Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisatawan Terabas Objek Wisata Yogyakarta yang Belum Buka, Pantai Selatan Rawan

image-gnews
Wisatawan mulai berdatangan ke Pantai Parangtritis, Yogyakarta, di masa PPKM Level 3 pada Senin, 27 September 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Wisatawan mulai berdatangan ke Pantai Parangtritis, Yogyakarta, di masa PPKM Level 3 pada Senin, 27 September 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengantisipasi potensi lonjakan kasus Covid-19 di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3. Musababnya, sejumlah destinasi wisata yang belum buka justru banyak dikunjungi oleh wisatawan.

Sekretaris DI Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan baru tujuh destinasi wisata di Yogyakarta yang boleh uji coba beroperasi. Objek wisata itu adalah Tebing Breksi, Candi Ratu Boko, Taman Wisata Merapi Park di Kabupaten Sleman; Kebun Binatang Gembira Loka di Kota Yogyarta; Hutan Mangunan, Pinus Pengger, dan Seribu Batu di Kabupaten Bantul.

Faktanya, banyak destinasi wisata khususnya alam terbuka yang kebanjiran wisatawan. Kondisi ini terutama terjadi di sepanjang pantai selatan Yogyakarta di Kabupaten Bantul, mulai Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok. "Kalau dari tujuh destinasi wisata yang diizinkan buka, sejauh ini pelaksanaannya tertib dan protokol kesehatan terpantau. Tetapi yang belum boleh uji coba buka ini yang kurang terpantau," ujar Aji di Yogyakarta pada Senin, 27 September 2021.

Aji berharap pengelola destinasi wisata yang belum mengantongi izin uji coba pembukaan tetap menjaga wilayahnya agar steril dari pengunjung. Meski begitu, dia memahami kesulitan para pengelola destinasi di alam terbuka untuk menghalau wisatawan.

Wisatawan bermain di tepi Pantai Parangtritis saat Yogyakarta berstatus PPKM Level 3 pada Senin, 27 September 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Kesulitan mencegah wisatawan masuk kawasan wisata terbuka, menurut Aji, lebih karena faktor lokasi destinasi yang memiliki banyak akses atau jalan masuk. Dia mencontohkan, meski akses jalan Yogyakarta - Parangtritis masih disekat, wisatawan yang hendak ke Pantai Prangtritis, bisa melewati Jalan Imogiri Barat, Jalan Imogiri Timur, Jalan Bantul, atau jalan-jalan tikus yang tembus ke Jalan Parangtritis.

Kondisi ini menjadi dilema apabila pemerintah memaksa menyekat semua jalan alternatif menuju destinasi wisata tersebut. Musababnya, aktivitas warga Yogyakarta akan terganggu. Sebab itu, Aji melanjutkan, salah satu langkah yang efektif saat ini adalah menerapkan ganjil genap kendaraan bermotor di sejumlah titik masuk Yogyakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepolisian DI Yogyakarta dan Dinas Perhubungan DI Yogyakarta sudah mulai menerapkan kebijakan tersebut pada akhir pekan lalu. "Aturan ganjil genap efektif membatasi kunjungan di masa PPKM Level 3," kata Aji. "Kalau memungkinkan, kami berharapkan kebijakan ini dapat diterapkan secara merata di DI Yogyakarta supaya wisatawan tidak terkonsentrasi di satu titik."

Suasana Pantai Parangtritis saat Yogyakarta berstatus PPKM Level 3 pada Senin, 27 September 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Pantauan Tempo, pantai-pantai di kawasan pesisir selatan Kabupaten Bantul hingga akhir pekan lalu memang sudah ramai wisatawan. Mereka berasal dari luar Yogyakarta dan datang dengan naik kendaraan pribadi. Mereka leluasa melewati Tempat Pembayaran Retribusi (TPR) dan langsung menuju pantai. Para wisatawa ini bermain air sepuasnya hingga senja.

Kepala Dinas Perhubungan DI Yogyakarta, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan telah menggelar uji coba pengecekan dan memberi tanda stiker bagi bus-bus wisata dari luar Yogyakarta yang masuk wilayah ini. Pengecekan dan pemberian tanda stiker bertujuan memastikan bus-bus pariwisata yang membawa penumpang sudah lolos pengecekan dan penumpangnya telah divaksin Covid-19. Jika penumpang bus wisata itu dapat menunjukkan sertifikat vaksinasi, maka boleh masuk Yogyakarta dengan tanda stiker pada badan bus.

#pakaimasker #jagajarak #cucitanganpakaisabun #hindarikerumunan #vaksinasicovid-19

Baca juga:
Presiden Jokowi Akan Datang, Lampu Malioboro Yogyakarta Menyala Lagi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

14 jam lalu

Kota bernuansa pink di Rajasthan, Jaipur, India. Unsplash.com/Dexter Fernandes
7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara


Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

16 jam lalu

Logo Partai Golkar
Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota


Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

16 jam lalu

Patung Yesus tertinggi di dunia yang terletak di Bukit Sibea-bea, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba


6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

17 jam lalu

Ilustrasi anak liburan (pixabay.com)
6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme


Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

2 hari lalu

Rakit bambu mengantar wisatawan menuju Candi Cangkuang, Garut, Jabar, 27 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.


Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

2 hari lalu

Spot wisata Kano Maritim Mangrove Baros di Bantul Yogyakarta. Dok. Pemda DIY
Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.


Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

2 hari lalu

Proses evakuasi korban jatuh ke jurang di tebing Pantai Ngluwo Gunungkidul, Ahad, 28 April 2024 (Dok. Istimewa)
Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.


Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

2 hari lalu

Kampoeng Mataraman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.


NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

2 hari lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.


Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?