TEMPO.CO, Jakarta - Jika di Olimpiade Paris ada kapal pesiar Aranui 5 yang disulap jadi wisma atlet terapung di Tahiti, Polenesia Prancis, maka di Pekan Olahraga Nasional atau PON Aceh - Sumatera Utara 2024 ada KM Kelud yang menjadi fasilitas akomodasi terapung gratis. Kapal milik PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) ini bersandar di Pelabuhan Malahayati, Aceh Besar sejak 5 September 2024.
Secara total, KM Kelud menyediakan kasur sebanyak 2.607 pax. Khusus atlet dan ofisial PON XXI, kamar yang tersedia sebanyak 144 pax untuk kelas 1A (2 kasur) dan 1B (4 kasur) serta 364 pax untuk kelas 2A dan 2B (6 kasur). Baik kamar kelas 1 maupun kelas 2 telah dilengkapi perlengkapan aminities, yang membedakan, kelas 1A dan 1B memiliki kamar mandi di dalam kamar.
Wajah Baru KM Kelud
Nakhoda KM Kelud Capt. Herman Obrei, KM Kelud yang diproduksi pada 1998 di Jerman itu memang sudah cukup tua. Namun, kapal ini sudah tampil dalam wajah baru. Sebelumnya, kapal dengan panjang 146,5 meter ini didominasi warna krem dan putih pada bagian eksteriornya sejak awal 1980. Pada 2023, KM Kelud tampil dengan warna dominan biru dan putih yang dilengkapi dengan tulisan dan logo baru.
Pembaruan juga dilakukan pada bagian interior kapal. Seisi kapal tampil dengan rapi dan bersih. Seluruh fasilitas di dalam KM Kelud bisa diakses bagi masyarakat yang menginap, terutama bagi atlet dan ofisial PON XXI. Tamu bisa mulai melakukan check in mulai pukul 10.00 WIB dan check out pada keesokan harinya pukul 10.00 WIB.
Salah satu area yang cukup menarik perhatian yaitu bioskop mini bernama “Seanema”. Tamu bisa memilih beragam film sesuai permintaan dengan biaya Rp25 ribu per orang per film. Di depan ruangan bioskop juga tersedia Playstation corner dengan biaya yang dikenakan sebesar Rp20 ribu per jam.
KM Kelud juga menyediakan tenant makanan dan minuman, termasuk makanan-makanan ringan. Ada juga area mini gym bagi tamu yang ingin berolahraga di atas kapal
Masyarakat Bisa Mengingap
Masyarakat umum juga bisa merasakan pengalaman menginap di hotel terapung KM Kelud. PELNI menyediakan kamar kelas ekonomi dengan kapasitas 2.099 pax. Kamar mandi umum juga tersedia untuk penginap kelas ekonomi. Pengalaman menginap di KM Kelud selama PON XXI gratis dan tidak dipungut biaya apapun, kecuali fasilitas makanan dan hiburan.
Sejak berlabuh di Malahayati, PELNI mencatat jumlah tamu yang mendaftar untuk menginap tercatat sebanyak 4.812 orang hingga Senin, 16 September 2024. Dari jumlah itu, yang benar-benar menginap sebanyak 1.651 orang.
Sejumlah atlet dari berbagai kontingen menginap di KM Kelud seperti atlet softball, atlet sepatu roda, atlet dayung, atlet bola tangan, hingga juri dan wasit.
Selama gelaran PON 2024, shuttle bus Trans Koetaradja juga senantiasa siaga untuk mengantar atlet dan ofisial serta masyarakat yang ingin berkunjung ke KM Kelud. Bus melayani keberangkatan dari Stadion Harapan Bangsa menuju Pelabuhan Malahayati atau sebaliknya, dengan jumlah 31 kali perjalanan yang beroperasi mulai pagi hingga sore hari.
Rute Pelayaran KM Kelud
Di luar momen PON, KM Kelud melayani penumpang dengan rute reguler Jakarta - Batam - Tanjung Balai Karimun - Medan. Selama KM Kelud menjalankan penugasan di Aceh pada PON XXI, rute KM Kelud sementara digantikan oleh KM Dorolonda.
Usai penugasan berakhir pada 22 September 2024, KM Kelud akan membuka pelayaran reguler bagi kontingen PON XXI Aceh-Sumut 2024 ataupun masyarakat umum yang ingin kembali ke Pulau Jawa. Kapal ini akan kembali Jakarta dengan lebih dulu singgah di Medan, Batam, dan Tanjung Balai Karimun sebelum tiba di Jakarta.
Pilihan Editor: Ini Hotel Terapung yang Dipersiapkan untuk Pengunjung Hari Nusantara