TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengajak para kepala negara yang hadir dalam KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur untuk menikmati matahari terbenam dari atas kapal phinisi. Momentum tersebut sangat pas untuk menunjukkan keindahan Labuan Bajo yang dikenal sebagai kota matahari terbenam.
"Ini momentum yang sangat baik kita adakan KTT ASEAN di Labuan Bajo untuk me-marketing-i Labuan Bajo, supaya semua dunia tahu di Indonesia ada yang namanya Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur," kata Jokowi dalam keterangan pers, Rabu, 10 Mei 2023.
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan sejumlah kepala negara peserta KTT ke-42 ASEAN menaiki kapal pinisi di Labuan Bajo, NTT, Rabu 10 Mei 2023. Presiden mengajak pemimpin negara-negara peserta KTT ke-42 ASEAN menaiki kapal pinisi untuk menyaksikan keindahan alam Labuan Bajo. POOL/ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi memang berniat untuk menjadikan KTT ASEAN sebagai salah satu momentum untuk mempromosikan Labuan Bajo agar semakin dikenal dunia.
Serunya menaiki kapal phinisi di Labuan Bajo
Kegiatan yang dilakukan Jokowi bersama para kepala negara itu merupakan salah satu rekomendasi kegiatan bagi wisatawan saat mengunjungi Labuan Bajo. Dengan berlayar sekaligus menginap (live on board) di atas kapal phinisi, wisatawan bisa memperoleh berbagai pengalaman sekaligus.
Kapal phinisi merupakan kapal asli khas Indonesia, tepatnya berasal dari Sulawesi. Kapal ini rata-rata terbuat dari kayu dan memiliki sejumlah layar besar untuk menangkap angin.
Menurut laman Indonesia Travel, saat ini di Labuan Bajo banyak operator kapal yang bersaing menawarkan beragam fasilitas. Wisatawan dapat memilihnya sesuai keinginan dan kebutuhan, dan tentu saja budget yang tersedia.
Biasanya, makin mahal harga, makin lengkap dan mewah juga fasilitasnya. Namun, rata-rata kapal phinisi telah menyediakan fasilitas cukup lengkap untuk berlibur, seperti kamar, kamar mandi, tempat makan hingga tempat bersantai. Di dalamnya juga ada nahkoda, anak buah kapal hingga juru masak yang akan menyajikan makanan.
Kapal phinisi ini cocok dipilih untuk wisatawan yang ingin menjajal island hopping alias berwisata dari satu pulau ke pulau lain dengan santai. Apalagi, Labuan Bajo memiliki banyak pulau-pulau indah untuk dikunjungi, seperti Pulau Rinca, Padar dan Komodo. Itu adalah tiga pulau yang agaknya wajib dikunjungi wisatawan saat ke Labuan Bajo.
Selama berlayar di atas kapal phinisi, wisatawan bisa berhenti sejenak untuk mencoba snorkeling atau menyelam. Salah satu spot wajin bagi para pecinta bahari adalah Manta Point. Spot itu menjadi titik kumpul banyak ikan pari.
Saat singgah di Pulau Padar atau Pulau Komodo, wisatawan bisa menjajal trekking dan melihat satwa langka komodo. Tentu saja dua pulau indah itu juga menawarkan pemandangan alam yang cocok untuk mengisi feed Instagram.
Matahari terbenam di Labuan Bajo
Mendapat julukan sebagai kota matahari terbenam, setiap sisi Labuan Bajo rasanya pas sebagai tempat menikmati sunset. Apalagi dari atas kapal phinisi.
Kapal phinisi biasanya memiliki dek kosong yang diisi dengan kursi malas dan sejumlah bean bag pada tingkat paling atasnya. Ini adalah tempat yang cocok untuk bersantai menikmati pemandangan dan matahari terbenam. Sama seperti yang dilakukan Presiden Jokowi dan para kepala negara ASEAN.
Usai matahari terbenam, berada di atas dek kapal tetap worthed. Saat langit cerah, taburan bintang di langit atau kilau lampu dari kapal-kapal lain akan menjadi pemandangan yang tak terlupakan.
Pilihan Editor: Pelaku Wisata Dapat Banyak Pesanan Selama KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu