Gothenburg juga menjadi negara yang menerapkan enam jam kerja sehari. Pada awalnya proyek ini dimulai untuk pekerja di panti jompo sejak 2015. Hasil proyek ini adalah, mengutip The Guardian, persentase pekerja yang sakit menurun sebanyak 10 persen setelah kebijakan ini diterapkan. Data yang sama menunjukkan, level stress pekerja menjadi berkurang karena mereka bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. Akibatnya, pekerja merasa hidup menjadi lebih seimbang.
Karena faktor itulah, Gothenburg menjadi kota yang menyenangkan untuk dikunjungi. Berikut sejumlah tempat yang bisa dikunjungi selama di Gothenburg.
Museum Maritim
Salah satu obyek wisata yang layak dikunjungi selama berada di kota adalah adalah Museum Maritim dan Akuarium. Hanya saja, museum ini ditutup sejak 17 September 2018 untuk renovasi. Museum ini rencananya bakal dibuka kembali pada musim gugur 2021. Museum ini menyajikan sejarah kemaritiman Swedia yang telah berusia 400 tahun. Tiket masuk ke museum ini adalah sebesar 140 Swedia Krone atau sebesar Rp200.000.
Fiskekorka, salah satu kawasan untuk membeli hasil laut di Gothenburg. TEMPO | Wayan Agus Purnomo
Makan Salmon di Feskekorka
Feskekorka atau fish church dalam Bahasa Inggris merupakan sebuah pasar tradisional yang menjual berbagai jenis hasil laut, terutama salmon dan udang. Bangunan yang terletak di pinggir kanal ini berdiri sejak 1874 dan dibangun oleh arsitek Victor von Gegerfel. Sembari menikmati santapan ikan, wisatawan juga bisa menikmati perahu wisata yang berlalu lalang di sepanjang kanal.
Harga makanan di kawasan ini tergantung jenis ikan dan pengolahan. Karena saya sedang berlibur di Skandinavia, maka saya pun mencicipi ikan salmon. Saya memilih ikan salmon asap serta beberapa makanan berbahan baku udang. Untuk porsi makanan yang cukup dimakan untuk dua orang, saya menebusnya dengan harga 25 Poundsterling atau Rp431.000.
Skansen Kronan, Gothenburg dari ketinggian
Skansen Kronan merupakan bangunan yang pada mulanya dipakai sebagai banteng pertahanan. Bangunan yang terletak di ketinggian Gothenburg dibangun oleh Erik Dahlberg pada 1700. Benteng pertahanan ini memiliki 23 meriam yang siap digunakan untuk bertempur. Pada abad 19, bangunan ini difungsikan sebagai penjara sebelum berubah fungsi menjadi kediaman darurat. Kini, bangunan ini menjadi museum militer.
Liburan Sehari ke Hono
Gothenburg juga terdiri dari kepulauan-kepulauan kecil, mirip seperti Jakarta dengan Kepulauan Seribu-nya. Saya menyempatkan diri main ke Hönö Klåva sebuah pulau kecil di seberang Gothenburg. Perjalanan ke Hönö Klåva bisa ditempuh melalui beberapa cara. Pertama menggunakan bus kemudian menyeberang dengan ferry selama 10 menit. Atau menggunakan kapal laut langsung dari pusat kota Gothenburg.
Ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di Hönö Klåva. Misalnya, berjalan di pinggir pantai sembari makan di sejumlah restoran. Kegiatan lain adalah bersepeda mengelilingi pulau tersebut. Harga sewa sepeda berkisar 80-120 Swedia Krone atau sekitar Rp 90 ribu hingga 160 ribu per hari.