Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Arung Jeram di Jawa Tengah

image-gnews
Peserta menyusuri trip arung jeram dari Jembatan Blondo sepanjang 10 kilometer menyusuri Sungai Elo di Magelang, Jawa Tengah, Rabu, 29 Mei 2024. Trip arung jeram di sungai Elo terbilang sebagai warming up atau pengenalan bagi peserta pemula sebelum mencoba arung jeram dengan arus yang lebih besar. Tempo/Budi Purwanto
Peserta menyusuri trip arung jeram dari Jembatan Blondo sepanjang 10 kilometer menyusuri Sungai Elo di Magelang, Jawa Tengah, Rabu, 29 Mei 2024. Trip arung jeram di sungai Elo terbilang sebagai warming up atau pengenalan bagi peserta pemula sebelum mencoba arung jeram dengan arus yang lebih besar. Tempo/Budi Purwanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jawa Tengah memiliki banyak sungai berarus deras dengan pemandangan indah di sepanjang alirannya. Beberapa sungai-sungai tersebut ada yang dimanfaatkan menjadi area wisata rafting atau arung jeram oleh warga sekitar.

Bagi yang menyukai wisata olahraga ekstrem, mencoba rafting di sungai-sungai di Jawa Tengah bisa jadi pilihan. Selain bisa menikmati panorama menakjubkan, jeram-jeram sungainya yang sangat menantang bikin adrenalin terpacu. Dilansir dari berbagai sumber, inilah rekomendasi 5 lokasi arung jeram di Jawa Tengah:

1. Sungai Elo dan Sungai Progo, Magelang

Rekomendasi pertama untuk wisata rafting di Jawa Tengah adalah Sungai Elo dan Sungai Progo, yang terletak di Kabupaten Magelang. Dilansir dari Tripadvisor, Kedua sungai ini memiliki berbagai operator rafting yang dapat dipilih. Sungai Elo memiliki tingkat kesulitan dan risiko yang rendah, sehingga cocok untuk pemula, termasuk anak-anak yang belum bisa berenang. Panjang rute rafting di Sungai Elo sekitar 12 kilometer dengan durasi 2,5 hingga 3 jam, menawarkan pengalaman seru melalui arus deras dan jeram-jeram yang menantang.

Jika merasa rafting di Sungai Elo kurang menantang, Sungai Progo bisa menjadi pilihan. Sebagai hulu dari Sungai Elo dan beberapa sungai lain di Jawa Tengah, Sungai Progo memiliki lebar dan debit air yang lebih besar dibandingkan Sungai Elo. Rafting di Sungai Progo dibagi menjadi dua rute: Progo Atas dengan jeram yang lebih kecil namun pemandangan yang indah, dan Progo Bawah yang lebih menantang dan hanya cocok untuk profesional.

- Lokasi: Sungai Elo berada di Desa Pare, Blondo Mungkid, Magelang; Sungai Progo di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta; Sungai Progo Bawah di perbatasan Magelang dan Kulon Progo.

- Jam operasional: Setiap hari, pukul 08.00—17.00 WIB.

- Harga: Sungai Elo Rp650 ribu—Rp1 juta per perahu; Sungai Progo Rp900 ribu—Rp2 juta per perahu.

2. Sungai Serayu, Banjarnegara

Sungai Serayu, salah satu sungai terbesar di Pulau Jawa, mengalir melalui lima kabupaten di Jawa Tengah, termasuk Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, dan Cilacap. Sungai ini lebar dengan aliran air yang konsisten sepanjang tahun dan menawarkan rute rafting yang panjang. Jeram di Sungai Serayu memiliki tingkat kesulitan grade 3+, menjadikannya sangat menantang dengan berbagai variasi jeram dan arus berputar di beberapa titik.

- Lokasi: Desa Kutayasa, Kecamatan Madukara, Banjarnegara, Jawa Tengah.

- Jam operasional: Setiap hari, pukul 08.00—16.30 WIB.

- Harga: Rp185—Rp480 ribu per orang.

3. Sungai Comal, Pemalang

Sungai Comal, sebagai sungai terbesar di Kabupaten Pemalang, mengalir dari Pegunungan Serayu Utara di Gunung Slamet dan melewati tujuh kecamatan. Dilansir dari visitkemuning.com, sungai tersebut memiliki  panjang sekitar 109,18 km dan air yang jernih serta deras, rafting di Sungai Comal menawarkan pengalaman yang menantang dengan pemandangan alam yang masih asri, termasuk persawahan, hutan pinus, dan tebing.

- Lokasi: Jalan Radudongkal—Moga, Desa Kecepit, Kecamatan Radudongkal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

- Jam operasional: Setiap hari, pukul 08.00—16.00 WIB.

- Harga: Rp100—Rp185 ribu per orang.

4. Sungai Sengkarang Lolong, Pekalongan

Terletak di Pekalongan, destinasi rafting ini dikenal dengan nama Lolong Adventure. Dilansir dari magelangkab.go.id, sungai Sengkarang Lolong menawarkan arung jeram di aliran air yang jernih dengan rute sepanjang 9 km, yang bisa diperpanjang hingga 12 km pada kondisi debit air tinggi. Waktu pengarungan sekitar 2 hingga 3 jam, dengan pemandangan durian di sepanjang jalur masuk desa.

- Lokasi: Jalan Karanganyar—Lebakbarang, Dusung Karangrejo, Desa Lolong, Kecamatan Karanganyar, Pekalongan, Jawa Tengah.

- Jam operasional: Setiap hari, pukul 08.00—17.00 WIB.

- Harga: Rp150—Rp185 ribu per orang.

5. Sungai Klawing, Purbalingga

Sungai Klawing di Purbalingga, yang juga dikenal sebagai penghasil batu akik, menawarkan pengalaman rafting yang menarik dengan tingkat kesulitan 2—3, cocok untuk keluarga. Terletak di Desa Onje, Kecamatan Mrebet, Purbalingga, Jawa Tengah, jam operasionalnya dimulai sejak pukul 08.00 pagi hingga 16.00.

Adapun biaya arum jeram di kisaran Rp 150 ribu hingga Rp 170 ribu per orang. Panjang rute sekitar 7 km dengan waktu pengarungan 1,5 hingga 2 jam, dikelilingi oleh pemandangan Gunung Slamet, tebing, dan batuan andesit.

Pilihan Editor: Rekomendasi 5 Lokasi Rafting Terbaik di Jawa Barat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jumlah Korban Tewas Akibat Banjir di Eropa Bertambah

1 jam lalu

Kota kecil Veltrusy, Republik Czech, tergenang banjir akibat meluapnya sungai Vltava (3/6). Hujan deras di Eropa menyebabkan banjir di Jerman, Austria, Czech, dan Swiss.  AP/CTK, Vit Simanek
Jumlah Korban Tewas Akibat Banjir di Eropa Bertambah

Air mulai naik di sejumlah titik area baru, bahkan di Republik Cek ada korban tewas. Ini adalah musibah banjir terburuk di Eropa dalam 20 tahun.


Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putra Jawa Tengah Melaju ke Final Usai Kalahkan DKI Jakarta 3-0

13 jam lalu

Suasana pertandingan semifinal bola voli indoor PON Aceh-Sumut 2024 antara Jawa Tengah menghadapi DKI Jakarta di GOR Sumut Sport Center, Deli Serdang, Rabu (18/9/2024) (ANTARA/Aldi Sultan)
Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putra Jawa Tengah Melaju ke Final Usai Kalahkan DKI Jakarta 3-0

Tim voli putra Jawa Tengah melaju ke partai final Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumatera Utara atau PON 2024.


Warga Polandia Bangun Tembok Karung Pasir untuk Menghalau Banjir

1 hari lalu

Seorang warga mengendarai sepeda di jalanan yang terendam banjir di Warsawa, Polandia, Minggu (9/6). AP/Czarek Sokolowski
Warga Polandia Bangun Tembok Karung Pasir untuk Menghalau Banjir

Relawan di Kota Nysa, Polandia, pada Selasa, 17 September 2024, bergotong-royong memperkuat tembok buatan untuk menghalau banjir


Jejak Akhir RA Kartini, Wafat di Rembang dan Tempat Peristirahatan Terakhirnya

2 hari lalu

Para peziarah memadati makam Kartini, terlihat di sekitar makam terdapat foto profil Kartini.  Rembang, Jawa Tengah, 21 April 2015. TEMPO/Budi Purwanto
Jejak Akhir RA Kartini, Wafat di Rembang dan Tempat Peristirahatan Terakhirnya

RA Kartini lahir di Jepara dan meninggal dunia di Rembang Jawa Tengah. Kisah kematiannya dan dimakamkan di mana?


Hasil Wushu PON 2024: Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Jawa Tengah Kuasai Perolehan Medali

2 hari lalu

Atlet wushu DKI Jakarta Euginia Diva Widodo beraksi pada final wushu taolu gunsu putri PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Gedung Serbaguna Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Disporasu), Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat, 13 September 2024. Medali emas diraih atlet wushu Jawa Timur Jennifer Cahyadi dengan  skor 19,249 medali perak diraih atlet wushu DKI Jakarta Eugenia Diva Widodo dengan skor 19,243, dan medali perunggu diraih atlet wushu DKI Jakarta Ivana Beatrice dengan skor 19,190. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Hasil Wushu PON 2024: Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Jawa Tengah Kuasai Perolehan Medali

ontingen Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Jawa Tengah berbagi tujuh medali emas dalam perolehan akhir medali cabang olahraga wushu PON 2024.


Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

7 hari lalu

Atractosteus spatula. fws.gov
Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

Ikan aligator dilarang dipelihara di perairan Indonesia


Destinasi Wisata Umbul Ponggok Keunikan Wisata Bawah Air di Klaten, Segini Harga Tiket Masuknya

9 hari lalu

Umbul Ponggok merupakan wisata air yang terletak di Desa Ponggok, Klaten, Jawa Tengah.
Destinasi Wisata Umbul Ponggok Keunikan Wisata Bawah Air di Klaten, Segini Harga Tiket Masuknya

Umbul Ponggok bukan hanya kolam renang biasa. Destinasi wisata bawah air ini jadi unggulan di Klaten, Jawa Tengah.


Airnya Menyusut Selama Kemarau, Dasar Sungai Cidurian Dipakai Warga Bandung Tanding Sepak Bola

10 hari lalu

Warga Kelurahan Padasuka, Kota Bandung, bermain sepak bola di dasar Sungai Cidurian yang airnya surut selama kemarau, Ahad 8 September 2024. TEMPO/ANWAR SISWADI
Airnya Menyusut Selama Kemarau, Dasar Sungai Cidurian Dipakai Warga Bandung Tanding Sepak Bola

Saat kering, dasar sungai biasa digunakan warga Kota Bandung untuk menggelar acara lomba peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus.


Debit Air PDAM Tirta Lawu Karanganyar Turun akibat Kemarau Panjang

10 hari lalu

Direktur Utama PDAM Tirta Lawu Karanganyar, Prihanto mengemukakan penurunan debit air yang terjadi sebagai imbas musim kemarau saat ini kepada wartawan saat ditemui di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu, 7 September 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Debit Air PDAM Tirta Lawu Karanganyar Turun akibat Kemarau Panjang

Debit air yang dipasok kepada pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lawu Karanganyar, Jawa Tengah, menurun akibat terdampak musim kemarau


Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Selamet, Sindoro, hingga Gunung Sumbing

11 hari lalu

Seorang pendaki berfoto dengan latar belakang perbukitan, di jalur pendakian Gunung Merbabu, 3 Oktober 2016. Saat siang hari hijaunya padang ilalang dan sabana akan membuat para pendaki mabuk kepayang. TEMPO/Nur Septia Wilda
Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Selamet, Sindoro, hingga Gunung Sumbing

Setiap pendaki hendaknya menempuh jalur pendakian resmi saat mendaki gunung.