkunjung ke Doha Qatar

Dari bubur hingga roti, inilah kuliner khas Qatar yang direkomendasikan


Daftar Wisata Malam Jakarta, Menikmati Sisi Menarik Ibu Kota

7 hari lalu

M Bloc Space (Sumber: Instagram @mblocspace)
Daftar Wisata Malam Jakarta, Menikmati Sisi Menarik Ibu Kota

Jelajahi daftar wisata malam Jakarta, nikmati sisi menarik ibukota. Cahaya gemerlap, kuliner lezat, dan hiburan seru menanti Anda di malam hari.


Merawat Resep Kuliner Nusantara

7 hari lalu

Merawat Resep Kuliner Nusantara

Sejumlah komunitas mendatangi rumah dan warung tradisional untuk mendokumentasikan proses memasak dan cerita di balik Kuliner Nusantara tersebut.


3 Kota Tujuan Wisata Kuliner Terbaik 2023 Menurut World of Mouth

10 hari lalu

Perahu terlihat berlabuh di distrik Nyhavn abad ke-17, area bagi banyak toko dan restoran di Kopenhagen, Denmark, 5 Desember 2009. [REUTERS/Bob Strong]
3 Kota Tujuan Wisata Kuliner Terbaik 2023 Menurut World of Mouth

Peringkat kota kuliner ini dibuat berdasarkan rekomendasi pribadi dari para ahli tepercaya di platform World of Mouth.


Kemenkum HAM Tetapkan Empat Kuliner ini Jadi Pengetahuan Tradisional Asli Banyuwangi

11 hari lalu

Sego Cawuk. Foto: Foto: Kominfo Banyuwangi.
Kemenkum HAM Tetapkan Empat Kuliner ini Jadi Pengetahuan Tradisional Asli Banyuwangi

Ipuk menyebut, tahun ini ada 9 kuliner tradisional asli Banyuwangi yang diajukan ke Kemenkumham.


Asal-usul Zuppa Soup, Makanan Italia yang Populer jadi Hidangan Pernikahan

11 hari lalu

Seorang anak menikmati makanan di dalam Basilika Santa Maria di Trastevere saat makan siang Natal tradisional untuk yang membutuhkan dan miskin, di Roma, Italia, 25 Desember 2022. REUTERS/Yara Nardi
Asal-usul Zuppa Soup, Makanan Italia yang Populer jadi Hidangan Pernikahan

Berikut resep mudah membuat Zuppa soup, hidangan musim dingin khas Italia


Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

11 hari lalu

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

Pada 29 November 2017, Bondan Winarno meninggal. Sepak terjang Bondan semasa hidup selalu terkenang, terutama slogan "pokoke mak nyus."


Masak Hidangan Tradisional di Ubad Ubud Bali

13 hari lalu

Antusias turis lokal dan asing di Ubad Ubud Bali Cooking Class. Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Masak Hidangan Tradisional di Ubad Ubud Bali

Ubad Ubud Bali menyuguhkan pengalaman memasak hidangan tradisional (cooking class) yang dipandu langsung oleh pemiliknya.