Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rugikan Pariwisata, Menteri KKP akan Tindak Pelaku Pembuangan Limbah di Laut Batam

image-gnews
Seorang anak-anak melintas di pantai Kampung Melayu Batam yang tercemari limbah b3 minyak hitam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Seorang anak-anak melintas di pantai Kampung Melayu Batam yang tercemari limbah b3 minyak hitam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono akan mencari pelaku pembuangan limbah minyak hitam yang mencemari pesisir pantai di Kepulauan Riau. Kejadian baru-baru ini menimpa pantai Kampung Melayu Nongsa Batam, setidaknya 1,5 kilometer pantai tercemari limbah minyak hitam berjenis limbah B3 berbahaya. "Sikap kita jelas, kita akan lakukan penindakan," kata Trenggono, saat berada di Batam, Kamis, 11 Mei 2023.  

Trenggono melanjutkan, tidak perlu khawatir dengan pencemaran limbah minyak hitam tersebut. Ia memastikan Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan atau PSDKP akan turun tangan. "Dirjen PSDKP akan turun tangan, jangan khawatir, kalau terjadi (pencemaran limbah minyak hitam) seperti itu," katanya.

Bahkan, kata Trenggono, tidak bermasalah meskipun ada dugaan pelaku pencemaran merupakan kapal tanker yang melintas di perairan internasional. "Tidak masalah, kita harus sesuai Undang-undang kita, kalau itu merusak lingkungan kita, kita tangani," katanya kepada awak media.

Trenggono memastikan kejadian pencemaran laut oleh limbah minyak hitam ini akan menjadi perhatian KKP. "Pak Dirjen (PSDKP) akan perhatikan itu, kita punya satelit juga, bisa monitor di mana kejadiannya, kalau kejadian (perairan) internasional kita akan tegur agar tidak terjadi lagi," kata Trenggono.

Dugaan Tumpah Minyak di Perairan Tanjung Berakit

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono saat berada di Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Adin Nurawaluddin menduga, limbah minyak hitam yang mencemari pesisir Kampung Melayu Nongsa Batam beberapa hari lalu berasal dari aktivitas kapal di Tanjung Berakit. Menurut Adin, di Tanjung Berakit ada wilayah 'angker area'. Kapal yang berada di angker area itu kata Adin, sebelum masuk Singapura mereka melepas oli bekas.

"Sebenarnya bukan buang limbah B3 ya, tetapi sama kayak mobil, mereka melepas oli bekas, seperti itu," kata Adin usai menghadiri acara KKP, di Batam. Kamis, 11 Mei 2023.  

Adin memastikan kasus pencemaran laut Kepri oleh limbah ini sudah menjadi perhatian PSDKP. "Ini PR ke depan, mencari kapal (pelaku), ini perlu kolaborasi, apalagi berdampak kepada dunia pariwisata," kata Adin.

Pembuangan Limbah B3, Kejahatan Laut yang Terus Berulang

Petugas menaikan drum berisi limbah minyak yang dibersihkan dari Pantai Kampung Melayu Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Perairan Kepulauan Riau sudah menjadi langganan pencemaran limbah B3 minyak hitam sejak puluhan tahun lalu. Hampir setiap tahun kejadian serupa terjadi, di dua pulau, yaitu Pulau Batam dan Bintan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kejadian terbaru menimpa kedua pulau tersebut, yaitu di Perairan Pantai Kampung Melayu Nongsa Batam, dan juga di Kawasan Lagoi Bintan, pada awal Mei 2023 lalu. Kejadian berdampak kepada sektor pariwisata. Wisatawan tak bisa lagi menikmati pantai-pantai yang indah. Sedangkan bagi nelayan mereka tidak bisa melaut, karena laut yang kotor akibat limbah minyak hitam tersebut.

Meskipun kejadian terus berulang, namun pelaku pembuangan limbah sampai saat ini tidak ditangkap. Selain alasan kawasan ini berada di laut internasional, susahnya mengejar pelaku juga menjadi kendala.

Pengamat pariwisata menilai pencemaran limbah minyak hitam di pantai-pantai Pulau Batam dan Bintan sangat berdampak kepada sektor pariwisata daerah. Apalagi wilayah Kepulauan Riau terkenal dengan wisata yang menjual kealamian lingkungannya.

"Ini masalah serius kalau di dunia pariwisata, yang dijual nature-nya," ujar Siska Mandalia, pengamat pariwisata Kepulauan Riau, kepada Tempo belum lama ini.

Pelaku pencemaran harus diberikan sanksi tegas. Sebab, tidak hanya merugikan dunia pariwisata tetapi juga lingkungan alam di Kepri. “Kalau sudah terjadi berulang, seperti ini, tentu harus ada pihak yang bertanggung jawab, pemerintah harus sama-sama menelusuri sumber minyak hitam itu,” kata Siska.

Apalagi, menurut Siska, minyak hitam itu sangat sulit dihilangkan. Ia khawatir pantai-pantai yang memiliki pasir putih yang indah dan alami susah kembali ke sedia kalanya.

 Pilihan Editor: Pencemaran Limbah Minyak di Batam, Pariwisata Pantai Lumpuh

 Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

1 jam lalu

Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesian (ASITA) XIII tahun 2024 digelar di Hotel Harbour Bay, Batam, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia


Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

7 jam lalu

Sejumlah wisatawan membawa papan selancar berjalan menuju ke tengah laut saat berlibur di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin, 25 September 2023. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan untuk retribusi sebesar Rp150 ribu kepada turis asing yang masuk Pulau Dewata diterapkan mulai Februari 2024 dan mekanismenya serta tata cara pungutan uang kepada turis asing hingga saat ini masih disusun dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.


Menteri Kelautan Perikanan Resmikan Media Center KKP

1 hari lalu

Menteri Kelautan Perikanan Resmikan Media Center KKP

Media Center dilengkapi dengan sejumlah fasilitas mulai dari ruang meeting, studio, hingga akses internet.


Trenggono Optimistis Indonesia Bisa Dominasi Pasar Lobster Global

1 hari lalu

Ilustrasi Lobster
Trenggono Optimistis Indonesia Bisa Dominasi Pasar Lobster Global

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono optimistis Indonesia bisa mendominasi pasar lobster internasional pada 30 tahun mendatang.


Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

1 hari lalu

Jenazah Mahdi, pria yang lompat dari jembatan Barelang, ditemukan mengapung di Pulau Kasu, Belakang Padang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Rabu, 15 Mei 2024. Foto Humas Basarnas
Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

Dalam keterangan awal Basarnas, korban sempat meminjam telepon genggam seorang pengunjung sebelum meloncat dari Jembatan Barelang.


KKP Luncurkan Project Management Office 724 untuk Awasi Pengelolaan Lobster

1 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meluncurkan Project Management Office 724 untuk mendukung tata kelola lobster di Gedung Mina Bahari IV, KKP, Rabu, 15 April 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
KKP Luncurkan Project Management Office 724 untuk Awasi Pengelolaan Lobster

KKP membentuk PMO 724 untuk mendukung tata kelola lobster di tanah air.


Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

3 hari lalu

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam orang masyarakat yang terbawa arus banjir bandang di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman pada Senin, 13 Mei 2023. BNPB mencatat 41 orang dinyatakan meninggal akibat bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.


Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

3 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.


Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

3 hari lalu

Wisatawan mengambil foto Gunung Fuji yang muncul di sebuah toko serba ada di kota Fujikawaguchiko, prefektur Yamanashi, Jepang 28 April 2024. Kyodo via REUTERS
Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang


Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

3 hari lalu

Para peserta Natuna Geopark Marathon 2024 beristirahat usai mengikuti maraton 45 K di Natuna, Ahad, 12 Mei 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.