TEMPO.CO, Bengkulu - Amorphophallus titanum, atau biasa disebut bunga bangkai raksasa, mekar di dua lokasi di wilayah Bengkulu. Satu dari bunga raksasa yang mekar berada di kawasan wisata air terjun Kemumu, Kabupaten Bengkulu Utara. Tinggi bunga yang oleh masyarakat setempat disebut bunga Kibut ini mencapai 2 meter.
“Satu-dua hari ini Amorphophallus mekar sempurna,” kata Diki, anggota Komunitas Pencinta Puspa Langka Bengkulu Utara, saat dihubungi, Selasa, 22 Desember 2015. Bunga yang tak mesti mekar setahun sekali ini mulai menjadi perhatian masyarakat sekitar yang berlibur ke wisata air terjun Kemumu.
Wisatawan yang hendak menuju air terjun Kemumu perlu menempuh perjalanan 1,5 jam dari Bengkulu. Lokasi air terjun sendiri berada sekitar 10 kilometer dari Kabupaten Bengkulu Utara. Area air terjun Kemumu dilengkapi tangga seribu bangunan Belanda, bendungan, dan sungai. Pengunjung biasa mandi di bendungan dan sungai itu.
Bunga bangkai tersebut tak hanya mekar di Taman Wisata Air Terjun Kemumu. Dua kuntum Amorphophallus titanum mekar di konservasi milik Holidin bersaudara di Desa Tebat Monok, Kabupaten Kepahiang. Tinggi bunga di sini melebihi 2 meter. Lokasi konservasi ini berada persis di jalan lintas Kabupaten Bengkulu Kepahiang menuju Kabupaten Rejang Lebong.
Untuk menuju lokasi bunga, pengunjung bisa berjalan kaki kurang-lebih 15 menit dari pintu masuk area konservasi melalui jalan yang disediakan pemilik lahan, sembari menikmati suasana pegunungan di sekitar lokasi taman konservasi. Kalau berniat berwisata ke Bengkulu, pengunjung bisa menikmati buah durian juga. Apalagi sekarang mulai musim durian di sana.
PHESI ESTER JULIKAWATI