Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah meluncurkan Calendar of Event 2023.
Event yang akan digelar tahun ini tercatat sebanyak 182 event dengan 19 event unggulan dan terbagi menjadi sejumlah kategori. Antara lain bentuk festival 61 event, seni budaya 50 event, MICE 18 event, sport tourism 17 event, turnamen 14 event, musik 17 event dan karnaval ada lima event.
Pada masa Ramadan dan menjelang libur Lebaran 2023, ada sederet agenda wisata yang bisa disimak, terutama sepanjang April.
Berikut agenda seni budaya wisata sepanjang April di Yogyakarta:
10 April : Paceklik Culture Festival di Desa Grogol Yogyakarta
19 April : Tradisi Numplak Wajik di Keraton Yogyakarta
21 April : Vegan Festival Yogyakarta di Mall Malioboro
22 April : Grebeg Sawal di Keraton Yogyakarta, Pura Pakualaman dan Kepatihan
23 April : Bakda Mangiran di Desa Trimurti Srandakan Bantul
Selain agenda dengan jadwal yang sudah pasti itu, ada sejumlah agenda dengan tanggal pelaksanaan masih tentatif di bulan April, antara lain Festival Merti Tuk Umbul, Festival Reog Jathilan dan Sarkem Fest.
Pada libur Lebaran ini, kunjungan wisata ke Yogyakarta diprediksi meningkat jika melihat prediksi pemudik yang akan masuk DIY.
Kepala Dinas Perhubungan DIY
Ni Made Dwipanti Indrayanti
memprediksi sebanyak 5,8 juta pemudik akan memasuki wilayah DI Yogyakarta sepanjang libur Lebaran 2023. "Jumlah pemudik tahun ini diprediksi meningkat dua kali lipat dibandingkan libur Lebaran 2022 lalu," kata dia.
Peningkatan jumlah pemudik ini, kata Made, mengingat DIY juga menjadi salah satu dari lima daerah tujuan perjalanan masyarakat tertinggi di samping Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan Jabodetabek.
Pilihan Editor: Jaga Wisata Stabil Selama Ramadan, Polda Yogyakarta Siapkan Langkah Cegah Kejahatan Jalanan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
