Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Otak-otak dan Martabak, Wisata Kuliner Pulau Bangka

image-gnews
Menu martabak dan kopi Aroma, menu asyik untuk ngobrol di Kafe D'Pakar yang berlokasi di Jalan Dago Pakar Utara, Sekejolang, Ciburial, Cimenyan, Bandung. Tempo/Andi Prasetyo
Menu martabak dan kopi Aroma, menu asyik untuk ngobrol di Kafe D'Pakar yang berlokasi di Jalan Dago Pakar Utara, Sekejolang, Ciburial, Cimenyan, Bandung. Tempo/Andi Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Bangka Cultural Wave Festival di Pulau Bangka dengan tema "Home Coming" akan diadakan di De’Locomotief, Pantai Tongaci, pada 2-7 April 2019. Bupati Bangka Mulkan mengatakan festival ini juga bisa menjadi ajang untuk memperkenalkan kuliner otak-otak dan martabak manis.

"Itu (otak-otak) dalam wisata kuliner kami," kata Mulkan seusai peluncuran Bangka Cultural Wave Festival di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Senin, 25 Maret 2019.

Baca juga: Meriahnya Perayaan Cheng Beng di Festival Bangka Cultural Wave 

Mulkan beranggapan pelancong yang berkunjung ke Bangka belum lengkap bila tidak mencicipi otak-otak dan martabak manis. "Selama ini mereka (wisatawan) berdatangan ke Pulau Bangka pernah mencicipi (otak-otak dan martabak manis)," tuturnya. Mulkan berharap agar otak-otak dan martabak manis pun juga populer di kalangan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bangka.

Adapun lokasi penyelenggaran Bangka Cultural Wave Festival tak jauh dari Bandar Udara Depati Amir di Pangkal Pinang. "Hanya sekitar 1 jam, sehingga akan menarik minat pengunjung,” kata Mulkan. Maka, ujar dia, Bangka Cultural Wave Festival dianggapnya bisa menyedot banyak wisatawan.

"Target kami memang cukup besar memperkenalkan pariwisata," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sepekan penyelenggaraan Bangka Cultural Wave Festival akan ada beberapa kegiatan utama, di antaranya Bangka Wave Carnival, Bangka Etnik Wave Performance Festival, Bangka Etnik Musik Festival, dan Bangka Art Wave

Dalam rangkaian Bangka Cultural Wave Festival, akan ada berbagai lomba di antaranya kompetisi barongsai, tari olahraga, kreasi lagu daerah, kreasi tari tradisi, kreasi pasir pantai, video blog, fotografi, mahyong, dan catur cina. Ada juga lomba melukis untuk anak-anak. Kemudian juga lokakarya dan bazar, juga penampilan memasak.

Artikel lain: Bangka Cultural Wave, Geliat Pariwisata di Selatan Sumatera 

Ada juga kegiatan makan bersama yang dikemas menggunakan tradisi nganggung. Selama rangkaian acara akan dimeriahkan penampilan langsung kolaborasi seni lukis dari macam-macam aliran. Demikian juga kolaborasi tarian dan musik tradisional Nusantara, Chinese Kolosal Theatrical.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Museum Timah Simpan Kisah Tragedi 16 Februari, Pembantaian Perawat Australia di Pulau Bangka

16 Februari 2024

Vivian Bullwinkel, perawat asal Australia yang menjadi satu-satunya korban selamat dalam pembantaian yang dilakukan tentara Jepang di Pulau Bangka tepatnya di Pantai Radji Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat pada 16 Februari 1942. (Dok. Istimewa)
Museum Timah Simpan Kisah Tragedi 16 Februari, Pembantaian Perawat Australia di Pulau Bangka

Museum Timah Indonesia memiliki galeri yang menceritakan kisah pembantaian perawat Australia


Suhu Panas Ancam Pekerja Anak di Kawasan Tambang Timah

31 Agustus 2023

Pekerja anak melakukan kegiatan mengumpulkan pasir timah di lokasi tambang Perairan Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Senin, 21 Agustus 2023. TEMPO/Servio
Suhu Panas Ancam Pekerja Anak di Kawasan Tambang Timah

Cuaca panas yang melanda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terutama di Pulau Bangka menjadi ancaman bagi pekerja anak-anak di area tambang timah.


5 Makanan Kesukaan Sukarno, Mulai dari Tempe HIngga Kue Pelite

15 Agustus 2023

Menu angkringan Uncle Joe terdiri dari hidangan tradisional Jawa yang disesuaikan dengan selera Jakarta. Salah satunya sayur lodeh. Foto: @uncle_joe_id
5 Makanan Kesukaan Sukarno, Mulai dari Tempe HIngga Kue Pelite

Saat diasingkan ke Muntok, Pulau Bangka, Bung Karno jatuh cinta dengan Kue Peliter, makanan khas Bangka. Ini deretan makanan kesukaan Sukarno lainnya


Menapaki Sejarah di Kota Mentok, Pulau Bangka

3 Juli 2023

Kota Mentok di Bangka. ANTARA
Menapaki Sejarah di Kota Mentok, Pulau Bangka

Kota Mentok di Pulau Bangka pada zaman dulu pernah menjadi kota besar dan penting dalam perjalanan sejarah nasional. Simak sisi menarik kota ini.


Kunjungi Warung Kopi Tradisional Legendaris Bangka, Moeldoko Didukung Jadi Capres

14 Januari 2023

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memasak nasi goreng sorgum bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Ahad, 4 Desember 2022. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Kunjungi Warung Kopi Tradisional Legendaris Bangka, Moeldoko Didukung Jadi Capres

Moeldoko hanya tersenyum saat warga Pulau Bangka menyebut dirinya sebagai calon presiden atau capres. Dia memilih menikmati kopi.


Berikut Destinasi Wisata di Pulau Bangka, Banyak Danau Bekas Tambang Timah yang Menawan

30 Juni 2022

Mercusuar Pulau Lengkuas di Bangka Belitung. UMP 2022 Bangka Belitung berada di urutan keempat di Indonesia, yaitu sebesar Rp3.264.881. Jumlah tersebut naik 1,08 persen atau Rp34.859 dari tahun ini. Foto: 26Isabella/Wikipedia
Berikut Destinasi Wisata di Pulau Bangka, Banyak Danau Bekas Tambang Timah yang Menawan

Banyaknya destinasi wisata berupa danau dan kolam yang ada di Pulau Bangka adalah dampak dari penambangan timah yang telah ditinggalkan.


Keindahan Pantai Pulau Bangka di Minahasa Utara, Bukan di Babel

1 Februari 2022

Bakal tambang PT Mikgro Metal Perdana di Pulau Bangka, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, September 2018.
Keindahan Pantai Pulau Bangka di Minahasa Utara, Bukan di Babel

Pulau Bangka ini bukan di Babel, terletak di bagian ujung dari timur Laut Sulawesi tepatnya di Kabupaten Minahasa Utara. Memiliki keindahan pantai.


Cara Komunitas Pajero Indonesia Promosikan Wisata di Pulau Bangka

10 Maret 2021

Sejumlah wisatawan berkunjung di Pantai Tanjung Tinggi, Sijuk, Kabupaten Belitung, Bangka Belitung, 20 Juli 2016. Salah satu lokasi syuting film Laskar Pelangi, menjadi magnet wisatawan selama enam tahun terakhir. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Cara Komunitas Pajero Indonesia Promosikan Wisata di Pulau Bangka

Komunitas Pajero Indonesia akan melaksanakan kegiatan untuk mempromosikan wisata di Pulau Bangka akhir pekan ini.


Pantai Radji dan Selat Bangka, Saksi Tragedi Perang Dunia II yang Mematikan

17 Februari 2021

Tabur bunga di monumen peringatan peristiwa Perang Dunia II di Pantai Radji Mentok, Bangka Belitung. ANTARA/HO-Disparbud Bangka Barat
Pantai Radji dan Selat Bangka, Saksi Tragedi Perang Dunia II yang Mematikan

Tragedi Perang Dunia II di Selat Bangka berawal dari penyerangan pesawat tempur Jepang terhadap armada Pasifik Amerika Serikat di Pearl Harbour .


Potensi Nuklir Baru di Indonesia, Apa Itu Thorium dan Logam Tanah Jarang?

5 Februari 2021

Kondisi di dalam reaktor Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) yang akan dibongkar di Muelheim-Kaerlich, Jerman, 22 Mei 2017. Jerman akan menutup seluruh pembangkit listrik tenaga nuklir secara bertahap hingga 2022. REUTERS/Thilo Schmuelgen
Potensi Nuklir Baru di Indonesia, Apa Itu Thorium dan Logam Tanah Jarang?

Saat belum banyak eksplorasi nuklir alternatif dari uranium, thorium tak diekstrak dari batuan granit dan pasir kuarsa.