Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Kota Yogyakarta Garap 23 Kampung Wisata untuk Kerek Kunjungan dan Lama Tinggal Wisatawan

image-gnews
Suasana Festival Kampung Wisata 2023 di Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Suasana Festival Kampung Wisata 2023 di Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Destinasi Kota Yogyakarta tak hanya seputar Malioboro, Keraton, atau Kebun Binatang Gembiraloka dan Taman Pintar. Kota Yogyakarta juga memiliki puluhan kampung wisata yang siap dikunjungi pelancong untuk merasakan berbagai pengalaman seru khas kampung. 

Sebagian kampung wisata di Kota Yogyakarta bahkan sudah menerima penghargaan nasional dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kampung Wisata Purbayan, misalnya, mendapat penghargaan sebagai Desa Berkembang Terbaik Kedua dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023. Kampung Wisata Rejowinangun menjadi juara ADWI 2021 kategori CHSE (Cleanliness Health Safety and Environmental Sustainability).

Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya mengatakan, Kota Yogya saat ini memiliki 23 kampung yang ditetapkan sebagai kampung wisata. 

Sebagai destinasi alternatif dari destinasi Yogya yang sudah populer, kampung wisata tersebut harus dikelola agar dilirik wisatawan dan memberikan manfaat bagi warganya.

"Salah satunya dengan menggarap event seperti Festival Kampung Wisata," kata Aman, Ahda, 24 September 2023.

"Event itu memberi kesempatan pengelola untuk mengangkat keunikan dan potensi tiap kampungnya, agar menjadi destinasi menarik tak hanya wisatawan lokal, tetapi juga mancanegara," tutur Aman.

Jenis event ini dipilih dengan melihat karakter di tiap kampung wisata itu sendiri. Misalnya di Kotabaru, yang lekat bangunan cagar budaya peninggalan Belanda, digulirkan Kotabaru Heritage Festival sebagai ikon.

Lalu di Kampung Prawirotaman yang banyak tersebar homestay wisatawan mancanegara, tiap akhir bulan Agustus bergulir Festival Prawirotaman untuk menyambut datangnya wisatawan yang berlibur saat musim panas.

Festival Kampung Wisata

Di antara event festival yang jadi ikon di tiap kampung itu, Kota Yogyakarta setiap tahunnya juga menggelar festival berkala untuk memunculkan potensi di tiap kampung agar menemukan ikonnya, misalnya Festival Kampung Wisata yang digelar pada 22 September 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Festival yang kali ini dipusatkan di kawasan Jalan D.I. Panjaitan, Mantrijeron, itu membidik keunggulan dari Kampung Wisata Pandeyan, Sura Amerta, Tahunan, dan Warungboto.

"Festival Kampung Wisata itu setiap tahun dilaksanakan sebanyak enam kali atau dua bulan sekali, untuk mempromosikan keunikan di tiap kampung yang jadi peserta," kata 
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogya, Wahyu Hendratmoko.

Berbagai potensi dari kampung wisata di tampilan dalam festival tersebut. Tiap kampung satu per satu akan menyuguhkan atraksi seni dan budaya, mulai dari tari-tarian, pentas musik, serta pameran UMKM, dan kulinernya.

Wahyu berharap, festival tersebut dapat menunjukkan eksistensi aktivitas pariwisata di kampung wisata Kota Yogya.

"Festival seperti ini perlu, untuk meningkatkan lama tinggal wisatawan yang berkunjung di Kota Yogyakarta," imbuhnya.

Gencarnya event membuat Kota Yogyakarta selalu tampak hidup dan wisatawan pun memiliki beragam pilihan ketika berkunjung.

Sepanjang 2022 tercatat ada 7,4 juta pengunjung yang datang ke Kota Yogyakarta, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Sedangkan rata-rata lama masa tinggal wisatawan adalah selama 1,7 hari dan rata-rata belanja para turis tersebut adalah sebesar Rp1,97 juta. "Potensi pendapatan dari wisatawan  merupakan peluang emas yang wajib ditangkap dan dikelola dengan baik oleh segenap pelaku kampung wisata," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Yogyakarta Branding Lima Kampung Wisata Dekat Malioboro

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenparekraf Beri Penghargaan Desa Wisata Terbaik, 2 Kampung di Yogyakarta Menang

4 hari lalu

Wisatawan berkunjung ke Desa Wisata Ledok Sambi, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, pada Minggu, 21 November 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kemenparekraf Beri Penghargaan Desa Wisata Terbaik, 2 Kampung di Yogyakarta Menang

Kemenparekraf memberikan penghargaan kepada desa wisata atau kampung wisata terbaik pada program Kampanye Sadar Wisata 5.0.


Jurus Yogyakarta Jaga Kenyamanan Jelang Masa Kampanye

9 hari lalu

Kirab budaya pemilu damai di Yogyakarta melintasi Jalan Malioboro Selasa (21/11). (Dok. Istimewa)
Jurus Yogyakarta Jaga Kenyamanan Jelang Masa Kampanye

Keamanan dan kenyamanan di Yogyakarta jadi investasi karena tanpa itu, dua sumber kehidupan yakni pariwisata dan pendidikan akan terpengaruh.


2024 Tahun Politik, Kota Yogyakarta Siapkan 123 Event untuk Gaet Wisatawan

24 hari lalu

Salah satu cuplikan event yang akan digelar Kota Yogyakarta pada 2024 mendatang. (Dok.istimewa)
2024 Tahun Politik, Kota Yogyakarta Siapkan 123 Event untuk Gaet Wisatawan

Dari 123 event di Kota Yogyakarta 2024, setidaknya ada 14 event unggulan yang digadang mampu menyedot kunjungan wisata dalam jumlah besar.


Monumen Jogja Kembali Sleman Jadi Pusat Deklarasi Pemilu Damai, Begini Sejarahnya

34 hari lalu

Monumen Jogja Kembali atau Monjali di Sleman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Monumen Jogja Kembali Sleman Jadi Pusat Deklarasi Pemilu Damai, Begini Sejarahnya

Monumen Jogja Kembali didirikan untuk memperingati peristiwa sejarah ditariknya tentara kolonial Belanda dari Ibu Kota Yogyakarta.


Jelang Penghujung Tahun, Sleman Genjot Lama Tinggal Wisatawan Lewat Sederet Event

35 hari lalu

Perhelatan Sleman Temple Run 2022 digelar Minggu (20/11) dan diikuti peserta dari 18 negara di Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jelang Penghujung Tahun, Sleman Genjot Lama Tinggal Wisatawan Lewat Sederet Event

Sejumlah event di Sleman mulai digeber untuk mendulang kunjungan wisata dan meningkatkan lama tinggal wisatawan


Tahun Politik, Bawaslu Yogya Wanti Wanti Pencatutan Simbol Budaya Jadi Bahan Hoaks Pemilu

38 hari lalu

Ilustrasi hoax atau hoaks. shutterstock.com
Tahun Politik, Bawaslu Yogya Wanti Wanti Pencatutan Simbol Budaya Jadi Bahan Hoaks Pemilu

Yogyakarta dikenal memiliki banyak simbol dan lembaga adat kebudayaan.


Jurus Yogya Antisipasi Kerawanan Pemilu 2024 Agar Wisata Tetap Adem

44 hari lalu

Pemerintah dan Kepolisian Kota Yogyakarta memusnahkan knalpot brong atau blombongan sebagai upaya menciptakan suasana Pemilu 2024 yang nyaman. (Dok. Istimewa)
Jurus Yogya Antisipasi Kerawanan Pemilu 2024 Agar Wisata Tetap Adem

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi berbagai potensi kerawanan Pemilu 2024 agar tak sampai mengganggu kenyamanan aktivitas wisata


Mulai November, Thailand Izinkan Turis Rusia Tinggal 90 Hari tanpa Visa

45 hari lalu

Turis berlibur di pantai Maya Bay, pulau Phi Phi Leh di provinsi Krabi, Thailand, Kamis, 31 Mei 2018. Maya Bay merupakan salah satu destinasi wisata paling populer di Thailand sejak muncul di film The Beach pada 2000 silam. (AP Photo/Sakchai Lalit)
Mulai November, Thailand Izinkan Turis Rusia Tinggal 90 Hari tanpa Visa

Turis Rusia merupakan salah satu dari lima besar wisatawan asing di Thailand dengan pembelanjaan terbesar ketiga.


Taman Pintar Yogyakarta jadi Rujukan Edu Tourism di Kuala Kangsar Malaysia

45 hari lalu

Wahana Taman Pintar Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Taman Pintar Yogyakarta jadi Rujukan Edu Tourism di Kuala Kangsar Malaysia

Kuala Kangsar, kota raja negeri Perak Malaysia, ingin membangun wisata pendidikan yang menyerupai Taman Pintar Yogyakarta.


Tahun Politik, Yogyakarta Jaga Atmosfer Wisata Tetap Kondusif

49 hari lalu

Pelatihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) di Yogyakarta mengantisipasi kerawanan gangguan jelang Pemilu 2024, Kamis 12 Oktober 2023. (Dok. Istimewa)
Tahun Politik, Yogyakarta Jaga Atmosfer Wisata Tetap Kondusif

Memasuki tahun politik jelang pemilu serentak 2024, sejumlah persiapan mulai gencar dilakukan untuk menjaga atmosfer wisata di Yogyakarta tetap kondusif.