TEMPO.CO, Jakarta - Filipina merupakan negara di Asia Tenggara yang memiliki banyak potensi wisata menarik, seperti Boracay dan Manila. Namun bagi wisatawan muslim, berkunjung ke negara itu mungkin sedikit khawatir karena Islam adalah negara minoritas di sana.
Departemen Pariwisata Filipina (PDOT) mengatakan ada kota-kota di negara itu yang ramah bagi wisatawan muslim, yaitu Davao, Manila dan Cebu. "Davao memiliki perpaduan yang baik untuk wisatawan muslim, makanan ramah muslim tidak perlu mengubah apa pun, kemudian di sana terdapat bandara internasional," kata Buena Carla F. Zaldiva dari Market Development PDOT, Selasa, 6 Desember 2022.
Baca Juga:
Kota itu adalah salah satu kota terluas di dunia yang menawarkan beragam atraksi alam. Kota ini juga termasuk kota yang aman bagi wisatawan dan memiliki tempat untuk penggemar durian.
Sebagai ibu kota negara, Manila memiliki banyak pilihan wisata, seperti Fort Santiago, Ocean Park dan Museum Nasional Filipina. Berbagai pilihan akomodasi fan transportasi yang memadai pun tersedia di sana.
Kota ramah muslim terakhir adalah Cebu. Kota ini kaya dengan sejarah bangunan-bangunan peninggalan zaman penjajahan Spanyol. Menurut dia, kota Cebu sudah siap menerima kunjungan wisatawan muslim.
Bebas visa untuk wisatawan Indonesia
Dengan daya tarik itu, Filipina bisa dipertimbangkan untuk menjadi tujuan wisata luar negeri warga Indonesia. Apalagi, wisatawan Indonesia memiliki akses bebas visa selama 30 hari tinggal.
Selain itu, wisatawan tak wajib untuk menunjukkan bukti vaksin booster. Namun mereka wajib telah mendapatkan vaksin dosis penuh.
Setiap wisatawan juga wajib mengisi formulir dalam eTravel yang menunjukkan kondisi kesehatan wisatawan dan status vaksinasi. Sebelumnya, pengisian formulir dilakukan lewat One Health Pass yang diisi manual.
Filipina juga telah mencabut aturan penggunaan masker di tempat umum, sehingga masker bersifat opsional. "Filipina sudah menyetujui penggunaan masker di tempat umum adalah opsional," kata Carla.
Indoensia sendiri merupakan salah satu negara yang menyumbang kunjungan wisata cukup tinggi ke Filipina. Indonesia menempati peringkat ke-15 sebagai negara yang dengan jumlah visitor arrival tertinggi sebelum pandemi. Per 30 November 2022, wisatawan Indonesia menempati peringkat ke-13 dalam daftar ini.
Baca juga: Dubai dan Doha Jadi Kota dengan Pengeluaran Wisatawan Tertinggi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.