TEMPO.CO, Jakarta - Seorang peumpang kapal pesiar, Brandee Lake, menceritakan perjalanannya mengikuti Ultimate World Cruise Royal Caibbean. Termasuk perubahan rute hingga hal yang paling menantang selama pelayaran. Dia juga mendokumentasikan pelayarannya melalui TikTok.
Penumpang berusia 46 tahun itu mendaftar pelayaran Ultimate World Cruise Royal Caribbean selama 9 bulan. Pelayaran ini akan mengunjungi 60 negara. Tapi ada tiga negara yang awalnya ada dalam rencana perjalanan dibatalkan karena konflik politik yang sedang berlangsung.
"Rencana perjalanannya telah berubah sedikit beberapa kali. Karena ketika kami pertama kali mendaftar, ada Rusia dan Ukraina, dan sekarang jelas tidak. Israel juga ada dalam rencana perjalana, dan sekarang tidak," kata Lake kepada People.
Meski ada beberapa negara yang batal dikunjungi, pihak pelayaran menambahkan beberapa tempat. Menurut Lake, setiap kali sebuah tujuan dihapus, Royal Caribbean mengirimkan kabar terbaru resmi kepada penumpang sebelumnya dan menyertakan pelabuhan baru yang akan mereka kunjungi.
Secara keseluruhan, pelayaran yang diikuti Lake menyenangkan. Dia merasa seperti hotel keliling. "Anda cukup tidur dan bangun di tempat baru. Anda tidak perlu mengemas semua barang-barang Anda, sampai ke bandara, bersiap-siap. Anda punya apa pun yang Anda punya dan semuanya bisa dibawa," katanya.
Dia juga mengungkapkan hanya ada sedikit drama di antara para penumpang. Dia merasa seperti satu kelompok dengan penumpang yang lainnya. Sedangkan bagian yang paling menantang adalah menyeimbangkan pola makannya.
"Bulan pertama ini terasa seperti liburan, dan sekarang saya merasa mulai terbiasa dengan rumah ini," jelas Lake. “Dan menurut saya, ini lebih merupakan kontrol porsi karena saya tidak toleran terhadap gluten.”
Kekhawatiran penumpang lainnya
Pembuat konten populer bernama Adita, juga mengungkapkan kekhawatirannya setelah mendengar beberapa rumor tentang pelayaran Royal Caribbean. Dia mendengar rumor bahwa Royal Caribbean berencana untuk mengakhiri World Cruise di Los Angeles. "Karena masalah di Timur Tengah dan kami tidak bisa melewati Laut Merah dan Terusan Suez," katanya dalam unggahanya.
Namun Royal Caribbean langsung mengeluarkan pernyataan untuk menjawab rumor tersebut. “Petualangan ini akan menyelesaikan segmen pertamanya pada bulan Februari, dan kami tidak sabar untuk memulai bagian selanjutnya dari perjalanan ini segera setelahnya dan mulai menjelajahi Asia,” pernyataanya.
Perjalanan Ultimate World Cruise sudah berjalan selama sebulan. Penumpang di atas kapal Serenade of the Seas milik Royal Caribbean telah mengunjungi 10 negara atau wilayah dan beberapa Keajaiban Dunia. Termasuk Chichén Itzá di Meksiko, Christ the Redeemer di Brasil, dan Air Terjun Iguazu di Argentina.
Ultimate World Cruise rencananya akan berlanjut hingga September 2024 dan akan mencakup seluruh tujuh benua. Baru-baru ini penumpang melihat sekilas Antartika, setelah melintasi Drake Passage yang berbahaya. Saat ini, Serenade of the Seas sedang melakukan perjalanan ke Pantai Barat Amerika Selatan, dengan beberapa pemberhentian yang direncanakan di Chili.
Pilihan editor: Kapal Pesiar Bikin Mabuk Laut dan Hanya untuk Pensiunan? Ini Faktanya