TEMPO.CO, Jakarta - Para pelaku wisata menyambut baik dengan penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur. Perhelatan itu memberikan berkah bagi pelaku wisata, mulai dari pelaku akomodasi hingga sewa kendaraan.
Salah satu pelaku wisata, Arthur de Fabiaono dari Flores Pristine Tours & Travel menyebut banyak pihak mendapatkan ciprataan rezeki dari penyelenggaraan KTT ASEAN. Setidaknya penerimaan bersih mencapai Rp 40 juta.
"Cukup banyak sesama rekan usaha yang juga mendapatkan orderan business to business. Sekitar 50 perusahaan,’’ kata Arthur, Ahad, 7 Mei 2023.
Arthur sendiri mendapat permintaan jasa layanan penginapan, kendaraan laut dan darat selama dua pekan pada 1-14 Mei 2023.
Dari segi akomodasi, ribuan kamar hotel hingga homestay telah hampir terisi. Para penyedia layanan sewa kapal pun bisa meraup untung dengan menyediakan hotel terapung.
Kapal itu tersedia dalam berbagai jenis, mulai dari phinisi, standar, superior hingga deluxe yang memiliki 4-7 kamar. "Ada 20-an hotel terapung yang berlabuh di depan pelabuhan. Untuk ke daratnya menggunakan sekoci," kata Arthur.
Untuk menginap di kapal tersebut, tarif sewa kamar mulai dari Rp 750 ribu hingga Rp 1,5 juta per hari. Sedangkan untuk mendukung kebutuhan transportasi di darat, ada 700-an unit kendaran diantaranya mobil penduduk dan taksi antar kecamatan yang disewakan.
"Semuanya mendapatkan rezeki adanya KTT ASEAN ini. Semua mobil pariwisata dapat order,’’ kata Arthur.
Harga sewa kendaraan bervariasi, tergantung penggunaan BBM dan sopir. Misalnya untuk kelas Toyota Avanza Rp 750 ribu, Daihatsu Innova Grand Rp 850 ribu, Daihatsu Innova Reborn Rp 1,5 juta, Toyota Fortuner Rp 3,5 juta dan Toyota Alphard Rp 6,5 juta.
"Kurang lebih meningkat dari harga normal 50 persen," kata Arthur.
Persiapan KTT ASEAN
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memaparkan sejumlah persiapan KTT ASEAN 2023. Ia menjelaskan terdapat 38 hotel mulai dari hotel bintang 5 hingga bintang 3 dengan kapasitas lebih dari 1.500 kamar untuk mengakomodir kebutuhan akomodasi para tamu dari delegasi, panitia dan media.
"Juga banyak homestay dan rumah kost yang mulai banyak disewa terutama oleh para wisatawan nusantara," kata Sandiaga.
Pemerintah juga menyiapkan kapal sebagai akomodasi alternatif atau hotel apung. Saat ini, tersedia sekitar 26 kapal dengan kapasitas tampung 4.200 orang, mulai dari kapal phinisi hingga kapal wisata lainnya.
Dari segi aksesibilitas, Bandar Udara Internasional Komodo telah selesai direvitalisasi. Bandara itu kini dapat menampung tujuh parking stand dengan kapasitas empat pesawat narrow body dan tiga pesawat propeller.
Sebagai upaya antisipasi, Kementerian Perhubungan juga menyiapkan bandara alternatif sebagai tempat parkir pesawat para delegasi, yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bandara Lombok Praya, Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar dan Bandara El Tari di Kupang.
Pilihan Editor: KTT ASEAN Labuan Bajo, Sandiaga Uno Siapkan Pesta Rakyat Hingga Paket Wisata untuk Delegasi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu