Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

TEMPO.CO, Jakarta - Berencana liburan ke Eropa? Siap-siap kalau ke bandara Charles-de-Gaulle di Prancis. Pasalnya bandara ini disebut sebagai bandara yang bikin stres. 

Setiap orang tentu ingin mendapatkan pengalaman liburan yang istimewa. Namun kadang harus menghadapi beberapa peristiwa tidak terduga. Seperti antrean panjang saat menunggu koper atau tersesat di bandara terasa menegangkan. 

Perusahaan persewaan kendaraan StressFreeCarRental.com membuat daftar bandara paling menegangkan di Eropa yang dapat dengan mudah membuat pengunjung kewalahan. 

Alasan memilih bandara yang tepat

John Charnock, CEO StressFreeCarRental.com menyarankan wisatawan agar memilih bandara yang tepat saat merencanakan liburan. Hal ini agar dapat membantu mereka bersantai sebelum perjalanan dimulai.

Terutama bagi yang ingin berlibur ke Eropa saat musim panas. Dengan memilih bandara yang tepat, kedatangan di bandara mungkin tidak akan menjadi pengalaman yang  menegangkan. Terlebih setelah penerbangan jarak jauh. 

Daftar bandara paling stres di Eropa

John Charnock menjelaskan beberapa bandara di Eropa yang dapat membuat para pelancong merasa lebih stres dibandingkan bandara-bandara lainnya. "Dari 2024 Stressful Airport Index, telah menunjukkan faktor-faktor yang membuat bandara tertentu lebih buruk dibandingkan bandara lainnya," ujarnya, seperti dikutip dari laman Express UK. 

Faktor-faktor tersebut mulai dari jumlah penumpang, biaya parkir, jumlah tujuan perjalanan dari sana dan jarak dari kota terdekat. Dari penilaian tersebut menuruut 2024 Stressful Airport Index, bandara yang paling membuat stres adalah bandara Charles-de-Gaulle di Prancis.

Berikut ini daftar lengkap bandara yang paling stres Eropa

1. Charles-de-Gaulle (Prancis) 
2. Schiphol (Belanda) 
3. Heathrow (Inggris) 
4. Roma (Italia) 
5. Athena (Yunani) 
6. Madrid (Spanyol) 
7. Lisboa (Portugal) 
8. Dublin (Irlandia) 
9. Berlin (Jerman) 
10. Zagreb (Kroasia) 

Bandara Charles-de-Gaulle

Bandara Charles-de-Gaulle merupakan bandara internasional utama Paris yang dibuka pada tahun 1974. Pada tahun 2023, bandara ini melayani sekitar 67,4 penumpang. Sebanyak 270 juta penerbangan dilayani dari bandara ini, yang terbanyak di antara bandara dalam daftar itu. Wisatawan yang memarkir mobil di bandara ini harus mengeluarkan biaya rata-rata 1,7 juta per minggu. 

Menurut John Charnock semakin besar penumpang dan penerbangan yang dilayani bandara itu, semakin besar pula tekanan yang dihadapi. Dia pun membandingkan antara bandara Charles-de-Gaulle dengan Zagreb.

"Bandara Charles-de-Gaulle dinobatkan sebagai bandara yang paling menimbulkan stres, sebagian besar disebabkan oleh tingginya volume penumpang yang melakukan perjalanan, biaya parkir mobil yang mahal, dan tingginya skor penundaan keberangkatan," katanya.

Sedangkan bandara Zagreb di Kroasia dinobatkan sebagai bandara yang paling tidak menimbulkan stres. Hal ini karena jumlah penumpang yang dilayani yang rendah, jarak yang dekat ke pusat kota, dan skor penundaan keberangkatan pun yang paling rendah.

Pilihan editor: Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang