Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 5 Langkah Kemenparekraf Naikkan Kunjungan Wisatawan

image-gnews
Kapal pesiar Sun Princess membawa 1.988 orang wisatawan mancanegara dan 862 kru berlabuh di Pelabuhan Gili Mas. Dok. Pelindo III
Kapal pesiar Sun Princess membawa 1.988 orang wisatawan mancanegara dan 862 kru berlabuh di Pelabuhan Gili Mas. Dok. Pelindo III
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) berkeyakinan kunjungan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara, masih dapat ditingkatkan lagi. 

Menurut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekaraf) Angela Tanoesoedibjo, Kemenparekraf akan menjawab tantangan tersebut dengan lima kebijakan yang selaras dengan pariwisata pada era kemajuan teknologi digital. 

Angela Tanoesoedibjo saat menjadi pembicara dalam seminar sekaligus peluncuran Kampus Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan (IBIK) dengan tema "Revolusi 4.0 Tantangan dan Peluang Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Era Industri Digital" di Kota Bogor, Kamis (12/12/2019), mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menjadikan pariwisata sebagai sekor unggulan dan juga mengarahkan agar seluruh kementerian mendukung sektor pariwisata ini. 
 
“Karena seperti yang kita ketahui, untuk membangun destinasi pariwisata dibutuhkan kolaborasi lintas kementrian/lembaga termasuk pemerintah daerah, contohnya, PUPR untuk akses jalan, Kemenhub untuk aksesibilitas, BKPM untuk investasi, dan sebagainya,” katanya.
 
Angela juga menjelaskan, potensi kunjungan wisatawan asing masih bisa ditingkatkan jumlahnya. Namun, satu hal yang harus menjadi perhatian bersama, yaitu tidak hanya terpaku dengan jumlah wisatawan. Namun juga total devisa yang dihasilkan. 
 
Angela Tanoesoedibjo mengacungkan jempol usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2019. Putri Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo itu dipanggil sebagai calon wakil Menteri Pariwisata. ANTARA
 
“Artinya, kami harus memperhatikan, pengeluaran wisatawan asing sekali datang, cara berhitungnya, dari pengeluaran perharinya, dan jumlah lama hari di sini atau length of stay. Yang harus diusahakan kita bersama adalah dengan dengan wisatawan asing yang sama, bagaimana dia bisa spend lebih besar perhari,”ujarnya.
 
Angela merumuskan langkah-langkah konkrit yang dapat dikerjakan bersama untuk menggali potensi pariwisata di Indonesia. Pertama, kata Wamen Angela, mendukung pengembangan akses, amenitas, dan atraksi (3A) pada destinasi wisata baru, atau yang sering disebut sebagai 10 Bali baru dan seluruh ekosistemnya. 
 
Dengan pengembangan 3A, pilihan terhadap produk wisata semakin banyak, dengan demikian semakin banyak wisatawan yang bisa ditargetkan. Dan tentu saja kapasitas untuk bisa menerima lebih banyak lagi wisatawan juga turut meningkat. 
 
“Selain itu, pengembangan ini akan menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan meningkatkan ekonomi di berbagai daerah,” ujarnya.
 
Kedua peningkatan kualitas SDM selain melalui jalur formal, namun juga bisa dengan vocational training (reskilling/upskilling) yang bersertifikat internasional dan diakui oleh industri. 
 
Tanjung Lesung Beach Hotel salah satu penunjang 3 A di wilayah destinasi wisata Tanjung Lesung.
 
Ketiga, mendukung inisiatif sustainable development tourism atau pengembangan pariwisata berkelanjutan. Dalam hal ini, kata dia, ada banyak elemen di antaranya wish management, pengembangan energi, juga water management, inklusif terhadap komunitas kesetaraan gender, isu keamanan, dan banyak hal lainnya.
 
"Ini penting bagi kita, karena menjadi tanggung jawab bersama untuk melestarikan alam, budaya, aset kita agar bisa diwariskan ke generasi berikutnya. Selain itu, tren ke depan sustainable tourism salah satu alasan wisatawan berkunjung," ujarnya.
 
Menurut Sustainable Travel Report pada 2018, 87 persen wisatawan ingin sekali traveling sustainable. Walaupun kenyataan masih kurang 50 tapi keinginan itu ada. "Di era digital ini, wisatawan dengan mudah mencari informasi tentang travel sustainable," jelasnya.
 
Keempat, lanjut Angela berkaitan dengan citra promosi digital, salah satunya mikro targeting tepat sasaran. Ia mencontohkan, jika calon wisatawan menyukai aktivitas selam, promosinya harus tepat untuk para pencinta selam bukan hiking, begitu pula sebaliknya, dan ini bisa dilakukan melalui digital.
 
Gili Labak, meskipun tak berpenghuni, pulau ini menawarkan wisata bahari. Mulai dari benana boat hingga snorkeling dan diving. Promosi wisata bahari harus tepat sasaran. Foto: @gililabak.id
 
“Promosi yang tepat itu menggunakan lima hal, seperti platform yang tepat, target yang tepat, waktu yang tepat, frekuensi yang tepat dan message atau konten yang tepat. Khusus yang terakhir ini, ke depannya, dengan era digital, konten harus lebih personal, lebih menitikberatkan kepada pengalaman dan diiringi dengan call to action,” ujarnya.
 
Solusi kelima yakni mendukung kolaborasi antara pariwisata dan ekonomi kreatif yang harus saling mendukung. Jika melihat destinasi yang sudah matang di Eropa, ekonomi kreatif lebih sering menjadi poin utama. 
 
"Ini perlu ditingkatkan. Di Bali sudah terjadi. Seperti wedding itu semua di dalamnya ada unsur ekonomi kreatif. Teknologi harus mendorong proses berbisnis, lalu ada satu aplikasi layanan fotografi, yang bisa menyediakan fotografer lokal dengan standar yang terjamin dan bisa di akses dengan mudah, bayarnya juga online, jadi kalau mau foto-foto bisa menggunakan jasa fotografer setempat,” katanya.
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

1 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

2 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

2 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

2 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

3 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

3 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur


Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

4 hari lalu

Massa dari berbagai kelompok berkumpul di Patung Kuda Arjuna Wiwaha sambil menunggu putusan Mahkamah Konstitusi soal sengketa Pilpres 2024, Senin, 22 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

4 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.


Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

4 hari lalu

Massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin menunjukan poster saat menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin 22 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.


5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

4 hari lalu

Embung Cangkring menjadi salah satu destinasi wisata di Geopark Karangsambung-Karangbolong. Foto: @geoparkkarangsambung
5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.