TEMPO.CO, Jakarta - Kombinasi makanan dan minuman bisa menjadi ciri khas kuliner suatu negara. Di Amerika Serikat, ada kombinasi pizza dengan kopi, sementara di Korea Selatan ada kombinasi ayam goreng dengan bir atau biasa disebut Chimaek. Chimaek merupakan singkatan dari chicken dan maekju atau ayam dan bir.
Chief Business Officer dan Co-Founder Kopi Kenangan, James Prananto mengatakan, tren Chimaek di Korea Selatan menjadi inspirasi Kopi Kenangan menggabungkan usaha kopi dengan ayam goreng bernama Chigo. "Kami menemukan kombinasi makanan dan minuman sesuai dengan lidah Indonesia," kata James dalam keterangan tertulis, Selasa 23 Februari 2021. "Meski kopi dan ayam goreng tampak seperti kombinasi yang ganjil, kedua hal ini dapat membuat kamu ketagihan."
Kopi Kenangan meluncurkan produk ayam goreng Chigo. Dok. Kopi Kenangan
James menjelaskan, Chigo memiliki dua makna, yaitu Chicken on the Go serta Chi yang berarti tujuh dan Go yang berarti lima dalam bahasa Hokkien. Maknanya, terdapat tujuh variasi saus dan lima variasi sambal. Tujuh saus itu adalah Garlic Parmigiano, Lousiana Cajun, Korean Samyang, Asian Honey Soy, Creamy Cheese, Mie Goreng Mantap, dan Spicy Rendang. Adapun sambalnya antara lain Sambal Roa, Sambal Kecombrang, Sambal Cabai Ijo, Sambal Geprek, dan Sambal Matah.
Chigo berbentuk potongan daging bagian paha ayam yang digoreng tanpa tulang dan dicampur saus. Public Relations Manager Kopi Kenangan, Ruth Davina menjelaskan bagian paha ayam dipilih karena lebih juicy dan tidak kering setelah digoreng. "Kami melakukan penelitian dan pengembangan Chigo sekitar satu tahun sebelum peluncuran," katanya.
Chigo akan hadir di Jakarta mulai besok, Kamis 25 Februari 2021 dengan lokasi pertama di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Esok harinya, menu ayam goreng aneka saus seharga Rp 23 ribu dari Kopi Kenangan ini hadir di Mal Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Baca juga:
Kopi Kenangan Bakal Bikin Museum Kopi Kenangan Heritage