Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Deretan foto para pendiri Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai, 20 Maret 2023. TEMPO/Mila Novita)
Deretan foto para pendiri Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai, 20 Maret 2023. TEMPO/Mila Novita)
Iklan

TEMPO.CO, Dubai - Bagi Uni Emirat Arab (UAE), 2 Desember 1971 adalah hari paling bersejarah. Di tanggal itulah negara itu resmi didirikan, setelah enam emirat atau keamiran menandatangani perjanjian. Jika penasaran bagaimana enam emirat, yang kemudian menjadi tujuh, itu bersatu, Etihad Museum di Dubai menyimpan kisahnya. 

Tempo berkunjung ke museum itu pada Maret 2024 lalu. Kunjungan ke Etihad Museum merupakan bagian dari perjalanan yang diikuti lima jurnalis dari Indonesia atas undangan Department of Economy and Tourism of Dubai. 

Etihad Museum yang dibuka pada 2017 ini dibangun di lokasi tempat lahirnya Uni Emirat Arab. Berada di Jalan Jumeirah Beach Road, tempat ini tidak sulit ditemukan. Sebuah bendera paling besar di negara bagian itu menjadi penandanya. Bendera itu dipasang di tiang setinggi 123 meter sehingga bisa terlihat dari kejauhan. 

Etihad Museum. (Dok. mtarch.com)

Para pendiri Uni Emirat Arab

Bentuk bangunan museum unik, mirip dengan gulungan kertas yang akan mengingatkan pada Treaty of the UAE. Di dalamnya terdapat benda-benda bersejarah yang berkaitan dengan peristiwa pendirian UEA, termasuk perjanjian penbentukan negara yang ditandatangani oleh para founding fathers UEA.

Para pendiri negara ini adalah Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan dari Abu Dhabi, Sheikh Rashid bin Saeed Al Maktoum dari Dubai, Sheikh Khalid bin Mohammed Al Qasimi dari Sharjah, Sheikh Rashid bin Humaid Al Nuaimi dari Ajman, Sheikh Ahmed Bin Rashid Al Mualla dari Umm Al Quwain, dan Sheikh Mohammed bin Hamad Al Sharqi dari Fujairah. Setahun kemudian, Ras Al Khaimah yang dipimpin Sheikh Saqr bin Mohammed Al Qasimi baru bergabung.

Bentuk lain yang menonjol di museum ini adalah tujuh pilarnya yang berdiri sejajar. "Tujuh pilar ini melambangkan tujuh emirat yang menandatangani perjanjian," kata Hassa, pemandu yang menyambut kami di museum itu pada Maret 2024. 

Ruangan nyaman dan modern

Memasuki museum, kami melewati pintu kaca yang terbuka otomatis menuju lobi. Di lobi ini terdapat sebuah prasasti besar dengan tulisan Arab merupakan salinan halaman pembuka konstitusi mereka. 

Hassa, yang berasal dari Ras Al Khaimah, mengajak kami menjelajahi museum. Seperti museum-museum lain di Dubai, Etihad Museum memanjakan pengunjung dengan ruangan yang luas, nyaman, dan dilengkapi teknologi yang canggih. 

Ada beberapa hal yang menarik di museum ini, salah satunya adalah sebuah taman mungil dengan pohon yang berdiri tegak di balik dinding kaca, tak jauh dari pintu masuk. Ini adalah Union Tree Garden. Pohon di dalamnya disebut dengan Union Tree, yang menurut situs resmi museum, ditanam oleh Syeikh Mohammed Bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden dan Perdana Menteri U.A.E. yang juga Penguasa Dubai, di markas besar Union House pada 2 Desember 2012 yang kemudian dipindahkan. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenag Buka Seleksi Imam Masjid ke Uni Emirat Arab, Cek Syaratnya

1 hari lalu

ILustrasi Berdoa di Masjid. shutterstock.com
Kemenag Buka Seleksi Imam Masjid ke Uni Emirat Arab, Cek Syaratnya

Kemenag membuka kesempatan bagi masyarakat muslim di seluruh Indonesia untuk ikut dalam seleksi calon imam masjid di Uni Emirat Arab.


Tengok Museum Partai Komunis China yang Menarik Jutaan Pengunjung

2 hari lalu

Orang-orang mengunjungi Museum Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok (Communist Party of China/CPC) pertama di Shanghai, Tiongkok timur, pada 19 Juni 2021. (Xinhua/Liu Ying)
Tengok Museum Partai Komunis China yang Menarik Jutaan Pengunjung

Eksistensi historis partai komunis di China diabadikan dalam sebuah museum di Beijing. Museum Partai Komunis China berhasil menarik wisatawan.


Museum Subak Gunakan REC PLN, Jadi Pionir Pengguna Energi Bersih di Indonesia

2 hari lalu

Museum Subak Mandala Mathika Tabanan, Bali. Dok. PLN.
Museum Subak Gunakan REC PLN, Jadi Pionir Pengguna Energi Bersih di Indonesia

REC adalah layanan PLN yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan penggunaan energi baru terbarukan dengan cara yang transparan, akuntabel, dan diakui secara global.


39 Tahun Monumen Jogja Kembali, Apa Saja Koleksi Museum Bentuk Tumpeng Ini?

3 hari lalu

Monumen Jogja Kembali atau Monjali di Sleman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
39 Tahun Monumen Jogja Kembali, Apa Saja Koleksi Museum Bentuk Tumpeng Ini?

Monumen Jogja Kembali telah berusia 39 tahun. Apa saja koleksinya sebagai museum dan destinasi sejarah di Yogyakarta?


Viral Video Tamu Hotel Mewah di Dubai Menjemur Pakaian di Balkon

4 hari lalu

Ilustrasi hotel terbesar di dunia. Foto: Canva
Viral Video Tamu Hotel Mewah di Dubai Menjemur Pakaian di Balkon

Viral video seorang ibu sedang menjemur beberapa potong pakaian di balkon hotel The Palm Atlantis di Dubai. Ada yang memuji, ada pula yang mengkritik


Museum Australia Pamerkan Lukisan Picasso di Toilet Wanita, Kenapa?

5 hari lalu

Toilet yang diubah jadi tempat pameran Ladies Lounge di Museum of Old and New Art's Australia. Pameran ini menyertakan lukisan Picasso. (Instagram/@kirshakaechele)
Museum Australia Pamerkan Lukisan Picasso di Toilet Wanita, Kenapa?

Sebagai pernyataan tegas untuk melawan diskriminasi gender, tiga karya seni Picasso kini tersedia untuk dilihat di toilet wanita.


Uni Emirat Arab Imbau Khatib Batasi Waktu Khutbah Jumat Selama Musim Panas

5 hari lalu

Ilustrasi khotbah salat Jumat. TEMPO/Imam Sukamto
Uni Emirat Arab Imbau Khatib Batasi Waktu Khutbah Jumat Selama Musim Panas

Pemerintah UEA memberi arahan agar membatasi khutbah Jumat supaya tidak melebihi 10 menit karena suhu musim panas yang terik.


Menikmati Alam Tanpa Batas dengan Teknologi Imersif di Arte Museum Dubai

6 hari lalu

Visualisasi imersif di ruang Flower Camellia di Arte Museum Dubai. TEMPO/Mila Novita
Menikmati Alam Tanpa Batas dengan Teknologi Imersif di Arte Museum Dubai

Arte Museum Dubai memungkinkan pengunjung merasakan alam tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu dalam beragam tema ruang imersif


Gelar Pameran Sraddha 2024, Museum Radya Pustaka Solo Angkat Kembali Pamor Cerita Panji

8 hari lalu

Pengunjung Museum Radya Pustaka melihat beragam koleksi dalam Pameran Sraddha 2024 yang digelar mulai Selasa, 25 Juni 2024. Pameran akan berlangsung hingga 30 Juni 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gelar Pameran Sraddha 2024, Museum Radya Pustaka Solo Angkat Kembali Pamor Cerita Panji

Cerita Panji ditetapkan sebagai Ingatan Kolektif Dunia UNESCO, populer di masa Paku Buwono IV. Kisah ini hadir dalam pameran di Museum Radya Pustaka


Jelajah Negeri: 4 Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi di Kota Pekanbaru

9 hari lalu

Museum Sang Nila Utama, Pekanbaru.
Jelajah Negeri: 4 Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi di Kota Pekanbaru

Berikut adalah empat destinasi wisata di Kota Pekanbaru yang layak untuk dikunjungi saat berada di Provinsi Riau.