TEMPO.CO, Jakarta - Secara tradisional, gunung dianggap sebagai puncak dunia sekaligus tempat terdekat ke surga. Tak heran jika terdapat beberapa gunung di dunia disucikan oleh sejumlah suku dan agama, selain menjadi objek wisata. Wisatawan juga bisa mengagumi keindahan dan kemegahan gunung-gunung tersebut.
Sejak zaman kuno, gunung telah berperan penting, karena makna religius yang melekat padanya. Banyak puncak yang sekarang digunakan sebagai tempat ziarah atau wisata religi.
Berikut 5 gunung yang dianggap paling suci di dunia.
1. Uluru, Australia
Uluru disebut juga sebagai Ayers Rock. Uluru adalah sebuah batu raksasa yang terletak di Northern Territory, Australia. Monolit ini memiliki tinggi 348 meter dari permukaan di sekitarnya, membuatnya 24 meter lebih tinggi dari menara Eiffel yang berada di Paris.
Uluru adalah salah satu situs suci bagi orang Aborigin Pitjantjatjara. Batu Uluru pertama kali ditemukan oleh seorang penjelajah yang bernama Ernest Giles pada 1872 dan pertama kali dikunjungi oleh orang Eropa pada tahun berikutnya.
Batu dan taman di sekitarnya telah dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1987. UNESCO memberi taman itu gelar Warisan Dunia kedua pada 1994 karena signifikansi budayanya.
Ayers Rock di Australia (Pixabay)
2. Adam's Peak, Sri Lanka
Adam's Peak adalah gunung besar yang berbentuk kerucut dengan ketinggian 2.243 meter. Di puncak gunung tersebut terdapat jejak kaki suci yang dihormati oleh semua agama di Sri Lanka. Jejak kaki besar tersebut diyakini sebagai Buddha, Sri Rama dalam mitologi Hindu, dan Nabi Adam dalam agama Kristen maupun Islam.
Selain menjadi tempat wisata yang suci, Adam's Peak juga sering didatangi para wisatawan untuk trekking karena memiliki keindahan yang tak tertandingi.
3. Gunung Ararat, Armenia
Gunung Ararat adalah salah satu gunung vulkanik di perbatasan Armenia dan Turki, yang terkenal ekstrem. Gunung Ararat memiliki ketinggian 5.165 meter di atas permukaan laut, menjadi salah satu puncak tertinggi di Turki. Ararat memiliki dua puncak, yaitu Ararat besar dan kecil, perbedaannya jika Ararat besar tidak memiliki pohon sedangkan Ararat kecil memiliki beberapa kebun birch. Meskipun lapisan salju di Gunung Ararat sangat melimpah, daerah Ararat mengalami kelangkaan air.
Ararat secara tradisional dikaitkan dengan gunung tempat Bahtera Nuh beristirahat pada akhir bah. Nama Ararat sendiri seperti yang ada di dalam Alkitab, padanan bahasa Ibrani dari Urardhu, atau Urartu, nama Assyro-Babylonian dari sebuah kerajaan yang berkembang antara Aras dan sungai Upper Tigris dari abad ke-9 hingga ke-7 SM. Ararat dianggap suci oleh orang Armenia, mereka percaya bahwa mereka adalah ras manusia pertama yang muncul di dunia setelah air bah.
Gunung Ararat di perbatasan Armenia dan Turki (Pixabay)
4. Gunung Olympus, Yunani
Gunung Olympus adalah salah satu gunung tertinggi di Yunani. Ketinggiannya mencapai 2918 meter. Gunung ini memiliki 52 puncak dan ngarai yang dalam, puncaknya yang tertinggi adalah Mytikas.
Gunung Olympus dalam mitologi Yunanai dikenal sebagai rumah para dewa Yunani. Selain itu, gunung ini juga terkenal memiliki keanekaragaman hayati dan flora yang luar biasa. Ini adalah salah satu taman nasional yang pertama di Yunani sejak 1938, dan menjadi salah satu Cagar Biosfer Dunia.
Gunung Olympus, Yunani (Pixabay)
5. Gunung Kailash, Tibet
Gunung Kailash menjadi salah satu situs gunung yang suci dan sangat penting bagi umat Hindu karena dipercaya sebagai rumah bagi Dewa Siwa dan permaisurinya, Parvati. Bagi umat Buddha di Tibet, gunung tersebut dikenal dengan nama Gunung Meru, pusat kosmik alam semesta.
DWI NUR AZIZAH | TIMES OF INDIA | BRITANNICA
Pilihan Editor: 5 Gunung yang Direkomendasikan untuk Pendaki Pemula Versi Pemerintah
