Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jalan Appia di Italia yang Dibangun Tahun 312 SM Masuk Daftar Warisan Dunia UNESCO

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Jalan Appia atau Via Appia Romawi kuno di Italia masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO (Pixabay)
Jalan Appia atau Via Appia Romawi kuno di Italia masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jalan Appia atau Via Appia Romawi kuno di Italia masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO yang diumumkan pada Sabtu, 28 Juli 2024 di di New Delhi. Jalan yang dijuluki "Queen of Roads" ini situs ke-60 Italia dalam daftar tersebut.

Dengan panjang lebih dari 800 kilometer, Jalan Appia merupakan jalan raya tertua dan terpenting yang dibangun oleh Bangsa Romawi Kuno sejak 312 sebelum Masehi (SM). Jalan ini menjadi penanda revolusi dalam pembangunan jalan, dengan cepat menjadi jalan raya terpenting yang menghubungkan Roma dengan bagian selatan semenanjung.

Jalur strategis ini memastikan akses dalam segala kondisi cuaca dan memungkinkan pasukan Romawi menaklukkan dengan cepat dan tanpa perlawanan.

Sejarah Jalan Appia

UNESCO menjelaskan bahwa awalnya, jalan ini dirancang sebagai jalan strategis untuk penaklukan militer, yang mengarah ke Timur dan Asia Kecil. Via Appia kemudian memungkinkan kota-kota yang terhubung dengannya untuk berkembang dan pemukiman baru muncul, yang memfasilitasi produksi pertanian dan perdagangan."

Jalan tersebut, yang terdiri dari 22 bagian, merupakan gabungan dari berbagai pekerjaan teknik, yang menggambarkan keterampilan teknis canggih para insinyur Romawi dalam pembangunan jalan, proyek teknik sipil, infrastruktur, dan pekerjaan reklamasi lahan yang luas, serta serangkaian besar bangunan monumental.

Menteri Kebudayaan Gennaro Sangiuliano mengatakan bahwa UNESCO telah memahami nilai universal dari sebuah karya teknik luar biasa yang selama berabad-abad telah menjadi hal penting bagi perdagangan, pertukaran sosial dan budaya dengan Mediterania dan Timur.

Saat ini, Jalan Appia kuno tidak hanya menjadi museum terbuka besar yang dimulai pada tahun 1800-an, tetapi juga area hijau yang luas, tempat orang Romawi dan wisatawan menghabiskan waktu luang, bersepeda, mendaki, dan mengunjungi monumen. Seluruh area tersebut merupakan taman arkeologi yang dilindungi.

13 Situs Warisan Dunia 2024

Terdapat 13 Situs Warisan Dunia UNESCO yang dipilih dari 27 situs yang diajukan pada 2024.

1. Sado Island Gold Mines, Jepang

2. Beijing Central Axis, Cina 

3. Phu Phrabat, Thailand

4. Cultural Landscape of Kenozero Lake, Rusia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. The Historic Town and Archaeological Site of Gedi, Kenya

6. Nelson Mandela Legacy Sites, Afrika Selatan

7. The Archaeological Heritage of Niah National Park’s Caves Complex, Malaysia

8. Schwerin Residence Ensemble, Jerman

9. Via Appia Regina Viarum, Italia

10. The Cultural Landscape of Al-Faw Archaeological Area, Arab Saudi

11. Brâncusi Monumental Ensemble of Târgu Jiu, Rumania

12. Frontiers of the Roman Empire – Dacia, Rumania

13. Hegmataneh, Iran

INDEPENDENT.CO.UK | TRAVEL TOMORROW 

Pilihan Editor: Yogya Gencarkan Event Kenalkan Sumbu Filosofi ke Masyarakat dan Wisatawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Museum Nasional Akan Dibuka Kembali Bulan Depan, Janjikan Reimajinasi Pasca-Kebakaran

52 menit lalu

Proses pemindahan arca yang menjadi salah satu tahapan revitalisasi Museum Nasional Indonesia. ANTARA/HO-Indonesian Heritage Agency
Museum Nasional Akan Dibuka Kembali Bulan Depan, Janjikan Reimajinasi Pasca-Kebakaran

Revitalisasi Museum Nasional Indonesia pasca-kebakaran libatkan pendampingan dari UNESCO dan ahli internasional.


Kalahkan Jepang dan India, Kamboja Terpilih jadi Destinasi Wisata Budaya Paling Top di Asia

3 jam lalu

Seorang wisatawan memotret salah satu bagian candi Angkor Wat di Siem Reap, Kamboja, (1/12). Angkor Wat masuk daftar situs Warisan Budaya Dunia UNESCO pada tahun 1992. ANTARA/Wahyu Putro A
Kalahkan Jepang dan India, Kamboja Terpilih jadi Destinasi Wisata Budaya Paling Top di Asia

Selain Angkor Wat, Kamboja memiliki tiga situs warisan dunia, yakni Kuil Sambor Prei Kuk, Kuil Preah Vihear, dan situs arkeologis Koh Ker.


Angkatan Laut Italia dan TNI AL Memperkuat Kerja Sama

14 jam lalu

Frigate kelas Maestrale (F 57)) milik AL Italia berlayar dengan kecepatan tinggi, selama Operasi militer. Frigat kelas ini memilki panjang 123 meter, kecepatan maksimum 33 knot, Jangkauan 6000 mil laut dengan kecepatan 15 knot, dengan persenjataan rudal anti-kapal TESEO Mk-2, 2  533 mm tabung torpedo; 2  324 mm tabung torpedo rangkap tiga dengan torpedo Mk-46 Mod.2 Foto: JIM HAMPSHIRE-Dodmedia.osd.mil/Wikipedia
Angkatan Laut Italia dan TNI AL Memperkuat Kerja Sama

Angkatan Laut Italia dan TNI AL sepakat memperkuat kerja sama untuk mempertahankan infrastruktur penting yang sebagian besar berada di bawah air


Sandiaga Uno Dorong Kota Palembang Jadi Kota Kreatif untuk Sokong Kemajuan UMKM

22 jam lalu

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (kanan) dan PJ Gubernur Sumsel Agus Fatoni (kiri) dalam Konferensi Pers di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) Kota Palembang pada Jumat malam, 21 Juni 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Sandiaga Uno Dorong Kota Palembang Jadi Kota Kreatif untuk Sokong Kemajuan UMKM

Kota kreatif merupakan salah satu terobosan yang akan dilakukan Kemenparekraf bekerja sama dengan Pemerintah Kota Palembang.


Daya Tarik Extramadura yang Menawarkan Insentif Besar untuk Digital Nomad

1 hari lalu

Caceres, Extramadura, Spanyol. Unsplash.com/David Gil de la Canal
Daya Tarik Extramadura yang Menawarkan Insentif Besar untuk Digital Nomad

Di tengah arus besar pariwisata di Spanyol, Extramadura justru menarik digital nomad untuk pindah, apa daya tariknya?


Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

3 hari lalu

ilustrasi pizza (pixabay.com)
Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

Menikmati piza Italia asli di restoran tepi kanal Venesia yang menawan mungkin hanya menjadi angan-angan.


Sandiaga Uno Desak Kabupaten/Kota Kreatif Segera Ikuti Ajang UNESCO

3 hari lalu

Pengendara motor melintas di dekat proyek rehabilitasi bangunan cagar budaya Gereja Immanuel di kawasan Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah, Selasa, 28 Mei 2024.  Kementerian PUPR menggelontorkan dana sebanyak Rp32,7 miliar melalui APBN 2024 untuk melakukan program rehabilitasi Gereja Immanuel atau Blenduk yang dibangun pada tahun 1753 karya arsitek Belanda H.P.A de Wilde dan W. Westmaas tersebut sebagai upaya mempertahankan bangunan cagar budaya nasional agar tetap eksis menjadi destinasi wisata edukasi sejarah oleh masyarakat luas. ANTARA/Makna Zaezar
Sandiaga Uno Desak Kabupaten/Kota Kreatif Segera Ikuti Ajang UNESCO

Menteri Pariwisata Sandiaga Salahuddin Uno mendesak sejumlah kabupaten/kota diIndonesia yang telah ditetapkan sebagai Kabupaten/ Kota Kreatif segera bergerak mengikuti seleksi UNESCO Creative Cities Network (UCCN).


KBBI Bakal Dapat Label Oxford, Jumlah Entri Bertambah Jadi 200 Ribu

4 hari lalu

Ilustrasi kamus Bahasa Indonesia. Shutterstock
KBBI Bakal Dapat Label Oxford, Jumlah Entri Bertambah Jadi 200 Ribu

Kerja sama dengan Oxford untuk pengembangan KBBI. Pengakuan internasional atas Bahasa Indonesia setelah sebelumnya oleh UNESCO.


Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

5 hari lalu

Ashley Park. Instagram.com/@ashleyparklady
Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

Ashley Park mengungkapkan destinasi yang dikunjunginya di Italia hingga Paris hingga kebiasaannya saat bepergian.


5 Rekomendasi Kuliner di Riyadh, dari Kuliner Tradisional hingga Mewah

5 hari lalu

Hidangan khas Saudi di Najd Village. (dok. Saudi Tourism Authority)
5 Rekomendasi Kuliner di Riyadh, dari Kuliner Tradisional hingga Mewah

Riyadh menawarkan wisata kuliner yang menarik untuk wisatawan global dan bersaing dengan kota-kota gastronomi di dunia