Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogyakarta Mulai Susun Indikator Hotel Ramah Anak

image-gnews
Ilustrasi Hotel (pixabay.com)
Ilustrasi Hotel (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Salah satu pilar penting penyangga pariwisata Yogyakarta tak lain sektor akomodasi seperti perhotelan. Namun, keberadaan hotel yang menjamur di Yogyakarta dinilai masih perlu dikuatkan agar memiliki unsur ramah anak seperti yang telah diterapkan di mancanegara.

"Yogyakarta sebagai kota layak anak, perlu mulai mengkaji indikator-indikator hotel ramah anak ini," kata Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta Sarmin pada Kamis, 18 Juli 2024.

Pemerintah Kota Yogyakarta telah menggandeng Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) di Yogyakarta dan pelaku perhotelan bersama mengkaji indikator hotel ramah anak itu. Salah satu indikator yang mengerucut agar hotel menjadi aman dan nyaman bagi anak-anak yang menginap.  

Menurutnya hotel menjadi bagian kawasan yang penting dijadikan sebagai tempat yang ramah anak karena banyaknya kegiatan hingga event dilaksanakan di hotel, baik itu kegiatan publik maupun privat. 

"Ketika hotel sudah ramah anak dipastikan anak harus dalam posisi aman nyaman saat beraktivitas, termasuk memastikan hotel-hotel digunakan mendukung kegiatan positif," kata dia. “Jadi contohnya saja, ada TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) yang korbannya anak-anak, hotel bisa membantu memantau, terutama ketika ada hal-hal yang sifatnya mengancam hak-hak anak."

Sarmin menyatakan, saat ini indikator-indikator hotel ramah anak sedang dalam penyusunan dan peninjauan.

Selanjutnya akan ada hotel yang didampingi untuk menjadi percontohan agar menjadi hotel ramah anak dan percontohan bagi hotel-hotel lain. Hotel ramah anak dimulai dari menyatakan diri bergabung dengan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI).

Pintu Masuk Kekerasan Seksual

Ketua KPAID Kota Yogyakarta Sylvi Dewajani menengarai kini pintu masuk beberapa kasus kekerasan seksual adalah apartemen dan hotel. 

Kasus TPPO juga banyak diawali dari transaksi-transaksi di hotel. Oleh karena itu, KPAID yang fokus pada korban anak menganggap bahwa para pelaku hotel bisa menjadi bagian untuk mencegah hal itu dan memberikan perlindungan kepada anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Konsep hotel ramah anak belum pernah ada di tingkat nasional, namun di dunia internasional sudah ada, jadi hotel ramah anak di Yogya ini adalah rintisan baru," kata dia.

Dosen Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarukmo Yogyakarta, Dyah Wahyuning Tyas menjelaskan beberapa indikator draf hotel ramah anak antara lain memiliki standar minimal dalam merespons tindakan pelanggaran hak anak di hotel dan memiliki kerja sama dengan kepolisian setempat, terutama jika terjadi kasus terkait pelanggaran hak anak di hotel.

Ini termasuk memiliki kerja sama dengan lembaga perlindungan anak seperti KPAID dan separuh dari karyawan sudah mendapat sosialisasi kebijakan perlindungan anak

“Produk usaha hotel ramah anak yang harus dimiliki minimal misalnya tersedia ruang bermain ramah anak dan area bermain kolam renang anak memprioritaskan keamanan, kenyamanan dan keselamatan dengan kedalaman sesuai standar. Fasilitas ketinggian wastafel dan toilet disesuaikan dengan anak," katanya. 

Kalangan pelaku perhotelan dari Grand Inna Malioboro, Retno Kusuma, menuturkan sebelum direnovasi, hotelnya sudah menyediakan fasilitas untuk anak seperti ruang bermain anak dan kolam renang khusus anak. 

"Untuk anak-anak dengan fasilitas-fasilitas di hotel dari sisi keamanan dan kenyamanan bagi anak-anak,” kata dia.

Pilihan Editor: Jogja International Kite Festival 2024 Segera Digelar, Catat Lokasi dan Tanggalnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ganjar Baca Peluang Kemenangan Hasto Wardoyo di Tengah Basis Muhammadiyah Yogyakarta

2 jam lalu

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo. TEMPO/Oton
Ganjar Baca Peluang Kemenangan Hasto Wardoyo di Tengah Basis Muhammadiyah Yogyakarta

Yogyakarta dikenal memiliki basis massa besar dari kalangan Muhammadiyah. Bagaimana peluang Hasto Wardoyo di Pilkada Yogyakarta.


Orang Tua Perlu Pahami Pemberian Makan Anak, Simak Pesan Ketua IDAI

12 jam lalu

ilustrasi anak makan (pixabay.com)
Orang Tua Perlu Pahami Pemberian Makan Anak, Simak Pesan Ketua IDAI

Orang tua perlu memahami mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak, terutama dalam konteks pemberian makanan. Ini alasannya menurut IDAI.


BMKG Wanti-wanti Gelombang Tinggi Oktober, Nelayan Gunungkidul Yogyakarta Libur Melaut

20 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG Wanti-wanti Gelombang Tinggi Oktober, Nelayan Gunungkidul Yogyakarta Libur Melaut

Peluang gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter memungkinkan terjadi di sejumlah wilayah perairan, termasuk Samudra Hindia di selatan Yogyakarta.


Cuitan Terakhir Liam Payne tentang Masa Depan Putranya

22 jam lalu

Liam Payne. Instagram
Cuitan Terakhir Liam Payne tentang Masa Depan Putranya

Liam Payne meninggalkan seorang putra berusia 7 tahun bernama Bear Grey Payne.


Pariwisata Sumbang PAD Sleman Rp283,53 Miliar, Terbesar dari Pajak Hotel dan Restoran

1 hari lalu

Wisatawan menggunakan jasa Jeep Lava Tour Merapi di kawasan Kalikuning, Cangkringan, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat 10 Mei 2024. Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi mencatat saat libur panjang Kenaikan Yesus Kristus telah mengoperasikan sekitar 1.258 armada yang beroperasi sebanyak 3 hingga 5 kali dalam sehari. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Pariwisata Sumbang PAD Sleman Rp283,53 Miliar, Terbesar dari Pajak Hotel dan Restoran

Hingga September 2024 sebanyak 5,95 juta orang berwisata ke berbagai destinasi di Sleman, Yogyakarta.


Salah Pengasuhan Bikin Anak Manja, Bagaimana Mengatasinya?

1 hari lalu

Ilustrasi anak marah atau berteriak. shutterstock.com
Salah Pengasuhan Bikin Anak Manja, Bagaimana Mengatasinya?

Punya anak manja memang menjengkelkan. Bagaimana membiasakan anak agar tidak manja? Berikut caranya menurut pakar.


Pantai Gesing Gunungkidul Dibangun jadi Pelabuhan Pendaratan Ikan Berbasis Pariwisata

1 hari lalu

Pantai Gesing di Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta mulai tahun 2024 ini memiliki pelabuhan pendaratan ikan atau PPI. Dok.istimewa
Pantai Gesing Gunungkidul Dibangun jadi Pelabuhan Pendaratan Ikan Berbasis Pariwisata

PPI Pantai Gesing telah selesai dibangun dan diproyeksikan menjadi Tourism Fishing Port atau pelabuhan perikanan berbasis pariwisata.


Perkiraan Daftar Menu Makan Bergizi Gratis

1 hari lalu

Sejumlah siswa mengikuti uji coba makan bergizi gratis di SDN Manggarai 01, Jakarta, Senin 9 September 2024. Makan bergizi gratis berupa nasi uduk dengan lauk telor bulat dan tempe orek serta buah pisang dan potongan timun. TEMPO/Subekti.
Perkiraan Daftar Menu Makan Bergizi Gratis

Menu makan bergizi gratis meliputi nasi, daging ayam, telur, sayuran, dan susu. Program ini menelan dana sebesar Rp 800 miliar per hari.


Mengapa Anak Tidak Boleh Minum Teh? Begini Penjelasannya

1 hari lalu

Ilustrasi Es Teh Manis. livestrong.com
Mengapa Anak Tidak Boleh Minum Teh? Begini Penjelasannya

Memberikan teh pada anak dapat menyebabkan ganguan masalah kesehatan yang serius.


Jogja Film Academy Gelar Wisuda dan Angkat Isu Kesehatan Mental dalam Karya Film Tugas Akhir

2 hari lalu

Akademi Film Yogyakarta atau Jogja Film Academy (JFA) melaksanakan wisuda ke-3 tahun 2024, pada Selasa, 15 Oktober 2024 di bioskop Empire XXI Cinema, Kota Yogyakarta.  Foto: TEMPO/Michelle Gabriela
Jogja Film Academy Gelar Wisuda dan Angkat Isu Kesehatan Mental dalam Karya Film Tugas Akhir

Bagaimana prosesi wisuda Jogja Film Academy dan isu kesehatan mental yang dibahas dalam berbagai karya tugas akhir wisudawan?