Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berburu Cacing Laut pada Puncak Festival Bau Nyale 2020

image-gnews
Warga dan wisatawan berburu cacing laut atau nyale, pada Sabtu dini hari (15/2) di Pantai Tanjung Aan. Dok. Kemenparekraf
Warga dan wisatawan berburu cacing laut atau nyale, pada Sabtu dini hari (15/2) di Pantai Tanjung Aan. Dok. Kemenparekraf
Iklan

TEMPO.CO, Lombok Tengah - Fajar masih belum tampak di ufuk timur, saat ribuan pemburu telah bersiap di bibir Pantai Tanjung Aan, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (15/2) dini hari.

Mereka adalah masyarakat bersama wisatawan yang berburu nyale, cacing warna-warni yang konon disebut sebagai perwujudan rambut dari Putri Mandalika yang cantik nan anggun. 

Kegiatan berburu cacing laut itu, merupakan puncak dari rangkaian Festival Pesona Bau Nyale 2020 yang digelar sejak 8 Februari. Sebuah festival yang mengemas salah satu budaya warga Sasak di Lombok, sebagai daya tarik wisatawan. 
 
Festival yang biasanya berlangsung di Pantai Seger dipindah ke Pantai Tanjung Aan. Pasalnya, Pantai Seger sedang dalam tahap pembangunan sirkuit MotoGP. Meskipun demikian, nyale atau cacing laut, ternyata dijumpai di Pantai Tanjung Aan, tepat saat puncak Festival Pesona Bau Nyale 2020.
 
Dahulu, menurut cerita rakyat, ada seorang putri cantik yang bernama Mandalika. Kabar kecantikan putri ini tersebar ke seluruh pelosok pulau, sehingga banyak pangeran yang jatuh cinta dan ingin menikahi sang putri.
 
Tak menginginkan terjadinya perang atau konflik karena diperebutkan oleh banyak pangeran, Mandalika memilih untuk terjun ke laut. Sebelum terjun ke Laut, ia sempat mengucapkan janji untuk mengunjungi rakyatnya dalam rupa/wujud nyale
 
Senter warga dan wisatawan yang berburu cacing laut atau nyale berpendaran di Pantai Tanjung Aan. Dok. Kemenparekraf
 
Cacing laut tersebut hanya muncul satu tahun sekali dan dipercaya sebagai wujud kunjungan Putri Mandalika untuk masyarakatnya. Dan dipercaya sebagai berkah bagi masyarakat setempat, juga berkhasiat menyembuhkan penyakit.
 
Legenda itu tertanam dalam hati warga Sasak. Walhasil, mereka bersuka ria berburu cacing laut meskipun dalam dingin udara laut. 
 
Sejak pukul 03.00 WITA warga dan wisatawan sudah berkumpul di Pantai Seger, yang juga dikenal sebagai salah satu destinasi selancar terbaik di Lombok. Para pemburu nyale datang dari berbagai kalangan dan usia. Mulai dari anak-anak hingga dewasa, laki-laki maupun perempuan. Tak ada batasan.
 
Tak peduli dengan dinginnya air laut, ribuan pemburu itu menceburkan diri ke pantai berkarang. Teriakan para pemburu beradu kencang dengan deburan ombak Pantai Seger. Dengan lampu penerangan yang dipasang di kening atau senter di tangan, para pemburu dengan sigap mencari Nyale. 
 
Jika dilihat dari atas bukit di samping Pantai Seger, pemandangannya berbeda lagi. Cahaya penerangan mereka berpendar-pendar, berpadu dengan cahaya rembulan. 
 
Proses menangkap nyale dilakukan dengan menggunakan jaring yang diikat pada kayu berbentuk huruf ‘U’. Nyale yang bermunculan dari dalam karang itu kemudian diserok dengan jaring tersebut. Dibutuhkan kesabaran agar tangkapan nyale banyak. Mengingat cacing ini cukup lincah dan licin. 
 
“Saya dapat nyale lumayan banyak, ini akan saya konsumsi bersama keluarga, setahun sekali,” tutur Agus yang datang dari Kota Mataram, sambil menunjukkan hasil tangkapannya yang berisi Nyale hampir setengah ember. Namun, lanjut Agus, nyale yang dia dapat kali ini tak sebanyak tahun-tahun sebelumnya. 
 
Wujud nyale sendiri begitu unik, berwarna-warni. Nyale juga mengandung protein yang tinggi sehingga sangat layak untuk dikonsumsi. Tak heran jika setelah menangkap, ada warga yang langsung memakannya. Tapi ada juga yang dibawa pulang dan dimasak untuk dimakan bersama keluarga. 
 
Biasanya masyarakat memasaknya dengan cara dipepes dengan bungkus daun pisang. Kegiatan berburu Nyale baru usai setelah matahari terbit.
 
Ribuan warga dan wisatawan mengakhiri perburuan cacing laut saat matahari terbit. Cacing lat pun berangsur-angsur menghilang. Dok. Kemenparekraf 
 
Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ari Juliano Gema saat mengikuti prosesi Bau Nyale mengatakan, perburua nyale menjadi budaya dan atraksi yang unik. Kegiatan itu menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan untuk datang ke Nusa Tenggara Barat.
 
“Festival Bau Nyale jadi cara efektif mempromosikan keindahan atraksi dan budaya di NTB. Sehingga mampu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang serta membantu menggerakan perekonomian masyarakat lokal,” kata Ari Juliano.
 
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

1 hari lalu

JDM Run menggelar JDM Funday Mandalika Time Attack di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 28 April - 1 Mei 2024.
Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

Sebanyak 85 mobil Jepang performa tinggi dari seluruh Indonesia akan hadir di Pertamina Mandalika International Circuit untuk ikut kompetisi.


Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

6 hari lalu

Pengunjung bersantai di salah satu pantai di Nusa Dua, Bali, pada libur Lebaran 2024 (Dok. ITDC)
Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika pada periode 8-18 April mencapai 47.786 orang.


Sirkuit Mandalika Ajak Wisatawan Coba Trailer Pembalap MotoGP selama Libur Lebaran

16 hari lalu

Sirkuit Mandalika menggelar program Lampaq di Sirkuit pada 8-14 April 2024 (Dok. ITDC)
Sirkuit Mandalika Ajak Wisatawan Coba Trailer Pembalap MotoGP selama Libur Lebaran

Program Lampaq di Sirkuit akan memberikan pengalaman yang unik bagi para pengunjung selama di Pertamina Mandalika International Circuit.


Libur Lebaran, ITDC Buka Posko Wisatawan di Mandalika NTB dan Nusa Dua Bali

17 hari lalu

Mandalika Beach Club. Dok. ITDC
Libur Lebaran, ITDC Buka Posko Wisatawan di Mandalika NTB dan Nusa Dua Bali

Menyambut libur Lebaran 1445 H, destinasi wisata The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), bersiap menyambut para pengunjung. Dalam semangat kebersamaan dan keramahan, di masing-masing destinasi The Nusa Dua dan The Mandalika mendirikan Posko Lebaran Seru 2024.


Sprint Challenge Indonesia Perkuat NTB sebagai Sport Tourism

26 hari lalu

Sprint Challenge Indonesia Perkuat NTB sebagai Sport Tourism

Sirkuit Mandalika menghadirkan event Porsche Sprint Challenge Indonesia Qualifying. Hal itu diungkapkan Pj Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi saat menyaksikan langsung event tersebut.


Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

48 hari lalu

Usman and The Blackstones merilis single Perempuan Gembala untuk memperingatu Hari Perempuan Internasional dan Hari Musik Nasional. Foto: Istimewa | Usman Hamid
Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

Proses pengerjaan lagu baru Usman and The Blackstones ini berlangsung setahun lantaran mengalami perombakan beberapa kali.


Sederet Fakta Mandalika Racing Series 2024, Salah Satunya Bisa Ditonton Gratis

54 hari lalu

Final Race Mandalika Racing Series (MRS), Ahad, 29 Oktober 2023. (DOk. ITDC)
Sederet Fakta Mandalika Racing Series 2024, Salah Satunya Bisa Ditonton Gratis

Kejuaraan Balap Motor Nasional, Mandalika Racing Series 2024 dimula pada 2 dan 3 Maret. Berikut fakta-faktanya


6 Cara Asyik Menikmati Malam di Kuta Mandalika

58 hari lalu

Foto udara landmark Kuta Lane Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Kuta, Lombok Tengah, NTB, Sabtu 5 Agustus 2023. Kuta Lane adalah koridor penghubung Bazaar Mandalika dengan Kuta Beach Park (KBP)  untuk memfasilitasi alur aktivitas pejalan kaki yang dilengkapi artwork space, taman bermain anak-anak yang ramah keluarga, spot foto ikonik yang memukau serta panggung yang siap menjadi tempat pertunjukan seni budaya yang menarik.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
6 Cara Asyik Menikmati Malam di Kuta Mandalika

Kuta Mandalika memiliki daya tarik ketika gelap mulai datang, ketahui ragam aktivitas yang bisa dilakukan untuk menikmatinya.


Terkini: Ini Jabatan 6.000 ASN yang akan Pindah ke IKN, Aspek Indonesia Buka Suara soal Harga Kebutuhan Pokok Meroket

26 Februari 2024

Suasana pembangunan istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Terkini: Ini Jabatan 6.000 ASN yang akan Pindah ke IKN, Aspek Indonesia Buka Suara soal Harga Kebutuhan Pokok Meroket

Kemenpan RB terus mempersiapkan proses pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.


Tiket Balap Motor MotoGP 2024 di Mandalika Sudah Bisa Dibeli, Berapa Harganya?

26 Februari 2024

Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia menyapa timnya usai balapan MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu, 15 Oktober 2023. Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara pertama diikuti Pembalap Aprilia Racing Maverick Vinales diposisi kedua dan Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo diposisi ketiga. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Tiket Balap Motor MotoGP 2024 di Mandalika Sudah Bisa Dibeli, Berapa Harganya?

Penggemar balap motor sudah bisa memesan tiket MotoGP 2024 di Sirkuit Mandalika dengan harga mulai Rp700 ribu.