Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Beda Wisman dan Wisnus Saat Berlayar di Laut Labuan Bajo

image-gnews
Kapal-kapal yang digunakan untuk live on board berlabuh di kawasan Pulau Badar, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Kapal-kapal yang digunakan untuk live on board berlabuh di kawasan Pulau Badar, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus) berbeda karakter saat memesan paket live on board alias LOB di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Pemilik kapal sekaligus Director of Marketing Sea Safari Cruise, Eva Tanudjaja, mengatakan perbedaan karakter tersebut terletak pada tiga hal pokok.

“Di antaranya jangka waktu memesan paket wisata, tujuan berwisata, dan lama waktu yang dihabiskan untuk sailing atau berlayar,” ujar Eva saat ditemui di Pelabuhan Labuan Bajo, Jumat, 20 September 2019.
 
Dari sisi jangka waktu, wisman umumnya akan memesan paket tur jauh-jauh hari. Wisman bakal menghubungi operator kapal bahkan 1-2 tahun sebelum ia tiba di Indonesia. Sedangkan wisatawan domestik acap melakukan pemesanan secara mendadak. 
 
Biasanya, wisatawan domestik memesan paket LOB sepekan sebelum ia tiba di Labuan Bajo. Paling lama, ujar dia, sebulan sebelum ia melakoni sailing. Karakter wisatawan domestik yang serba mendadak ini dipengaruhi oleh harga tiket pesawat. 
 
Kapal-kapal layar atau pinisi disulap jadi kapal pesiar, sedang berlabuh di Pelabuhan Labuan Bajo. TEMPO/Francisca Christy Rosana
“Kalau dia (wisatawan domestik) lihat ada tiket murah, langsung dipesan. Sedangkan wisman perjalanannya lebih terencana,” ucapnya.
 
Selanjutnya, dari sisi tujuan berwisata, wisman umumnya mengikuti paket LOB untuk diving atau penyelaman. Dari 60 persen dari tamu Sea Safari Cruise yang merupakan wisman, hampir seluruhnya memilih untuk diving.
 
Sedangkan wisatawan domestik memilih paket sailing untuk kepentingan leisure. Ia menyebut, dari 40 persen tamunya yang tergolong wisatawan lokal, hanya 10 persen yang memilih untuk melakukan aktivitas penyelaman, “Untuk wisatawan domestik rata-rata yang penting ia nyaman dan dapat foto bagus,” ujarnya.
 
Kemudian dari sisi lama waktu berwisata, wisman umumnya menghabiskan waktu 10-12 hari untuk sailing. Mereka ingin memperoleh kepuasan mengeksplorasi alam bawah laut karena sudah jauh-jauh datang ke Indonesia.
 
Sedangkan wisatawan domestik umumnya memilih untuk menghabiskan waktu 3-4 hari sailing. Sebab, umumnya wisatawan domestik terbentur biaya yang tinggi untuk sailing
Dek kapal pesiar untuk sunbathing wisatawan saat berlayar di perairan Labuan Bajo. TEMPO/Francisca Christy Rosana
 
Sea Safari Cruise menjual paket sailing seharga Rp 3,5 juta per malam untuk wisatawan lokal. Sedangkan harga untuk wisman dipatok lebih mahal, yakni mencapai US$ 330 atau sekitar Rp 4,6 juta dengan hitungan kurs Rp14.000.
 
Saat ini, Eva mencatat mayoritas turis asing berasal dari Eropa, Amerika, Australia, Jepang, Cina, Korea, dan India. Sejak Januari hingga sekarang, sebanyak 1.000 wisatawan telah menggunakan jasa LOB-nya.
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

1 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

2 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

2 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

2 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

3 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

3 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

4 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.


5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

4 hari lalu

Embung Cangkring menjadi salah satu destinasi wisata di Geopark Karangsambung-Karangbolong. Foto: @geoparkkarangsambung
5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.


Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

5 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

Nahas menimpa HL, 31 tahun, seorang wisatawan asal Cina saat melakukan pendakian di Kawah Ijen, Sabtu, 20 April 2024.


126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

6 hari lalu

Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Jawa Timur (TEMPO/Lourentius EP)
126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

Destinasi yang paling banyak dikunjungi di Banyuwangi selama libur Lebaran salah satunya Pantai Marina Boom