TEMPO.CO, Jakarta -Bento atau kotak makan siang khas Jepang sering digunakan oleh orang-orang Jepang dalam kehidupan sehari-hari.
Bento, mengutip dari laman dari laman us.emb-japan.go.jp, disiapkan dengan rasio 1:1:1 untuk nasi, protein, dan sayuran.
Isi Bento
Umumnya, bento terdiri dari nasi atau onigiri (bola nasi), beberapa jenis daging atau ikan, dan beberapa lauk atau sayuran yang diasinkan. Sementara beberapa bento modern di Jepang memasukkan telur dadar atau sosis Jepang yang manis.
Lantas, apa saja jenis-jenis bento yang ada di Jepang? Berikut adalah jenis-jenis bento yang dilansir dari laman All About Japan:
1. Kyaraben (Bento Karakter)
Kyaraben mungkin bento paling terkenal di mata orang asing. Ia memiliki makanan dengan bentuk binatang lucu atau karakter anime, sehingga makanan terasa menyenangkan bagi mata.
Namun, warga Jepang ternyata tidak sering menyiapkan kyaraben. Bagi mereka, itu terlalu rumit. Kyaraben lebih sering digunakan pada anak-anak supaya tidak pilih-pilih makanan. Sementara bagi orang dewasa, menyiapkan kyaraben lebih seperti hobi daripada rutinitas sehari-hari.
2. Makunouchi (Bento Antar Adegan)
Secara historis, bento ini dimakan pada zaman Edo Edo (1603-1868) di antara pertunjukan teater yang disebut “kabuki”. Dilansir dari laman Britannica, kabuki bisa berlangsung dari pagi hingga sore. Tak heran, orang Jepang saat itu membawa bento.
Meski nama makunouchi berasal dari teater, bento ini masih bertahan hingga kini dan dapat dibeli di restoran, department store, atau toko serba ada. Bento jenis ini memiliki hidangan utama berupa nasi putih berbentuk persegi panjang kecil dengan taburan biji wijen hitam yang mengingatkan orang-orang pada kantong jerami padi.
Terkadang, makunouchi juga dihiasi acar prem. Sementara sisi lainnya diisi dengan berbagai lauk, seperti daging dan ikan, serta sayuran.
3. Ekiben (Bento Stasiun Kereta)
Ekiben kebanyakan dijual di stasiun awal untuk kereta jarak jauh, di atas kereta yang sama, atau di department store yang terhubung dengan stasiun besar. Jenis bento ini awalnya ditujukan bagi para pelancong.
Meski sekarang ada kereta peluru, ekiben masih dicari. Menghadapi perjalanan jauh bersama lusinan orang asing dengan perut kenyang merupakan ide yang baik.
Ekiben dijual di seluruh Jepang, dari utara hingga selatan, tetapi rasanya sangat bervariasi tergantung pada wilayahnya. Dilansir dari laman Denver Post, contohnya bento Hokkaido yang menyajikan makanan laut, seperti cumi-cumi atau kepiting, bento Sendai yang biasa menyuguhkan gyutan (lidah lembu), dan bento dari Prefektur Yamagata yang biasa menyajikan daging sapi.
4. Koraku (Bento Piknik)
Koraku, secara harfiah berarti piknik atau tamasya. Bento ini digunakan untuk dimakan selama piknik. Misalnya, pada hanami atau acara tradisi Jepang untuk menikmati keindahan bunga sakura yang sedang mekar.
Berikutnya: Umumnya koraku disajikan