TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Batam dan Persatuan Insinyur Indonesia akan bekerja sama untuk membangun taman dengan tema insinyur. Taman itu dibangun untuk mempercantik kota tujuan wisata itu.
"Perencanaan dulu, desainnya seperti apa akan dilombakan dan pilihan terbaik bakal dibangun di Kota Batam," Ketua Umum PII Pusat Heru Dewanto dalam keterangannya di Batam, Sabtu, 25 September 2021.
Menurut Heru, kedua pihak berkomitmen dalam pendirian taman itu dan akan saling berkoordinasi serta bersinergi dalam pembangunan berkelanjutan. Pembangunan pun akan diupayakan dengan pemanfaatan teknologi canggih.
Sebab, kata Heru, sebagai wialayah yang menjadi gerbang masuk pelancong mancanegara ke Indonesia, khususnya dari Singapura, Batam perlu menunjukkan kecanggihan teknologi kotanya. "Di sinilah kita perlu menunjukkan sejauh mana pengembangan teknologi," ujarnya.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyatakan pihaknya membuka kesempatan bagi para insinyur untuk berkontribusi membangun Kota Batam. "Kami sedang banyak membangun infrastruktur di Kota Batam dengan anggaran yang cukup besar," kata dia.
Ia pun berharap para insinyur itu bisa menghadirkan produk pembangunan yang berdampak pada kemajuan Batam. "Semoga para insinyur bisa memanfaatkan anggaran ini dan ikut membantu pembangunan Batam," kata Rudi.
Baca juga: Nongsa Batam Sudah Jadi Zona Hijau, Kini Berbenah untuk Travel Bubble