TEMPO.CO, Cirebon - Edutrain yang diselenggarakan PT Kereta Api Indonesia atau KAI semakin diminati siswa taman kanak-kanak (TK) dan sekolah dasar (SD). Tahun ini, peserta program Edutrain Daop 3 Cirebon mengalami peningkatan 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Edutrain mengajak anak-anak belajar di luar kelas untuk mengenal lingkungan baru yaitu stasiun dan kereta api.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mulai Januari hingga Oktober 2024, PT KAI Daop 3 Cirebon sudah melayani sebanyak 32.131 peserta Edutrain dari berbagai sekolah tingkat TK dan SD. Angka ini meningkat 24.623 peserta atau 30,49 persen dibandingkan periode sama pada 2023 yang hanya melayani 7.508 peserta Edutrain.
"Mereka sekaligus belajar seluk beluk perkeretaapian. Edutrain juga menawarkan pengalaman yang menarik dengan naik kereta api," ujar Manajer Humas Daop 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul, Kamis, 17 Oktober 2024.
Program Edutrain di Cirebon
Program Edutrain yang diadakan Daop 3 antara lain perjalanan naik kereta dari Stasiun Cirebonprujakan menuju Tegal/brebes pergi pulang menggunakan KA Kaligung dan Argo Cheribon. Kemudian, dari Cirebonprujakan menuju ke Pekalongan menggunakan KA Kaligung dan dari Stasiun Cirebon menuju ke Purwokerto menggunakan KA Ranggajati.
Selain naik kereta, peserta Edutrain juga diberikan edukasi terkait perkeretapian, di antaranya tata cara naik kereta api, fasilitas dan teknologi kereta api, profesi-profesi di PT KAI. Mereka juga diberi tahu larangan selama naik kereta api dan kemudahan memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI.
Produk dan layanan KAI serta sosialisasi keselamatan agar tidak bermain di sekitar jalur kereta dan tidak melakukan vandalisme melempar kereta juga disosialisasikan kepada peserta Edutrain.
"Dengan Edutrain ini diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap transportasi kereta api, selain sebagai komitmen KAI dalam menghadirkan layanan yang menjawab kebutuhan pelanggannya, termasuk pelanggan anak-anak dengan menyediakan sarana transportasi yang selamat, aman dan nyaman serta ramah bagi anak-anak," tutur Rokhmad.
Pilihan Editor: Joglosemarkerto jadi Kereta Api dengan Penumpang Terbanyak 2024, Lewat Banyak Destinasi Wisata
