Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

Editor

Mila Novita

image-gnews
Warga melintasi jalan di Pulau Belakang Padang, Batam, yang sudah diperbaiki, Sabtu, 20 Apri 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Warga melintasi jalan di Pulau Belakang Padang, Batam, yang sudah diperbaiki, Sabtu, 20 Apri 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Iklan

TEMPO.CO, Batam - Pulau Belakang Padang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) atau yang dijuluki Pulau Penawar Rindu tampak berbeda. Beberapa ruas jalan dan pelabuhan terlihat mengalami perbaikan, membuat para wisatawan menemukan kesan baru.

Tempo berkunjung ke Pulau Belakang Padang untuk menghabiskan akhir pekan pertengahan April 2024 ini. Dalam pantauan, terlihat beberapa perubahan mencolok pada pulau ini.

Perubahan pertama terlihat dari harga tiket kapal menyeberang dari Pelabuhan Sekupang Batam menuju ke Pelabuhan Belakang Padang yang naik Rp2000 untuk satu penumpang. Beberapa tahun lalu, harga tiket masih Rp18.000 sekarang sudah Rp20.000 untuk satu orang penumpang dewasa. "Sudah lama naik," kata salah seorang petugas menjual tiket.

Meskipun naik, proses pembelian tiket dan keberangkatan tetap sama, yaitu di Pelabuhan Domestik Sekupang Batam.

Pelabuhan Ramah Lingkungan

Perubahan kedua yang terlihat di Pelabuhan Sekupang adalah pembangunan fisiknya. Pelabuhan, yang tidak hanya membawa penumpang ke Belakang Padang, tetapi juga ke pulau-pulau kecil lainnya, sebelumnya terbuat dari besi baja. Tapi, pelabuhan baru berpagar kuning itu terbuat dari bahan high density polyethylene (HDPe) yang tidak menggunakan besi baja sama sekali. 

Beberapa wisatawan berfoto di dermaga apung Pelabuhan Sekupang Batam, Sabtu, 20 Apri 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Dikutip dari situs Media Center Pemko Batam, pelabuhan ini dirancang memang ramah lingkungan. Karena tidak terbuat dari besi, pelabuhan HDPe lebih awet dan tahan karat. Selain itu, biaya perawatan yang lebih murah dari pelabuhan dari besi baja sebelumnya.

Setelah menunggu 15 menit, akhirnya kapal pancung kayu untuk transportasi antarpulau ini datang membawa penumpang ke Belakang Padang. Di sepanjang pelayaran, wisatawan harusnya bisa menyaksikan gedung-gedung pencakar langit dari atas kapal kayu itu. 

Namun hari itu atap kapal terpaksa dipasang karena gelombang, ombak besar bisa masuk ke dalam kapal jika terbuka. Karena tertutup, penumpang tidak bisa menyaksikan pemandangan selama perjalanan.

Jalan Diperbaiki

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari Pelabuhan Sekupang menuju Belakang Padang butuh waktu perjalanan sekitar 15-20 menit, tergantung cuaca. Setelah sampai di pelabuhan Belakang Padang, pemandangan yang sama juga terlihat di pelabuhan ini.

Pelabuhan yang dulunya terbuat dari besi, sekarang sudah berubah bentuk, tentunya lebih nyaman dan terlihat baru.

Tidak hanya pelabuhan, jalan-jalan utama yang terdapat di Belakang Padang juga sudah selesai di perbaiki. Selain lebih besar jalan-jalan baru ini dilengkapi dengan trotoar yang tertata dengan rapi. 

"Banyak perubahan sekarang, lebih nyaman aja," kata Salma salah seorang wisatawan, Sabtu, 20 April 2024. 

Meskipun ada beberapa renovasi, kendaraan sepeda becak yang akan membawa wisatawan keliling kampung tetap tersedia. Begitu juga warung Kopi Ameng yang menjadi salah satu tujuan utama wisatawan berkunjung ke Belakang Padang. 

Wisatawan atau masyarakat Batam sering kali sengaja untuk datang ke Pulau Belakang Padang hanya untuk sekedar sarapan pagi atau ngopi sambil melepas rindu, seperti julukannya, Pulau Penawar Rindu. 

Pilihan Editor: Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

1 jam lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. AFP/Pedro Pardo
Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

Kapal penumpang KM Samarinda rute Tarempa - Matak, Kabupaten Anambas, tenggelam, Jumat 26 Juli 2024. Setidaknya tiga orang meninggal.


PSN Rempang Eco City Tetap Lanjut, Walhi: Suara Rakyat Diabaikan

1 jam lalu

Warga Rempang bentangkan spanduk di atas kapal di laut Pulau Rempang, Kota Batam, Senin, 20 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
PSN Rempang Eco City Tetap Lanjut, Walhi: Suara Rakyat Diabaikan

Pemerintah memutuskan untuk tetap melanjutkan Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco City. Walhi sebut pemerintah abaikan suara rakyat.


Ancaman Mengintai di Balik Kapal Supertanker MT Arman di Perairan Batam-Singapura

15 jam lalu

Kapal MT Arman milik Iran yang sudah disita negara karena terbukti melakukan pembuangan limbah di perairan Natuna. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ancaman Mengintai di Balik Kapal Supertanker MT Arman di Perairan Batam-Singapura

Ketua Tim Kajian Anggota Wantimpres Soleman B Ponto mengungkap ancaman di balik kapal supertanker MT Arman yang kini dalam posisi disita.


Wali Kota Batam Cari Penyebab Kasus Bunuh Diri Marak Belakangan Ini

2 hari lalu

Seorang pengandara motor melintar di spanduk himbauan larangan bunuh diri di Jembatan Barelang, Kita Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Wali Kota Batam Cari Penyebab Kasus Bunuh Diri Marak Belakangan Ini

Seorang tokoh agama merukiah Jembatan Barelang di Kota Batam karena kerap menjadi lokasi bunuh diri


Liburan di Batam Zoo Paradise : Bisa Berinteraksi 30 Jenis Hewan Hingga Berenang Gratis di Waterpark

6 hari lalu

Pintu masuk Batam Zoo Paradise. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Liburan di Batam Zoo Paradise : Bisa Berinteraksi 30 Jenis Hewan Hingga Berenang Gratis di Waterpark

Tidak seperti kebun binatang pada umumnya, Batam Zoo Paradise menawarkan konsep edukasi dan interaksi langsung dengan berbagai jenis hewan lokal dan luar negeri


NeutraDC Ungkap Potensi Ekonomi Digital Batam

9 hari lalu

CEO NeutraDC, Andreuw Th.A.F (kedua dari kiri) saat menjadi panelis dalam perhelatan forum internasional, Batam Interconnect World 2024 yang digelar di Marriot Batam Harbour Bay, Senin 15 Juli 2024. Dok. Telkom
NeutraDC Ungkap Potensi Ekonomi Digital Batam

Dukung penerapan teknologi hijau dan solusi berkelanjutan, Telkom hadirkan data center berkelanjutan.


Penyeludupan 106 Kilogram Sabu Digagalkan di Kepri, 3 WNA India Jadi Tersangka

9 hari lalu

Konferensi pers pengungkapan kasus penyeludupan 106 kilogram sabu jaringan narkotika internasional di Batam, Rabu, 17 Juli 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Penyeludupan 106 Kilogram Sabu Digagalkan di Kepri, 3 WNA India Jadi Tersangka

Badan Narkotika Nasional Republik mengagalkan penyeludupan 106 kilogram narkotika jenis sabu dari Malaysia.


Wisata Pantai Teluk Mata Ikan Batam Tercemar Proyek Pembangunan PDN Kominfo

10 hari lalu

Lumpur bekas cut and fill proyek PDN Kominfo mencemari Pantai Teluk Mata Ikan, di Nongsa Batam, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Wisata Pantai Teluk Mata Ikan Batam Tercemar Proyek Pembangunan PDN Kominfo

Pelaku pariwisata destinasi Pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa, Kota Batam mengeluhkan dampak lingkungan dari pembangunan proyek Kominfo


Polisi Grebek Rumah Penampungan Pekerja Migran Ilegal di Batam

13 hari lalu

Jajaran Polda Kepri grebek rumah penampungan yang berada di kawasan Nongsa Kota Batam, Provinsi Kepri. Foto Polda Kepri
Polisi Grebek Rumah Penampungan Pekerja Migran Ilegal di Batam

Sebanyak 8 Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural yang hendak bekerja ke Malaysia diamankan dari rumah penampungan di Sambau, Kecamatan Nongsa.


Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

26 hari lalu

Wisatawan mancanegara yang menumpangi maskapai Singapore Airlines tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Senin, 7 Maret 2022. Bali juga menerapkan layanan Visa on Arrival (VOA) bagi PPLN khusus yang datang dari 23 negara yang berlaku pada Senin (7/3). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

Sandiaga Uno menyebut kebijakan Visa on Arrival atau VoA untuk wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau sedang difinalisasi.