Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita di Balik Kuliner Unik Kota Solo, Sate Kere

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Sate kere merupakan salah satu kuliner khas Pasar beringharjo yang jadi kegemaran wisatawan. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Sate kere merupakan salah satu kuliner khas Pasar beringharjo yang jadi kegemaran wisatawan. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak ke Solo kalau tidak makan sate kere, begitulah kira-kira ungkapan yang menggambarkan keharusan wisatawan mencicipi makanan “rakyat jelata” ini. Sate kere memang terkenal sebagai kuliner legendaris khas Surakarta.

Jika umumnya sate menggunakan daging, makanan ini berbahan dasar tempe gambus yang terbuat dari ampas tahu yang dipotong-potong, dibumbui, dan dipanggang layaknya sate. Sesuai namanya, sate ini dulunya hanya disantap oleh orang “kere” sebagai pengganti daging yang tidak mampu mereka beli.

Sebutan sate kere memang merujuk pada makna miskin, yang dulu dibuat oleh rakyat jelata yang tidak mampu membeli sate daging, lantaran hanya kalangan menengah atas saja yang dapat menyantap makanan “mewah” itu.

Pada zaman kolonial, di perkotaan besar di Jawa, lazim ditemukan abattoir atau tempat penyembelihan hewan, dibangun pemerintah kolonial Belanda untuk menjamin konsumsi kaum Eropa akan daging sapi.

Demi menjaga kesehatan konsumen, pengelola abattoir pantang menjual daging bercampur gajih. Karena itulah pada zaman dulu, sate adalah makanan mahal dan hanya kalangan menengah atas saja yang bisa menyantapnya.

Rakyat jelata yang ingin merasakan daging namun tidak mampu membeli kemudian mengkreasikan tempe gambus untuk dijadikan sate. Melansir dari laman surakarta.go.id, selain tempe gambus, bahan dasar pembuatan sate ini juga menggunakan jeroan sapi seperti paru dan usus sapi.

Secara penampilan, sate kere tidak jauh berbeda dengan sate pada umumnya, apalagi kuliner yang dapat ditemukan juga di daerah Yogyakarta ini biasanya memang dilengkapi dengan bumbu kacang atau sambal kecap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski harga sate daging kini bisa dijangkau oleh semua kalangan, tetapi kuliner sate kere tetap diminati dan banyak dicari oleh penggemar kuliner. Saat bepergian ke Solo, jika beruntung, Anda bisa menemukan pedagang keliling yang menjual sate kere. Makanan kelas bawah ini bahkan naik takhta di beberapa tempat makan menyediakannya sebagai menu andalan.

Padahal di masa lampau, makanan ini biasa disantap oleh masyarakat kere sebagai tiruan bagi mereka yang tidak mampu membeli sate kambing. Selain harganya murah, sate kere juga tak kalah lezat dengan sate daging pada umumnya, apalagi ditambahkan irisan lontong, makanan khas Solo ini cukup nikmat dan mengenyangkan.

Selain di Solo, warga Yogyakarta yang sering pergi ke bilangan Pasar Beringharjo pasti tidak asing dengan sate kere. Banyak penjual yang menjajakan makanan murah meriah ini di emperan pasar tersebut. Pembuatan sate kere tak terlalu rumit. Bumbu untuk membuatnya hanya menggunakan ketumbar, bawang putih, bawang merah dan gula merah atau kecap.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Sate Kere & Festival Kuliner di Benteng Vastenburg 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

11 jam lalu

Jemaah haji melakukan sujud syukur setibanya di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu 18 Agustus 2019. Sebanyak 360 haji kloter pertama asal Kabupaten Sukoharjo kembali ke tanah air. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,


Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.


Solo Menari 2024 Semarakkan Peringatan Hari Tari Dunia di Kota Bengawan

3 hari lalu

Sekitar 200 penari tampil dalam pementasan tari kolosal berjudul Darmapashu Taya membuka rangkaian acara Solo Menari 2024 di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 29 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Menari 2024 Semarakkan Peringatan Hari Tari Dunia di Kota Bengawan

Solo Menari 2024 diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung.


Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

3 hari lalu

Para penari berbaur dengan warga menyemarakkan suasana CFD di Kota Solo, Jawa Tengah, dengan aksi menari menyambut Hari Tari Dunia dalam pre-event Solo Menari 2024, Ahad, 28 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.


Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

4 hari lalu

Ketua panitia penyelenggara Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Daryono menjelaskan tentang rencana penyelenggaraan festival kuliner tersebut di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 27 April 2024. SICF 2024 akan digelar di Stadion Manahan Solo, 9-12 Mei mendatang. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024


Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

6 hari lalu

Ribuan penari mengikuti latihan menjelang pagelaran Solo Menari 2018 di jalanan protokol Slamet Riyadi, Surakarta, Jawa Tengah, 27 April 2018. Sebanyak 5.000 penari akan terlibat dalam gelaran Solo Menari 2018 di Car Free Day Jalan Slamet Riyadi pada 29 April mendatang. Foto: Bram Selo Agung
Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

Tema Animal Movements pada Solo Menari 2024 berelasi dengan Solo Safari dan Taman Sriwedari yang mewakili Kota Solo di masa kini dan masa lalu.


Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

7 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

Tito Karnavian menjelaskan bahwa penilaian dalam penghargaan ini tidak dilakukan sendiri oleh Kemendagri.


Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

7 hari lalu

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dan Calon Wakil Presiden RI terpilih Gibran Rakabuming Raka bertemu di Rumah Dinas Wapres, Jakarta, Rabu (24/4/2024). ANTARA/Biro Pers Sekretariat Wakil Presiden.
Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

Usai mengunjungi Ma'ruf Amin, Gibran mengaku mendapat wejangan ini. Selain itu, Gibran juga disebut mengundang Ma'ruf ke Solo. Ada apa?


Sidang Gugatan Wanprestasi: Pengacara Gibran Sebut Perkara Tak Berdasar, Almas Kukuh pada Gugatan

11 hari lalu

Almas Tsaqibbirru Re A diketahui merupakan putra dari Boyamin Saiman, Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI). Pernyataan Almas soal Gibran disertai dengan hasil survei Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap kepemimpinan duet Gibran - Teguh Prakoso. Survei tersebut dilakukan oleh Universitas Slamet Riyadi, Surakarta. Hasilnya, sebanyak 79,3 persen responden menyatakan puas dengan kinerja mereka. Sedangkan 93,5 persen responden mengatakan Gibran sebagai sosok yang merakyat. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Sidang Gugatan Wanprestasi: Pengacara Gibran Sebut Perkara Tak Berdasar, Almas Kukuh pada Gugatan

PN Solo telah menggelar sidang lanjutan gugatan wanprestasi yang dilayangkan Almas Tsaqibbirru kepada Gibran Rakabuming Raka


Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

13 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungannya ke Washington DC antara lain bertemu dengan Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim John Kerry, Presiden World Bank David Malpass, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan, dan Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva. Ia juga bertemu dengan pimpinan sejumlah perusahaan AS seperti Apple, Tesla, Starlink, dan Chevron. Pertemuan itu di antaranya membahas isu lingkungan hingga investasi. Instagram
Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.