Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mencicipi Roti ala Prancis Berbentuk Unik dan Cita Rasa Asia

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Lobster Trail Pistachio Chocolate, menu Kenangan Boulangerie. Tempo/Yunia Pratiwi
Lobster Trail Pistachio Chocolate, menu Kenangan Boulangerie. Tempo/Yunia Pratiwi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menyeruput kopi rasanya tak lengkap tanpa camilan. Sesuai selera masing-masing, camilannya pun bisa bermacam-macam. Salah satunya adalah roti.

Chef Thomas Meneau, Executive Chef of Kenangan Brands, memperkenalkan menu pilihan pastri dan brioche Kenangan Boulangerie, yang sudah dipadukan dengan cita rasa khas Asia, terutama orang Indonesia. Beberapa yang unik di antaranya Pain au Chocolate, Almond Croissant Pralin ette, Lobster Tail Pistachio Chocolate, Macha Brioche au Craquelin dan Cronigiri.

Pain au chocolate mungkin sudah sering banyak ditemukan di toko roti lainnya. Bentuknya pun hampir sama, hanya saja lapisan pastrinya lembut dan mengkilap. Kesan pertama saat mencobanya, pastri ini terasa lembut dan buttery saat digigit. Selain itu isian cokelatnya dibiarkan padat.

Roti dengan teknik Prancis cita rasa Asia

Chef Thomas merekomendasikan cara memakannya dengan membelah pastri itu menjadi dua bagian, lalu menyantapnya. "Cara terbaik menikmati paun au chocolate, langsung saja mengigitnya, atau mencelupkannya ke dalam kopi," ujarnya, di Jakarta, Rabu 5 Juni 2024. 

Sesuai dengan tujuan Chef Thomas menggabungkan cita rasa timur dan barat, ditunjukkan lewat Cronigiri. Pasti berbentuk segitiga mengingatkan pada nasi kepal berbentuk serupa khas Jepang.

Cronigiri, salah satu menu Kenangan Boulangerie. TEMPO/Yunia Pratiwi

Namun kali ini disajikan dengan isian krim telur asin yang dibuat khusus serta dilapisi dengan topping bubuk telur asin. Tapi jangan harap rasanya asin, karena rasa manisnya cukup mendominasi meski tidak berbau amis. Uniknya cara memakannya adalah dengan membagi dua pastinya atau dipiipihkan dulu agar semua rasanya menyatu.

Inovasi lain Chef Thomas adalah pastri yang dibuat menyerupai ekor lobster, sebab itu diberi nama Lobster Tail Pistachio Chocolate. Roti pipih ini sekilas nampak biasa saja. Namun dua sisinya ternyata memiliki tekstur berbeda. Satu sisi jika digigit terasa garing dan lembut, sedangkan sisi lainnya dilengapi dengan isian campuran cokelat dan pistachio. Roti ini cocok untuk yang tidak suka camilan manis. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Menu ini yang paling menantang, jadi saya bersyukur jika banyak yang menyukainya, karena banyak tantangan untuk membuat roti ini," kata Chef Thomas. 

Almond Croissat Pralinette, menu Kenangan Boulangerie. Tempo/Yunia Pratiwi

Proses riset selama tiga bulan

Chef keturunan Prancis ini, mengatakan proses riset dan pengembangan menu roti dan pastri untuk Kenangan Boulangerie ini membutuhkan waktu hampir tiga bulan. "Selama tiga bulan terakhir kami melakukan riset dan pengembangan, dengan banyak sekali percobaan dan tes untuk menyesuaikan rasanya," kata Chef Thomas, di Jakarta, Rabu 5 Juni 2024.

Hal tersebut dibenarkan oleh CEO Kenangan Brands, Edward Tirtanata. Menurutnya salah satu kesulitannya adalah bahan baku yang tidak tersedia di Indonesia. "Jadi kenapa dengan penyesuaian resepnya dan trial dan erornya sampai banyak yang gagal, sampai bisa jadi kelima produk unggulan itu sangat complicated," ujarnya. 

Edward menambahkan, Kenangan Boulangerie hadir sebagai jawaban untuk teman minum kopi. Deretan roti bergaya Prancis ini dibanderol mulai dari Rp 25 ribu hingga 40 ribu dan akan tersedia di semua Kenangan Heriatage dan Kenangan Siganture secara bertahap. "Karena pembuatan produk Boulangerie ini cukup rumit, kita mulai dua toko, dua toko, dan akhirnya nanti kemungkinan akan berada at least 20 toko di Jabodetabek," katanya. 

Pilihan editor: Kurangi Limbah Kenangan Brands Manfaatkan Limbah Ampas Kopi dan Plastik Jadi Barang Baru

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ngeri-ngeri Sedap Roti Okko, Pedagang Kena Imbas Isu Dugaan Bahan Pengawet

56 menit lalu

Sejumlah roti Okko yang belum ditarik dan masih dijual di beberapa distributor roti di Pasar Ciwastra, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 25 Juli 2024. BPOM menemukan kandungan bahan berbahaya natrium dehidroasetat dan meminta produsen roti Okko untuk menarik dan memusnahkan semua produknya. TEMPO/Prima mulia
Ngeri-ngeri Sedap Roti Okko, Pedagang Kena Imbas Isu Dugaan Bahan Pengawet

Roti Aoka dan Okko sampai siang hari itu masih ada sekitar 20-30 bungkus di kardus asalnya.


Kasus Roti Okko, BPKN: Siap Dampingi Konsumen Meminta Pertanggungjawaban

4 jam lalu

Nasib Produsen Roti Okko: Pabrik Ditutup, Izin Edar Ditarik BPOM
Kasus Roti Okko, BPKN: Siap Dampingi Konsumen Meminta Pertanggungjawaban

Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) siap mendampingi class action bagi konsumen yang dirugikan oleh roti Okko produksi PT Abadi Rasa Food.


YLKI: Konsumen Bisa Gugat Produsen Roti Okko dan Pemerintah

20 jam lalu

Tulisan tanggal kadaluarsa terlihat pada kemasan Roti Okko yang belum ditarik dan masih dijual di beberapa distributor roti di Pasar Ciwastra, Bandung, Jawa Barat, 25 Juli 2024. Pedagang roti jelas akan mengalami kerugian karena semua produk Okko dibeli putus. TEMPO/Prima mulia
YLKI: Konsumen Bisa Gugat Produsen Roti Okko dan Pemerintah

YLKI menyatakan konsumen yang dirugikan usai konsumsi produk roti Okko dapat menggugat produsen dan BPOM.


Terkini: Pabrik Roti Okko Stop Produksi, Roti Aoka Jalan Terus; Bank Mandiri Penyedia Layanan Terintegrasi Pertama Golden Visa

1 hari lalu

Roti Okko dan Aoka (rotiokko.com/ ptindonesiabakeryfamily.com)
Terkini: Pabrik Roti Okko Stop Produksi, Roti Aoka Jalan Terus; Bank Mandiri Penyedia Layanan Terintegrasi Pertama Golden Visa

Produsen roti Okko telah menghentikan produksi, sementara pabrik roti Aoka di Bandung terus berjalan.


5 Cara Mengawetkan Makanan tanpa Bahan Pengawet yang Berbahaya

1 hari lalu

Sejumlah roti Okko yang belum ditarik dan masih dijual di beberapa distributor roti di Pasar Ciwastra, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 25 Juli 2024. BPOM menemukan kandungan bahan berbahaya natrium dehidroasetat dan meminta produsen roti Okko untuk menarik dan memusnahkan semua produknya. TEMPO/Prima mulia
5 Cara Mengawetkan Makanan tanpa Bahan Pengawet yang Berbahaya

Roti Okka dan Aoka diduga mengandung pengawet berbahaya yang bisa digunakan dalam kosmetik. Ini cara mengawetkan makanan tanpa bahan berbahaya.


BPOM Jelaskan Roti Aoka Bisa Awet hingga 3 Bulan

1 hari lalu

Roti Aoka. Tokopedia
BPOM Jelaskan Roti Aoka Bisa Awet hingga 3 Bulan

BPOM menyatakan roti Aoka bisa tahan hingga tiga bulan karena menggunakan teknologi pengawetan sinar ultraviolet.


Terkini: BPOM Beberkan Syarat Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan, Usai Tapera Terbitlah Asuransi Kendaraan Bermotor TPL

1 hari lalu

Tangkapan layar produk roti Okko dari situ resmi www.rotiokko.com
Terkini: BPOM Beberkan Syarat Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan, Usai Tapera Terbitlah Asuransi Kendaraan Bermotor TPL

BPOM menyatakan pencabutan izin edar roti Okko bisa dibatalkan. Syaratnya, produsen dapat memperbaiki proses produksi sesuai standar yang berlaku.


BPOM Beberkan Syarat Agar Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan

1 hari lalu

Roti Okko. rotiokko.com
BPOM Beberkan Syarat Agar Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan

Pelaksana Tugas Deputi Pengawasan Makanan Olahan BPOM Ema Setyawati menyatakan pencabutan izin edar roti Okko bisa dibatalkan.


Cabut Izin Edar Roti Okko, BPOM Beri Tenggat 30 Hari untuk Penarikan dari Pasaran

1 hari lalu

Logo BPOM. twitter.com
Cabut Izin Edar Roti Okko, BPOM Beri Tenggat 30 Hari untuk Penarikan dari Pasaran

BPOM memberikan tenggat waktu 30 hari untuk proses penarikan roti Okko dari pasaran.


Nasib Produsen Roti Okko: Pabrik Tutup, Izin Edar Ditarik BPOM

2 hari lalu

Roti Okko. rotiokko.com
Nasib Produsen Roti Okko: Pabrik Tutup, Izin Edar Ditarik BPOM

BPOM meminta produsen roti Okko untuk menarik produk mereka dari peredaran.