Wisata Sejarah Istana Kota Lama di Tanjungpinang Tak Terawat

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 12 April 2019 19:28 WIB

Wisata sejarah dan cagar budaya Istana Kota Lama di Sungai Carang, Tanjungpinang, Kepulauan Riau yang kini terbengkalai. Antaranews

TEMPO.CO, Tanjungpinang - Desnitasi wisata sejarah dan cagar budaya Istana Kota Lama di Sungai Carang, Tanjungpinang, Kepulauan Riau kini terbengkalai. Dulu tempat ini menjadi salah satu tujuan wisata favorit bagi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.

Baca: Ke Malioboro Ditawari Naik Becak Rp 5.000, Tega Bayar Segitu?

Di Istana Kota Lama terdapat benda-benda peninggalan kerajaan melayu terdahulu, seperti makam raja, bekas reruntuhan bangunan, serta situs bersejarah. Selain menyimpan benda bersejarah, wisatawan juga bisa menikmati suasana alam yang asri dan tenang.

Sayangnya, sejak beberapa tahun belakangan ini Istana Kota Lama tak terawat. Sejumlah fasilitas umum seperti rumah adat, beberapa gazebo yang dibangun Pemerintah Kota Tanjungpinang tampak hancur akibat lapuk.

Fasilitas lainnya, semisal tempat sampah, kursi untuk bersantai, dan papan informasi sejarah tidak terawat. Sampah berserakan di mana-mana. Area Istana Kota Lama dipenuhi semak belukar yang menjalar hampir menutupi makam raja dan bekas reruntuhan bangunan bersejarah.

Advertising
Advertising

Artikel lainnya: 6 Tips Koper di Bagasi Aman dari Skyteam Garuda Indonesia

Tak ada satu pun pengunjung di Istana Kota Lama. "Jangankan pengunjung, petugas jaga pun tidak ada di sini," kata Rudi, seorang warga Tanjungpinang yang tinggal tak jauh dari Istana Kota Lama, Jumat 12 April 2019.

Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Tanjungpinang, Saparuddin mengatakan saat ini pemerintah kesulitan memelihara destinasi wisata Istana Kota Lama karena keterbatasan anggaran. "Memang anggaran operasionalnya sangat minim atau kurang sekali," ucap dia.

Lantaran kekurangan dana, pemerintah mempekerjakan petugas kebersihan sesuai kebutuhan. "Kalau tempat itu sudah sangat kotor, baru petugas membersihkan," kata Saparuddin.

Baca juga: Wisata Situs Astana Gede Kawali & Misteri Batu Sanghyang Bungkuk

Mengenai petugas jaga juga tak ada anggaran untuk menggaji mereka. Sebab itu, Istana Kota Lama dibiarkan begitu saja. Ke depannya, menurut Saparuddin, kawasan wisata Istana Kota Lama akan dikelola oleh Pelindo I Tanjungpinang.

Berita terkait

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

2 hari lalu

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

Wisatawan atau masyarakat Batam sering kali sengaja datang ke Pulau Belakang Padang hanya untuk sarapan pagi atau ngopi sambil melepas rindu

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

4 hari lalu

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

Hari ini, 27 April 1999, adalah berdirinya Kota Ternate berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

7 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

8 hari lalu

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

Gubernur Kepri dan Anak maju Pilkada 2024, Juga Wagub Kepri dan suaminya. Bergini sosok Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

10 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Pemalsuan Surat Tanah, Terancam Penjara 8 Tahun

12 hari lalu

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Pemalsuan Surat Tanah, Terancam Penjara 8 Tahun

Polres Bintan menetapkan Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan tersangka pemalsuan dokumen

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

15 hari lalu

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.

Baca Selengkapnya

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

15 hari lalu

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

19 hari lalu

Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba berujar selama Lebaran volume pengguna commuter line Jabodetabok mendominasi, khususnya pada H+3 Lebaran.

Baca Selengkapnya