Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gerbang Peninggalan Romawi di Dekat Colosseum Roma Rusak setelah Tersambar Petir

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Arch of Constantine, Roma, Italia (Pixabay)
Arch of Constantine, Roma, Italia (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - The Arch of Constantine atau Lengkungan Konstantinus, gapura raksasa peninggalan Romawi kuno di sebelah Colosseum Roma, rusak setelah badai dahsyat melanda Roma. Otoritas konservasi mengumumkan hal tersebut pada Selasa, 3 September 2024.

Dilansir dari Reuters, Colosseum Archaeological Park dalam sebuah pernyataan menyebutkan bahwa monumen tersebut tersambar petir. Retakan-retakan pada monumen itu semakin longgar dan akhirnya jatuh. Pecahan-pecahan itu kemudian dikumpulkan dan diamankan para pekerja taman arkeologi. Adapun tingkat kerusakan masih dievaluasi.

"Pekerjaan pemulihan oleh teknisi tepat waktu. Para pekerja kami tiba segera setelah sambaran petir. Semua pecahan berhasil ditemukan dan diamankan,'' demikian pernyataan resmi taman arkeologi itu. 

Sejarah The Arch of Constantine

Lengkungan kehormatan didirikan pada tahun 315 M untuk merayakan kemenangan Kaisar Konstantinus atas Maxentius setelah pertempuran di Jembatan Milvian. Kaisar Konstantinus dikenal sebagai kaisar Romawi pertama yang memeluk agama Kristen. 

Monumen yang memiliki tinggi sekitar 25 meter ini terletak di area yang sama dengan Colosseum, tempat wisata utama di Roma.

Gapura tersebut terhantam di sisi selatannya. Bagian tersebut sedang dilakukan pekerjaan konservasi yang telah dijadwalkan sebelumnya. Pekerjaan itu telah dimulai dua hari lalu. Namun, setelah kejadian ini, konservasi akan difokuskan pada perbaikan kerusakan.

Dampak badai petir

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bukan hanya gerbang bersejarah, badai petir hebat itu juga menumbangkan pohon dan dahan serta membanjiri beberapa jalan di ibu kota Italia. Badan Perlindungan Sipil mengatakan hujan 60 milimeter turun di pusat kota Roma dalam waktu kurang dari satu jam, hampir sama dengan curah hujan yang biasanya turun dalam sebulan selama musim gugur.

Cuaca aneh itu disebut "downburst", kata Wali Kota Roma Roberto Gualtieri. Ini merujuk pada jenis badai hebat, yang disertai angin kencang yang bertiup ke bawah, yang diyakini juga menyebabkan tenggelamnya kapal pesiar milik taipan teknologi Inggris Mike Lynch di lepas pantai Sisilia bulan lalu.

"Peristiwa yang melanda Roma benar-benar belum pernah terjadi sebelumnya, karena sangat dahsyat dan terkonsentrasi dalam waktu yang sangat singkat dan di beberapa area kota, dimulai dari pusat bersejarah," kata Gualtieri dalam sebuah pernyataan.

REUTERS | INDEPENDENT.CO.UK

Pilihan Editor: 7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Roma

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip Perjalanan Song Hye Kyo ke Danau Como Italia

13 menit lalu

Song Hye Kyo menunjukkan beberapa momen saat mengunjungi Danau Como, Italia, September 2024. Instagram.com/@kyo1122
Mengintip Perjalanan Song Hye Kyo ke Danau Como Italia

Song Hye Kyo mengunggah beberapa momen dari perjalanannya ke Italia di Instagram baru-baru ini.


5 Objek Wisata Ikonik di Roma yang Dikunjungi Emily di Emily in Paris

12 jam lalu

Emily Cooper (Lily Collins) dan Marcello (Eugenio Franceschini), dua karakter di Emily In Paris, berdiri di depan Air Mancur Trevi, Roma, Italia. Giulia Parmigiani/Netflix
5 Objek Wisata Ikonik di Roma yang Dikunjungi Emily di Emily in Paris

Di bagian kedua season 4 Emily In Paris, Emily dan kekasih barunya keliling kota dengan Vespa ke tempat-tempat wisata ikonik di Roma.


Angkatan Laut Italia dan TNI AL Memperkuat Kerja Sama

1 hari lalu

Frigate kelas Maestrale (F 57)) milik AL Italia berlayar dengan kecepatan tinggi, selama Operasi militer. Frigat kelas ini memilki panjang 123 meter, kecepatan maksimum 33 knot, Jangkauan 6000 mil laut dengan kecepatan 15 knot, dengan persenjataan rudal anti-kapal TESEO Mk-2, 2  533 mm tabung torpedo; 2  324 mm tabung torpedo rangkap tiga dengan torpedo Mk-46 Mod.2 Foto: JIM HAMPSHIRE-Dodmedia.osd.mil/Wikipedia
Angkatan Laut Italia dan TNI AL Memperkuat Kerja Sama

Angkatan Laut Italia dan TNI AL sepakat memperkuat kerja sama untuk mempertahankan infrastruktur penting yang sebagian besar berada di bawah air


Dewan Adat Minta BRIN Tak Pindahkan Benda Arkeologi Papua ke Cibinong Science Center

1 hari lalu

Ketua Dewan Adat Papua Dominikus Surabut (kanan) dan Manfun Apolos Sroyer (kiri) saat memberikan keterangan kepada wartawan. ANTARA/HO-Dok Dewan Adat Papua
Dewan Adat Minta BRIN Tak Pindahkan Benda Arkeologi Papua ke Cibinong Science Center

Dewan Adat Papua minta BRIN tidak pindahkan benda arkeologi Papua ke Gedung Koleksi Hayati di Cibinong Science Center, Jawa Barat.


Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

1 hari lalu

Emily in Paris Season 4. Instagram.com/@emilyinparis
Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

Emily in Paris Season 4 mengingatkan pengunjung Roma untuk mematuhi aturan, termasuk larangan duduk di Spanish Steps.


Emily in Paris Season 4 Ungkap Kesalahan yang Bikin Wisatawan Didenda di Roma

1 hari lalu

Adegan Emily in Paris Season 2. Instagram.com/@emilyinparis
Emily in Paris Season 4 Ungkap Kesalahan yang Bikin Wisatawan Didenda di Roma

Salah satu episode Emily in Paris mencerminkan pelanggaran aturan wisata di Roma


Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

2 hari lalu

Patung perunggu peninggalan peradaban kuno Sanxingdui, Cina. (livescience)
Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

Museum Sanxingdui salah satu situs arkeologi penting di Cina


Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

3 hari lalu

ilustrasi pizza (pixabay.com)
Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

Menikmati piza Italia asli di restoran tepi kanal Venesia yang menawan mungkin hanya menjadi angan-angan.


Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus tiba di Singapura, 11 September 2024. Singapura merupakan negara terakhir dalam perjalanan apostolik Paus di ASEAN. Cindy Wooden/Vatican Press Pool
Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza


Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

5 hari lalu

Ashley Park. Instagram.com/@ashleyparklady
Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

Ashley Park mengungkapkan destinasi yang dikunjunginya di Italia hingga Paris hingga kebiasaannya saat bepergian.