Sebagai tempat wisata alam, Punti Kayu memiliki fasilitas berikut ini.
1. Camping Ground
Jumat malam ini, TWA Punti Kayu akan kedatangan puluhan tamu yang akan bermalam di dalam tenda-tenda. Mereka akan kemping di bawah pohon pinus sembari mendengarkan suara jangkrik yang bersahutan. Keesokan harinya, para tamu itu akan mengikuti aktivitas outbond.
Camping Ground berada persis di tengah-tengah TWA Punti Kayu. Di sekitarnya terdapat danau semi alami, landmark replika, serta panggung hiburan. Pantauan Jumat pagi, Raden dan timnya sudah menyiapkan beberapa tenda yang siap diinapi para tamu.
2. Flying fox
Arena flying fox juga berada di bagian tengah TWA Punti Kayu. Tali pengaman tampak ditambatkan di antara pohon pinus yang ada di TWA ini. Untuk memanfaatkan sejumlah fasilitas yang ada di dalamnya, pengunjung dapat memesannya lebih dulu ke pihak pengelola.
3. Spot Foto
Sebagaimana objek wisata lainnya, di TWA ini juga terdapat spot foto yang menjadi kenangan kemudian hari. Spot foto yang banyak didatangi pengunjung di antaranya ada landmark yang bertuliskan We Love Punti Kayu, miniatur keajaiban dunia, dan jembatan.
4. Vegetasi Tua dan Langka
Masih kata Raden Azka, di dalam TWA Punti Kayu terdapat aneka vegetasi yang didominasi beragam jenis pohon pinus. Selain itu terdapat jenis-jenis lain seperti pohon akasia dan albasia yang ada di seberang camping ground. Kemudian ampupu, bambu, kayu putih, mahoni, pulai. Vegetasi-vegetasi ini menjadi tempat hidup dan berkembang biaknya satwa kera ekor panjang.
HTM terjangkau
Harga tiket masuk (HTM) ke objek TWA Punti Kayu terbilang terjangkau. Dari papan harga yang tertera di pintu gerbang, diketahui HTM per orang untuk Senin-Jumat Rp 20 ribu dan Rp 25 ribu untuk Sabtu-Minggu dan libur nasional. Harga tersebut belum termasuk wahana, misalnya perahu naga Rp10 ribu, sepeda air Rp10 ribu, water park Rp10 ribu, replika landmark Rp5 ribu. Sedangkan untuk biaya parkir sepeda motor Rp5 ribu dan Rp 10 ribu untuk setiap kendaraan roda empat.
Taman Wisata Alam Punti Kayu ini berada di Jalan Kolonel H. Burlian, Srijaya, Kecamatan Alang-Alang Lebar, Kota Palembang.
PARLIZA HENDRAWAN
Pilihan Editor: Rekomendasi 7 Destinasi Wisata Alam di Jakarta untuk Libur Nataru