Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ke Yogya, Anda Bica Mencoba Paket Tur AADC 2

image-gnews
Dian Sastrowardoyo (kiri) dan Sissy Priscillia (kanan) menaiki becak saat proses pengambilan gambar film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) jilid 2 di Kampung Prawirotaman, Yogyakarta, 10 November 2015. TEMPO/Pius Erlangga
Dian Sastrowardoyo (kiri) dan Sissy Priscillia (kanan) menaiki becak saat proses pengambilan gambar film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) jilid 2 di Kampung Prawirotaman, Yogyakarta, 10 November 2015. TEMPO/Pius Erlangga
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Demam film Ada Apa Dengan Cinta 2 hingga kini masih terasa. Banyak orang yang memberi komentar atas pemutaran sekuel film itu setelah film pertamanya ditayangkan 14 tahun lalu. Selain karena sosok Dian Sastrowardoyo yang berperan sebagai Cinta, lokasi syuting yang hampir sebagian besar dilakukan di Yogyakarta, menjadi salah satu daya tarik film ini.  

Euoforia AADC 2 inilah yang kemudian disabet oleh PT Kusuma Melati Jaya, sebuah agen biro perjalanan di Yogyakarta. Sejak awal Mei 2016, agen yang berkantor di Jalan Gajah Mada Purwokinanti Kecamatan Pakualaman Yogya itu meluncurkan paket wisata bertajuk AADC 2 Jogja Paket Tur. “Paket ini mengajak wisatawan mengunjungi objek-objek yang menjadi lolasi syuting film Ada Apa Dengan Cinta 2,” ujar Manajer Operasional PT. Kusuma Melati Jaya, Haryadi Sarjian yang akrab disapa Didit saat ditemui Tempo di kantornya Senin 9 Mei 2016.

Didit menuturkan, paket wisata lokasi syuting film AADC 2 ini dikemas selama dua hari agar wisatawan tidak terburu-buru saat menikmati satu demi satu lokasi syuting AADC 2. Pelaksanaan paket tur ini sendiri rencananya akan dimulai akhir pekan ini. “Sudah tiga rombongan yang booking, dari Jakarta semua,” ujar Didit.

Paket tur AADC hari pertama dimulai pukul 07.00 WIB dengan mengajak wisatawan mengunjungi Bukit Punthuk Setumbu dan Gereja Ayam di Bukit Rhema. Kedua lokasi ini berada di dekat Candi Borobudur Magelang Jawa Tengah.

Di hari yang sama, tur kemudian dilanjutkan ke arah Kota Yogyakarta dengan mengunjungi Greenhouse Boutiqe Hotel di Jalan Prawirotaman. Hotel berkonsep alam ini sebelumnya juga menjadi tempat para pemain AADC 2 menginap selama syuting di Yogya. Dari Greenhouse, tur membawa wisatawan mengunjungi Padepokan Seni Bagong Kussudiarja di Kasihan Bantul lalu berlanjut ke Sate Klatak Pak Bari yang berada di dekat Pasar Wonokromo, Imogiri, Kabupaten Bantul.

Dari wilayah Imogiri, tur akan membawa peserta ke lokasi Villa Sunset di Bangunjiwo Kasihan Kabupaten Bantul untuk diajak menikmati senja lalu dilanjutkan ke wilayah fenomena alam Gumuk Pasir di pesisir Pantai Parang Kusumo, barat Pantai Parangtritis. Tur hari pertama akan ditutup dengan kembali ke Kota Yogya dan menikmati kopi di Sellie Coffee Jalan Prawirotaman. Di kafe inilah, adegan saat Cinta mengatakan "Rangga, yang kamu lakukan ke saya itu jahat." Adegan inilah yang kemudian dijadikan meme dan banyak tersebar di media sosial.

Sedangkan pada hari kedua, dimulai pukul 07.30 WIB, peserta tur akan dibawa berkeliling Kota Yogya mulai dari Pasar Prawirotaman, kawasan Plengkung Gading/pojok Beteng Keraton Yogya, kemudian lanjut ke studio komunitas Papermoon Puppet Theatre, tempat Cinta dan Rangga menyaksikan pementasan karya Papermoon Secangkir Kopi dari Playa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari situ, tur berlanjut ke kawasan Pasar Legi Kotagede lalu ke Makam Panembahan Senopati. Berikutnya peserta tur juga akan dibawa kembali ke kawasan kampung wisata Prawirotaman untuk menyambangi kafe Via-Via Restaurant and Bakery dan mampir di warung milik seniman monolog Butet Kartaradjesa bernama Rumah Makan Bu Ageng. Jelang sore peserta akan diajak menyambangi sebuah kedai kopi dan café lagi di kawasan Jalan Sosrowijayan yang ada di ruas Jalan Malioboro dan Lokal Resto yang ada di kawasan Jembatan Merah dekat perbatasan Kota Yogyakarta dengan Kabupaten Sleman.

Di penghujung akhir tur, pada sore hari kedua, peserta akan dibawa menikmati sunset di Keraton Candi Ratu Boko dan diakhiri dengan menikmati kopi di Klinik Kopi Jalan Kaliurang. Kedai kopi milik seniman kopi Pepeng ini menjadi lokasi tempat bertemunya tokoh Cinta dan Rangga.

Didit menuturkan harga paket tur ini diklasifikasi berdasarkan banyak orang yang menjadi peserta. Semakin sedikit peserta biaya pun lebih tinggi. Untuk paket tur yang diikuti 2-4 orang, setiap peserta dikenai biaya Rp 1.025.000. Sedangkan paket yang diikuti 5-8 orang, tiap peserta dikenai biaya Rp 610.500, sedangkan jika paket diikuti 9-12 orang tiap peserta akan dikenai biaya Rp 480.000

“Biaya itu untuk akomodasi transportasi, guide, biaya masuk ke lokasi objek saja,” ujar Didit. Sedangkan untuk biaya makan siang dan menikmati kopi menjadi tanggungan peserta tur.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

19 jam lalu

Poster film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa. Foto: Instagram Hanung Bramantyo.
Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.


Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

2 hari lalu

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi (KPH Aksi Yogyakarta) melaporkan Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Singgih Rahardjo karena dugaan sejumlah pelanggaran jelang masa pemilihan kepala daerah atau pilkada. Tempo/Pribadi Wicaksono
Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman


Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

5 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

6 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

7 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

10 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

13 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

13 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

15 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

16 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.