Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jembatan Belanda di Desa Kebon Ayu Lombok Barat NTB, Berdiri Sejak 1932

image-gnews
Jembatan peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat
Jembatan peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Sebuah jembatan besi peninggalan Belanda masih kokoh di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Jembatan sepanjang 116 meter dan lebar 4 meter ini berdiri sejak 1932.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat, Saepul Akhkam mengatakan, jembatan itu menghubungkan dua kecamatan, yakni Kecamatan Lembar dengan Kecamatan Gerung yang terpisah Sungai Dodokan. Adapun desa yang tersambung adalah Nyiur Lembang di Kecamatan Lembar serta Desa Kebon Ayu dan Dusun Kebon Jurang, Desa Mesanggok, Kecamatan Gerung.

Tak hanya menghubungkan dua kecamatan, Saepul menjelaskan, jembatan tersebut juga berfungsi sebagai penyalur air irigasi buat area persawahan di sekitarnya. Di bagian bawah jembatan terdapat pipa besi tempat air irigasi mengalir menuju persawahan masyarakat. "Kami ingin menjadikan jembatan gantung ini sebagai daya tarik wisatawan untuk datang ke desa-desa di sekitarnya," kata Saepul Akhkam dalam diskusi bersama masyarakat Desa Kebon Ayu seusai agenda 'Berwisata Sambil Bersih-bersih Kawasan Wisata' pada Jumat, 23 Juli 2021.

Jembatan peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat

Menurut Saepul, wisatawan dapat menikmati suasana alam dari atas jembatan. Kemudian berwisata ke Desa Kebon Ayu yang memiliki sentra tenun ikat dan berbagai pertunjukan budaya, di antaranya presean yakni permainan adu ketangkasan Suku Sasak, seni musik gamelan, agenda tahunan Roah Gumi dan Maulidan. "Warga Desa Kebon Ayu sudah 'melek' ekosistem ekonomi kreatif," katanya.

Kepala Desa Kebon Ayu, Jumarsa mengatakan, masyarakat mengembangkan agrowisata tani dengan menerapkan green house golden melon dengan metode hidroponik mulai Agustus 2021. Kelompok penggerak wisata di desa itu juga tengah membuat wahana air di Sungai Dodokan dengan menyediakan beberapa perahu bebek. Wisatawan dapat menyewa perahu itu dengan tarif Rp 10 ribu per jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Area persawahan di sekitar jembatan peninggalan Belanda di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat

Saepul Akhkam menambahkan, Desa Kebon Ayu belum masuk 57 desa wisata oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, dan belum termasuk tiga desa wisata oleh Provinsi NTB. Dia berharap terbentuk 119 desa wisata di Kabupaten Lombok Barat sesuai dengan potensi alam dan budaya, sesuai inisiatif kelompok wisata di masing-masing desa.

Wahana bermain perahu bebek di bawah jembatan peninggalan Belanda di Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat

Baca juga:
Destinasi Wisata Gumbang Ganang, Embung di Pohon Purba Lombok Timur NTB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

15 jam lalu

Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 16 April 2024. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.


Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

22 jam lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing


Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Kowloon Motor Bus Hong Kong. Unsplash.com/Wanghao Shang
Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

1 hari lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

4 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

4 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

5 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

5 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

5 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur