Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Spanduk Prabowo-Gibran Dipasang di Ikon WTB Batam, Ganggu Kenyamanan Turis

Editor

Mila Novita

image-gnews
Beberapa turis melintas di depan ikon
Beberapa turis melintas di depan ikon "Welcome to Batam" yang dipasangi spanduk Prabowo-Gibran, Ahad, 31 Desember 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Iklan

TEMPO.CO, Batam - Turis asing Singapura dan Malaysia batal berfoto dengan ikon Kota Batam "Welcome to Batam" atau sering disebut WTB. Pasalnya, di tulisan landmark WTB ini dipasang alat peraga kampanye (APK) spanduk foto Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Wisawatan asing dari Malaysia dan Singapura tadi tidak mau berfoto, karena spanduk itu," kata salah seorang pedagang di kawasan tersebut yang tidak mau namanya disebutkan, Ahad, 31 Desember 2023. 

Ia menjelaskan, awal pertama melihat spanduk itu kemarin sore, Sabtu (30/12/2023). Tidak hanya foto Prabowo-Gibran, juga ada foto Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina yang juga istri Wali Kota Batam Muhammad Rudi.

"Kemarin foto bertiga, sama Ibu Marlin, tadi malam diganti sama foto berdua (Prabowo dan Gibran)," kata pedagang yang setiap hari mangkal di destinasi wisata ini.

Sebagai informasi Marlin Agustina juga termasuk dalam Tim Kampanye Daerah (TKD) Kepri Prabowo-Gibran. 

Mengurangi Pendapatan 

Hal itu senada yang disampaikan Dafrika, seorang fotografer di kawasan tersebut. Ia menjelaskan, beberapa wisatawan tidak mau dipotret karena ada spanduk capres tersebut, termasuk wisatawan asing Singapura dan Malaysia. 

Tidak hanya itu, ada juga beberapa wisatawan dari Riau yang batal berfoto di ikon terkenal Batam tersebut. "Ada juga pengunjung dari Riau tadi komplen, mereka tidak mau foto, karena ada spanduk ini, mungkin mereka dari pemerintahan juga, mereka kembali langsung naik mobil dan pergi," katanya.

Daprika melihat spanduk ini sudah sejak pagi hari ini sekitar pukul 09.00 WIB sudah terpasang. Tetapi informasi dari temannya, spanduk kampanye ini juga sudah terpasang sejak kemarin. "Informasi dari kawan yang lain memang dari kemarin sore (spanduk dipasang), tetapi tidak hanya Prabowo-Gibran, ada juga foto Marlin Agustina," katanya. 

"Tadi pagi sudah berubah foto Prabowo dan Gibran, kemungkinan tadi malam diganti," katanya. 

Banyaknya wisatawan yang mau berfoto berdampak pada mata pencarian Daprika. 
"Jadi tamu-tamu tidak mau foto, karena ada (spanduk) capres, ini untuk makan siang saja terancam, gara-gara spanduk itu," katanya. "Biar adil pasang saja spanduk ketiga capres di sana biar jelas, kan ada beberapa tulisan, sewanya biar kepada kami," ujar Dafrika bercanda, sambil memegang dua foto yang sudah dia cetak.

Bawaslu Pastikan APK itu Melanggar

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Bawaslu Kepri Zulhadril Putra memastikan tindakan pemasangan APK di ikon WTB tersebut melanggar aturan SK 205 tentang titik zonasi APK. "Kami sudah koordiansi TKD Prabowo Gibran untuk menurunkan secara mandiri, kalau tidak diindahkan, kita jalankan langkah berikut yaitu menurunkan sendiri spanduk itu berkoordinasi dengan Satpol PP," katanya. 

Zul menegaskan, sanksi yang diberikan hanya sebatas pelepasan paksa spanduk tersebut oleh Bawaslu. "Sanksinya hanya administratif, karena zonasi saja yang tidak sesuai," kata Zul. 

Hasil pemantauan lapangan, kata Zul, seperti yang dikatakan beberapa pedagang, spanduk sudah dipasang dua hari yang lalu, sebelumnya disebutkan menggunakan foto Marlin Agustina.

"Spanduk ini sudah dua hari, spanduk hari pertama itu adalah spanduk Ibu Marlin, tetapi sudah diturunkan, namun katanya semalam, muncul lagi spanduk yang saat ini kita saksikan," ujarnya.

Dia juga mengaku sudah mendapat informasi bahwa banyak wisatawan yang tidak mau berfoto di ikon tersbeut karena adanya baliho. 

Ia memastikan akan segera melakukan pencopotan spanduk, apalagi membuat wisatawan tidak nyaman berkunjung ke kawasan ini dalam rangka liburan tahun baru. "Selain melanggar aturan zonasi pemasangan APK, spanduk ini juga berada di area publik yang didalam aturannya dihindari untuk kampanye, apalagi ini ikon Batam," katanya.

YOGI EKA SAHPUTRA

Pilihan Editor: 5 Destinasi Wisata Murah untuk Libur Tahun Baru di Batam, Cocok Bawa Anak-anak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

9 jam lalu

Jenazah Mahdi, pria yang lompat dari jembatan Barelang, ditemukan mengapung di Pulau Kasu, Belakang Padang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Rabu, 15 Mei 2024. Foto Humas Basarnas
Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

Dalam keterangan awal Basarnas, korban sempat meminjam telepon genggam seorang pengunjung sebelum meloncat dari Jembatan Barelang.


Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

10 jam lalu

Anggota DPR RI Sturman Panjaitan. ANTARA/Handout/aa.
Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

Sturman Panjaitan, menyoroti soali efisiensi pemerintahan ke depan dalam pembahasan revisi UU Kementerian Negara


Healing di Tepian Sungai Selangis, Aroma Bunga Kopi Menyelinap ke Dalam Tenda di Dusun Camp

11 jam lalu

Pengelola objek wisata Riversides Dusun Camp Pagaralam menyiapkan beragam jenis tenda bila ingin bermalam. Destinasi ini bisa dijadikan tempat kemping dan bermain air. TEMPO/Parliza Hendrawan
Healing di Tepian Sungai Selangis, Aroma Bunga Kopi Menyelinap ke Dalam Tenda di Dusun Camp

Menikmati sensasi aroma kopi menyeruak ke dalam cabin serta tenda-tenda kemping yang ada di Riversides Dusun Camp


Dikira Gempa, Peledakan di Tambang Emas Tumpang Pitu Bikin Panik Wisatawan Pulau Merah Banyuwangi

13 jam lalu

Kepulan asap dan debu tampak dari lokasi pantai Pulau Merah Banyuwangi, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu siang, 15 Mei 2024. Foto: Istimewa
Dikira Gempa, Peledakan di Tambang Emas Tumpang Pitu Bikin Panik Wisatawan Pulau Merah Banyuwangi

Terlihat kepulan asap kecokelatan dari kejauhan yang berasal dari lokasi peledakan tambang emas.


Pantai Prassa, Kimolos Dinobatkan sebagai Pantai Terjernih di Dunia

14 jam lalu

Pantai Prassa, Yunani. Instagram.com/@greece_is/Clairy Moustafellou
Pantai Prassa, Kimolos Dinobatkan sebagai Pantai Terjernih di Dunia

Pantai Prassa, Kimolos, Yunani, air terjernih di dunia menyimpan pesona tak tertandingi


Tertinggal Kapal Pesiar saat Berlabih Ini yang Harus Dilakukan Wisatawan

15 jam lalu

Ilustrasi penumpang kapal pesiar. Unsplash.com/Stephani Kalecki
Tertinggal Kapal Pesiar saat Berlabih Ini yang Harus Dilakukan Wisatawan

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan saat terlambat kembali ke kapal pesiar


Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menyampaikan kuliah umum saat Dies Natalis I Politeknik Tempo, Sabtu 26 Februari 2022. (Foto tangkapan layar)
Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan ada sejumlah Proyek Strategis Nasional atau PSN sektor transportasi yang belum bisa diselesaikan tahun ini.


Seoul Permudah Akses Transportasi Umum untuk Wisatawan dengan Climate Card

23 jam lalu

Kota Seoul, Korea Selatan, 19 April 2022. REUTERS/Kim Hong-Ji
Seoul Permudah Akses Transportasi Umum untuk Wisatawan dengan Climate Card

Pemerintah Seoul menawarkan Climate Card, tiket transit untuk wisatawan jangka pendek


Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

1 hari lalu

Aktivis Jaringan Advokasi Tambang (JATAM), menunjukkan bukti surat terima laporan ke Direktorat Pelayanan laporan dan Pengaduan Masyarakat KPK, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. JATAM melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia terkait dugaan tindak pidana korupsi keputusan pencabutan ribuan Ijin Usaha Pertambangan dan menerbitkan kembali IUP dan Hak Usaha Guna perkebunan kelapa sawit dari 2021 - 2023. TEMPO/Imam Sukamto
Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Selasa sore, 14 Mei 2024


TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

1 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

TKN Prabowo-Gibran tengah kaji kenaikan PPN menjadi 12 persen, apakah memberi manfaat atau kerugian netto terhadap perekonomian?