Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Musim Kemarau, Kawanan Monyet Ekor Panjang Bermunculan di Objek Wisata Hutan Mangunan Bantul

image-gnews
Monyet ekor panjang bermunculan di kawasan obyek wisata Hutan Mangunan Bantul. Dok. Istimewa
Monyet ekor panjang bermunculan di kawasan obyek wisata Hutan Mangunan Bantul. Dok. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Memasuki musim kemarau Mei ini, kawanan monyet ekor panjang mulai bermunculan di kawasan objek wisata hutan Mangunan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kehadiran puluhan monyet ekor panjang itu mulai dikhawatirkan pengelola objek wisata karena kedatangannya langsung menyebar di sejumlah titik kawasan yang berada di dataran tinggi perbukitan itu.

“Memang belum sampai menjarah makanan atau menganggu aktivitas wisata, namum koloninya cukup masif dan menyebar ke berbagai titik objek,” kata Ketua Koperasi Notowono selaku pengelola sejumlah objek wisata di kawasan Mangunan, Purwo Harsono alias Ipung, Senin, 22 Mei 2023.

Ipung menjelaskan tahun-tahun sebelumnya konsentrasi aktivitas monyet-monyet itu hanya di satu titik objek, tapi kali ini primata itu tampak ada lebih di tiga titik obnek wisata kawasan yang berada di Kecamatan Dlingo itu. Contohnha di pinggiran desa, di Kedai Kopi Natadamar, di sekitaran Balai Kalurahan Mangunan, di sekitar objek Pinus Asri dan sekitaran Lintang Sewu.

“Sebenarnya monyet-monyet itu sudah mulai bermunculan sejak 11 Mei lalu, saat hujan mulai jarang turun,” kata Ipung.

Pengelola objek wisata menduga turunnya monyet ekor panjang itu di objek wisata itu karena di area bukit atas hutan itu makanan untuk mereka mulai sulit diperoleh. "Dugaan kami karena ini sudah masuk musim kemarau, mereka mulai kesulitan cari makanan di habitatnya," kata Ipung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ipung mengatakan para pelaku wisata dan pedagang di kawasan itu khawatir jika turunnya monyet itu semakin masif maka mulai mengganggu aktivitas wisata. "Terutama dari para pedagang yang takut dagangannya dijarah,” kata dia.

Pilihan Editor: 25 Tempat Wisata di Yogyakarta Populer dan Instagrammable

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kekeringan Terburuk di Sungai Amazon, Rekor Air Terendah Berdampak pada Ekosistem

1 hari lalu

Perahu yang membawa barang ke desa-desa dekat sungai di antara gundukan pasir yang terdampar akibat kekeringan di Sungai Solimoes, salah satu anak sungai terbesar Sungai Amazon, Brasil, 30 September 2024. Kekeringan terjadi paling parah dan meluas dialami Brasil sejak terakhir terjadi tahun 1950. REUTERS/Bruno Kelly
Kekeringan Terburuk di Sungai Amazon, Rekor Air Terendah Berdampak pada Ekosistem

Kekeringan terparah yang pernah tercatat telah menyebabkan penurunan drastis pada permukaan air sungai-sungai di lembah Amazon.


Musim Pancaroba Bisa Berdampak ke Kondisi Mental dan Emosional

31 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Kha Ruxury
Musim Pancaroba Bisa Berdampak ke Kondisi Mental dan Emosional

Bagi sebagian orang, musim pancaroba dapat mengganggu dan memicu perasaan cemas. Hal ini mungkin disebabkan oleh perubahan rutinitas.


Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

35 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

Beberapa wilayah di Indonesia sudah mulai mengalami musim hujan. Berikut ini prediksi musim hujan pada 2024 di Indonesia menurut BMKG.


5 Barang-barang Penting yang Harus Disiapkan Saat Perjalanan Jauh di Musim Kemarau

37 hari lalu

Ilustrasi anak minum air putih. Unsplash.com/Johnny McClung
5 Barang-barang Penting yang Harus Disiapkan Saat Perjalanan Jauh di Musim Kemarau

Musim kemarau menjadi hal yang dikhawatirkan. Mulai dari dampak sosial hingga kesehatannya. Seperti suhu udara yang tinggi dan udara yang kering


Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

38 hari lalu

Ilustrasi Alergi Debu. shutterstock.com
Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

Bagi Anda yang memiliki alergi debu, musim kemarau ini mungkin terasa lebih berat. Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menguranginya.


Karhutla Meluas di Kepulauan Bangka Belitung, Apa Pemicunya?

38 hari lalu

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Deniang, Kecamatan Riau Silip, Kabupaten Bangka, pada Sabtu petang, 7 September 2024. FOTO/ANTARA-Kasmono
Karhutla Meluas di Kepulauan Bangka Belitung, Apa Pemicunya?

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) meluas di Kepulauan Bangka Belitung. Musim kemarau bukan satu-satunya penyebabnya.


Hujan Mungkin Basahi Sebagian Jabodetabek Sore-Malam Ini, Cek Sebarannya Menurut BMKG

49 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Bibhukalyan
Hujan Mungkin Basahi Sebagian Jabodetabek Sore-Malam Ini, Cek Sebarannya Menurut BMKG

Prediksi cuaca BMKG menyebut ada potensi hujan ringan dan sedang di antara cuaca berawan tebal di Jabodetabek di sisa hari ini.


Kunjungan Malam ke Observatorium Bosscha Berakhir Agustus, Ini Alternatifnya

57 hari lalu

Lampu-lampu sorot mengarah ke langit yang mengganggu pengamatan astronomi di Observatorium Bosscha pada Juli 2024. (Dok.Observatorium Bosscha)
Kunjungan Malam ke Observatorium Bosscha Berakhir Agustus, Ini Alternatifnya

Publik masih berkesempatan datang ke Observatorium Bosscha lewat Kunjungan Sekolah dan Kunjungan Siang Berpemandu setelah mendaftar secara daring.


Macam-macam Kulit Gatal Akibat Cuaca Panas Musim Kemarau

58 hari lalu

Ilustrasi kulit gatal (Pixabay.com)
Macam-macam Kulit Gatal Akibat Cuaca Panas Musim Kemarau

Kenaikan suhu dan kekurangan kelembapan dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, termasuk kulit gatal yang mengganggu.


Prediksi Cuaca BMKG Sepekan ke Depan, Simak Sebaran Potensi Hujan Lebat di Indonesia

59 hari lalu

Ilustrasi hujan deras. Shutterstock
Prediksi Cuaca BMKG Sepekan ke Depan, Simak Sebaran Potensi Hujan Lebat di Indonesia

Berdasarkan analisis BMKG sepekan ke belakang, hujan lebat antara lain turun di Nagan Raya, Aceh, dan Balikpapan-Kalimantan Timur.