Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proyek Penataan Pulau Rinca Capai 94 Persen, tapi Tak Bisa Selesai Tepat Waktu

Reporter

image-gnews
Seekor komodo melintas di dekat pengunjung di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, Ahad, 14 Oktober 2018. Sementara di Pulau Komodo populasinya berjumlah sekitar 1.300 ekor. TEMPO/Tony Hartawan
Seekor komodo melintas di dekat pengunjung di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, Ahad, 14 Oktober 2018. Sementara di Pulau Komodo populasinya berjumlah sekitar 1.300 ekor. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terus melanjutkan pekerjaan proyek penataan sarana dan prasana wisata alam di lembah Loh Buaya, Pulau Rinca, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Saat ini, progresnya disebut sudah mencapai 94,17 persen.

"Penataan sarana dan prasarana wisata alam di lembah Loh Buaya per 23 Juli 2021 sudah mencapai 94,17 persen," kata Kepala Balai Taman Nasional Komodo Lukita Awang Nistyantara, Rabu, 28 Juli 2021.

Penataan sarana dan prasarana di Loh Buaya itu terdiri dari pembangunan Dermaga Loh Buaya, pengaman pantai, elevated deck, pusat informasi dan pondok ranger/peneliti/pemandu. Semua fasilitas itu akan dibangun di lokasi lama.

Adapun lokasi itu masuk area ruang publik di zona pemanfaatan areal seluas 1,3 hektare. Pembangunan sarana dan prasarana di lembah Loh Buaya itu sebelumnya sudah mendapat izin lingkungan pada 4 September 2020 dan telah sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 16 Tahun 2020 tentang pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup.

Pembangunan di salah satu pulau habitat Komodo itu sebelumnya sempat menjadi polemik. Sebelumnya beredar kabar akan ada pembangunan 'Jurasic Park' di sana dan dikhawatirkan akan mengganggu kehidupan komodo. Bahkan sempat viral sebuah foto yang menunjukkan seekor komodo seolah sedang menghadang truk proyek.

Lukita telah membantah adanya proyek tersebut. Ia menjelaskan bahwa oembangunan di Pulau Rinca adalah penataan sarana dan prasarana wisata yang sekarang masih berjalan. Pengelola pun mengambil kebijakan untuk menutup sementara aktivitas wisata di Pulau Rinca demi kelancaran pembangunan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, menurut Lukita, penataan sarana dan prasarana tersebut tidak bisa selesai tepat waktu karena terkendala di lapangan. Misalnya, kalau ada komodo yang lewat atau berada di sekitar lokasi penataan, maka semua aktivitas harus dihentikan sementara sampai komodo meninggalkan lokasi.

"Jadi kalau ada komodo di area sekitar lokasi, maka petugas menghentikan aktivitas. Ini dilakukan hampir setiap hari, karena kami harus tetap menjaga keberadaan komodo," kata Lukita.

Sebanyak 5 sampai 10 orang ranger per hari ditugaskan untuk mengamankan komodo dan pekerja selama proses pembangunan sarana dan prasarana di Loh Buaya, Pulau Rinca.

Baca juga: Penataan di Pulau Rinca, Kelak Wisatawan Tak Bisa Berdekatan Lagi dengan Komodo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

21 hari lalu

Kapal wisata White Pearl tenggelam di sekitar Pulau Kanawa, Labuan Bajo. Jumat 5 April 2024. Foto: Istimewa
Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

Deretan peristiwa kapal wisata tenggelam di kitaran Labuan Bajo. Terbaru kapal wisata White Pearl, pada Jumat, 5 April 2024.


Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

30 hari lalu

Seekor biawak di Pulau Biawak, Indramayu, Jawa Barat, 26 Juni 2014. Pada sore hari, biawak-biawak berenang di tepi pantai untuk memangsa ikan. TEMPO/Aditya Herlambang
Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

Rumah artis Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar dimasuki biawak belum lama ini. Hewan apakah ini? Ada sekitar 80 jenis biawak di seluruh dunia,


Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

40 hari lalu

Pulau Komodo. (Antara)
Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

KSOP Kelas III Labuan Bajo memperpanjang larangan kapal wisata untuk berlayar ke Pulau Komodo Taman Nasional Komodo (TNK) hingga 20 Maret 2024.


WNA Cina Tewas di Pink Beach Labuan Bajo, Abaikan Larangan Snorkeling

11 Februari 2024

Jenazah wisatawan asal Cina yang meninggal di Pink Beach Kawasan TNK pada Jumat, 9 Februari 2024 saat berada di rumah sakit. Foto: ANTARA/HO-Humas Polres Manggarai Barat
WNA Cina Tewas di Pink Beach Labuan Bajo, Abaikan Larangan Snorkeling

Seorang wisatawan asal Cina meninggal karena kelelahan. Diduga abaikan larangan snorkeling dari pemandu wisata


Pink Beach di Taman Nasional Komodo Masuk Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ini Rute ke Sana

6 Februari 2024

Pink Beach di Flores, NTT. shutterstock.com
Pink Beach di Taman Nasional Komodo Masuk Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ini Rute ke Sana

Pink Beach di Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo, NTT menjadi satu dari 20 pantai terbaik di dunia versi Lonely Planet. Berikut rutenya.


Mengenal Parapuar, Paket Lengkap Destinasi Wisata Baru di Labuan Bajo

25 Januari 2024

Pemandangan pelabuhan Labuan Bajo saat matahari terbenam, di provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia, 11 Mei 2023. REUTERS/Willy Kurniawan
Mengenal Parapuar, Paket Lengkap Destinasi Wisata Baru di Labuan Bajo

Parapuar merupakan bagian integral dari Destinasi Pariwisata Superprioritas (DPSP) Labuan Bajo.


5 Hotel Mewah akan Buka 2024, dari Labuan Bajo hingga Osaka Jepang

22 Januari 2024

Ta'aktana, a Luxury Collection Resort & Spa, Labuan Bajo, Indonesia (marriott.com)
5 Hotel Mewah akan Buka 2024, dari Labuan Bajo hingga Osaka Jepang

Hotel-hotel mewah ini hadir di tempat wisata yang populer di dunia, termasuk Labuan Bajo Nusan Tenggara Timur.


32 Tahun Lalu UNESCO Tetapkan 4 Situs Warisan Dunia dari Indonesia, Termasuk Candi Borobudur

13 Desember 2023

Delegasi 3rd Sherpa Meeting G20 Indonesia mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, Kamis 29 September 2022. Kunjungan wisata peserta 3rd Sherpa Meeting G20 tersebut untuk memperkenalkan destinasi wisata di Indonesia. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/Pool
32 Tahun Lalu UNESCO Tetapkan 4 Situs Warisan Dunia dari Indonesia, Termasuk Candi Borobudur

UNESCO tetapkan 4 Situs Warisan Dunia pada Sidang Konferensi Warisan Dunia yang ke-15 di Carthage, Tunisia. Termasuk Candi Borobudur.


Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

4 Oktober 2023

Wisatawan berkunjung di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.  Tempo/Tony Hartawan
Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

Tim SAR melaporkan hilangnya turis asal China di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat.


5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

15 September 2023

Kapolsek Komodo Ajun Komisaris Polisi Ivans Djarat (kiri) berdamai dengan sekuriti Bank BRI Unit Nggorang bernama Guido Andre Sandi setelah insiden penganiayaan di ATM KCU Nggorang, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, 13 September 2023 [istimewa]
5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

Kapolsek Kompdo Ivans Djarat menganiaya seorang satpam bank di NTT gegara ditegur memakai helm saat di ATM. Berikut sederet faktanya.