Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diusulkan Jadi Warisan Budaya Dunia, Sumbu Filosofi Yogyakarta Masuk Sidang UNESCO Tahun ini

image-gnews
Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kawasan sumbu filosofi Yogyakarta pada September 2023 dijadwalkan masuk sidang UNESCO di Riyadh, Arab Saudi untuk diputuskan apakah bisa disetujui menjadi kawasan warisan budaya dunia.

Kawasan sumbu filosofi yang diusulkan sebagai warisan budaya tak benda dunia itu merujuk garis imajiner landmark atau kawasan yang menghubungkan titik Panggung Krapyak dan Tugu Yogyakarta yang turut melintasi Malioboro serta Keraton Yogyakarta. "Harapannya pengajuan sumbu filosofi Yogyakarta ini bisa lolos sidang UNESCO dan makin memperkaya warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia," kata Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Ahad, 5 Februari 2023.

Pada Agustus 2022, tim penilai dari UNESCO telah lebih dulu menyambangi dan menilai langsung kawasan sumbu filosofi Yogyakarta. Tim itu menilai fakta di lapangan terkait usulan sumbu filosofi sebagai warisan dunia kategori 'The Cosmological Axis of Yogyakarta and Its Historic Landmarks'.

Lalu pada Jumat, 3 Februari lalu di Kantor Gubernur DIY, Sultan HB X telah bertemu dengan Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, Pendidikan, Riset dan Teknologi Hilmar Farid untuk membahas kemungkinannya apakah akan hadir langsung dalam sidang UNESCO soal sumbu filosofi itu. "Saya belum bisa memastikan bisa hadir atau tidak saat sidang, mungkin nanti mengajukan permohonan saja, harapannya pengajuan sumbu filosofi ini bisa terealisasi,” kata Sultan.  

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid mengatakan sumbu filosofi Yogyakarta posisinya sudah masuk nominasi dan akan turut dibahas dalam sidang Komite Warisan Budaya UNESCO pada September mendatang. “Kami mulai membahas persiapan menjelang sidang UNESCO itu," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Lakshmi Pratiwi mengatakan saat ini pihaknya sedang berproses mempersiapkan semua dokumen terkait pengajuan Sumbu Filosofi Yogyakarta sebagai warisan budaya UNESCO yang dibutuhkan saat sidang. Targetnya, semua dokumen siap pada 28 Februari 2023. "Akhir Februari ini semua sudah harus siap karena harus segera dikirim kepada Delegasi Tetap RI untuk UNESCO di Paris, Prancis," kata dia. 

Baca juga: Masuk Sumbu Filosofis UNESCO, Aktivitas Seni Budaya di Malioboro akan Ditata

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

2 jam lalu

Bekas tambang emas Pulau Sado, Jepang, menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 2024 (visitsado.com)
Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

Tambang Pulau Sado Jepang pernah menjadi penghasil emas terbesar di dunia yang beroperasi selama 400 tahun sebelum ditutup pada 1989.


Tren Selfie saat Traveling Ancam Situs Warisan Dunia, UNESCO Beri Peringatan

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan kekasih melakukan selfie. couponraja.in
Tren Selfie saat Traveling Ancam Situs Warisan Dunia, UNESCO Beri Peringatan

Tren selfie menyimpan kenangan dari setiap perjalanan, namun lebih penting menjaga keselamatan diri dan tempat yang dikunjungi.


Perpustakaan Nasional dapat Penghargaan dari UNESCO

4 hari lalu

Seorang petugas melakukan konservasi lembaran buku tulisan tangan yang berumur ratusan tahun di Gedung Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa (14/7). TEMPO/Tri Handiyatno
Perpustakaan Nasional dapat Penghargaan dari UNESCO

Perpustakaan Nasional Indonesia mendapat penghargaan dari UNESCO berdasarkan rekomendasi dari juri internasional yang terdiri dari para ahli.


Udinus Hibahkan Robot Gamelan Bernama Sekar kepada Goethe-Institut

13 hari lalu

Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menghibahkan robot gamelan bernama Sekar Nuswantoro kepada Goethe-Institut di Jakarta pada Sabtu, 24 Agustus 2024. (ANTARA/HO-Udinus)
Udinus Hibahkan Robot Gamelan Bernama Sekar kepada Goethe-Institut

Robot Sekar dihibahkan setelah melihat banyak gamelan di Unesco, namun tak ada yang mampu memainkannya.


Lagi Tren, Turis Meniru Adegan Game Temple Run di Angkor Wat Kamboja

15 hari lalu

Beberapa biksu di halaman Angkor Wat, Kamboja. Awalnya Angkor Wat dipersembahkan untuk memuliakan Wishnu, namun pada akhir abad 13 dialih fungsikan dari candi Hindu menjadi candi Buddha Theravada. wikipedia.org
Lagi Tren, Turis Meniru Adegan Game Temple Run di Angkor Wat Kamboja

Tren ini menawarkan cara yang mendebarkan untuk menjelajahi Angkor Wat.


Warisan Dunia Unesco, Kawasan Sumbu Filosofi Yogyakarta Dilengkapi Sistem Penanganan Kebakaran Cepat

17 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Warisan Dunia Unesco, Kawasan Sumbu Filosofi Yogyakarta Dilengkapi Sistem Penanganan Kebakaran Cepat

Setelah dilengkapi paket wisata dan bus tur, kali ini di Sumbu Filosofi diterapkan sistem keselamatan kebakaran bernama Mas-Jaka.


Kamboja Luncurkan Kampanye Wisata untuk Memperkenalkan Kembali Angkor Wat ke Dunia

20 hari lalu

Beberapa biksu di halaman Angkor Wat, Kamboja. Awalnya Angkor Wat dipersembahkan untuk memuliakan Wishnu, namun pada akhir abad 13 dialih fungsikan dari candi Hindu menjadi candi Buddha Theravada. wikipedia.org
Kamboja Luncurkan Kampanye Wisata untuk Memperkenalkan Kembali Angkor Wat ke Dunia

Kampanye ini secara khusus mempekenalkan warisan budaya dunia di Kamboja setelah pandemi Covid-19 yang penuh tantangan.


Situs Warisan Dunia Kota Kotor di Montenegro Mengalami Lonjakan Turis, Penduduk Tak Nyaman

26 hari lalu

Kota Kotor, Montenegro (Pixabay)
Situs Warisan Dunia Kota Kotor di Montenegro Mengalami Lonjakan Turis, Penduduk Tak Nyaman

Seperti di Barcelona, bertambahnya jumlah wisatawan di Kota Kotor menyebabkan kenaikan biaya perumahan.


3 Situs Warisan Dunia di Bangladesh, Ada Kuil Hindu dan Masjid

27 hari lalu

Masjid Enam Puluh Kubah Bangladesh (Pixabay)
3 Situs Warisan Dunia di Bangladesh, Ada Kuil Hindu dan Masjid

Ketiga situs warisan dunia di Bangladesh antara lain Biara Buddha Paharpur di Noagaon, Kota Masjid Bagerhat, dan Sundarbans. Intip keunikannya.


Mengenal Relief Karmawibhangga di Candi Borobudur yang Kemudian Ditutup

28 hari lalu

Relief candi Borobudur bersifat narasi dan dekoratif. TEMPO/Shinta Maharani
Mengenal Relief Karmawibhangga di Candi Borobudur yang Kemudian Ditutup

Tersembunyi di dinding kaki Candi Borobudur, relief Karmawibhangga menyajikan sebuah kisah mendalam tentang hukum sebab akibat atau karma.