Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

HUT RI di Puncak Lawu, Pendaki Akan Upacara di Suhu 4 Derajat

image-gnews
Pendaki Gunung Lawu. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Pendaki Gunung Lawu. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Hawa dingin tak menyurutkan minat ratusan pendaki untuk menggelar upacara bendera di puncak Gunung Lawu dalam rangka Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke 73. Buktinya, gunung yang berlokasi di tiga kabupaten sekaligus itu, yakni Magetan, Karanganyar, dan Ngawi, sejak pagi tadi, 16 Agustus 2018, sudah ramai didatangi para pendaki. 

“Biasanya ada 200-300 pendaki yang akan muncak untuk upacara. Tapi tahun ini diprediksi lebih banyak karena 17 Agustus jatuh pada Jumat atau long weekend,” ujar Ariz Nur Hidayat, pengurus Paguyuban Giri Lawu, saat dihubungi Tempo pada Kamis, 16 Agustus 2018. HUT RI di puncak Lawu, tampaknya bakal lebih meriah.

Saat ini, Ariz mengakui kondisi suhu di Gunung Lawu tengah mencapai titik terendah. “Pada Juni hingga September, di kawasan basecamp saja suhunya 8 derajat,” ujarnya. Sedangkan di puncak dengan ketinggian 3.118 mdpl, kondisi suhu umumnya 4 derajat lebih dingin. Artinya, suhu di puncak Lawu bisa mencapai 4 derajat saat HUT RI nanti.

Para pendaki tak terpengaruh suhu rendah. Mereka telah mulai berdatangan ke pintu masuk jalur pendakian, baik via Cemoro Kandang maupun Cemoro Sewu, sejak pagi. Sebagian telah mulai melakukan pendakian sejak siang. Ariz memprediksi, jumlahnya akan terus bertambah hingga dinihari nanti pukul 02.00 WIB.

Baca Juga: 

6 Tip Penting Sebelum Ikut Upacara 17 Agustus di Gunung 

HUT RI, Bendera Raksasa 73 Meter Dikibarkan di Gunung Tambora

Sejarah Panjat Pinang Sejak Era Kolonial

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ariz mengatakan tak ada patokan pembatasan jumlah pendaki di momen-momen khusus seperti 17 Agustus. “Karena bukan taman nasional atau cagar alam, jadi enggak ada pembatasan,” ujarnya. Para pendaki yang berdatangan untuk upacara pun beragam, mulai yang sudah fasih hingga yang awam atau amatir.

Mereka juga datang dari berbagai kota di pulau Jawa. Rausyan Fikri, 13 tahun, misalnya, datang dari kota Bekasi dan mendaki bersama dua orang familinya. "Saya penasaran, ingin sekali merasakan upacara kemerdekaan di puncak gunung Lawu," kata dia, beberapa hari sebelum berangkat. Sekitar pukul 11.30, pada hari Kamis, ia dan kelompoknya mulai mendaki dari Cemorosewu.

Upacara di puncak Gunung Lawu akan diikuti berbagai kalangan. Selain pendaki, pengibaran bendera akan mendatangkan tim gabugan dari tiga basecamp Lawu, yakni Anak Giri Lawu, Cemoro Kandang, dan relawan Cetho.

Upacara bendera diperkirakan bakal digelar tepat pukul 07.00 WIB. Sedangkan durasi upacara tak terlampau lama karena rangkaiannya hanya meliputi pengibaran bendera dan penghormatan terhadap simbol negara tersebut.

Ariz mengimbau peserta upacara, baik pendaki awam maupun tim relawan atau komunitas, mempersiapkan perbekalan. “Perbekalan harus cukup, meski di puncak ada warung,” katanya. Ariz tak menyarankan pendaki hanya membawa makanan ringan, tapi juga penganan berat supaya asupan terpenuhi. 

Selain di puncak Lawu, upacara bendera dalam rangka HUT RI akan dilakukan di basecamp. Pesertanya berasal dari mahasiswa pecinta alam dan komunitas-komunitas sejenis, “Biasanya dari Mapala Solo Raya, BPBD Magetan, Tagana Magetan, dan masyarakat umum,” ujar Ariz. Sama dengan di puncak Gunung Lawu, upacara di basecamp akan berlangsung pukul 07.00 WIB.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

6 hari lalu

Personil Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) dan sukarelawan lainnya mendaki gunung untuk mencapai lokasi tanah longsor di sebuah desa di Raigad, di negara bagian barat Maharashtra, India 20 Juli 2023. REUTERS/Francis Mascarenhas
7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.


5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

12 hari lalu

Pemandangan Gunung Rinjani dari Bukit Telu (TEMPO/Supriyantho Khafid)
5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

Untuk mendaki Gunung Rinjani ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Berikut ini beberapa syarat naik gunung Rinjani.


Pembangunan Kantor Presiden sudah 80 Persen, HUT RI Tahun Ini Digelar di IKN

16 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Kantor Presiden baru ini diharapkan menjadi ikon Ibu Kota Nusantara, terutama dengan adanya burung Garuda yang menjadi simbol infrastruktur di tengah Kota Nusantara. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Pembangunan Kantor Presiden sudah 80 Persen, HUT RI Tahun Ini Digelar di IKN

Upcara HUT RI pada tahun ini dijamin bisa digelar di IKN setelah sejumlah bangunan inti seperti istana dan kantor presiden sudah hampir rampung.


Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

28 hari lalu

Tiga orang sukarelawan sedang mengangkut sampah ke mobil pikap di Blok Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/Abdi Purmono
Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.


Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

31 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.


Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

48 hari lalu

Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) mengamuk dan mengalami gigi taring patah karena mengigit kandang besi saat masuk perangkap di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.


Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

55 hari lalu

Peserta mendaki puncak Rosablanche selama perlombaan Glacier Patrol ke-21 di pegunungan antara Zermatt dan Verbier, Swis, 18 April 2018. Perlombaan ini pertama kali diselenggarakan pada April 1943 dan hanya diikuti peserta militer. AP/Jean- Christophe Bott
Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.


Pendaki Tersesat di Gunung Batukaru Ditemukan, Ini Profil Gunung Tertinggi Kedua di Bali

59 hari lalu

Gunung Batukaru di Tabanan, Bali. Foto: Dok. Wija Soju
Pendaki Tersesat di Gunung Batukaru Ditemukan, Ini Profil Gunung Tertinggi Kedua di Bali

Gunung Batukaru, gunung tertinggi kedua di Bali ini menjadi tempat yang menantang bagi para pendaki untuk mencapai puncaknya. Ini profilnya.


6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

2 Maret 2024

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong. Foto: Canva
6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.


Jokowi Bakal Ikuti Upacara 17 Agustus Terakhir Sebagai Presiden di IKN, Ungkap Persiapan Sudah Hampir Final

29 Februari 2024

Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam peresmian pabrik amonium nitrat milik PT Kaltim Amonium Nitrat, joint venture PT Dahana dan PT Pupuk Kaltim, di Kota Bontang, Kalimantan Timur pada Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Jokowi Bakal Ikuti Upacara 17 Agustus Terakhir Sebagai Presiden di IKN, Ungkap Persiapan Sudah Hampir Final

Jokowi bakal mengikuti upacara peringatan hari kemerdekaan terakhirnya sebagai presiden di IKN pada 17 Agustus 2024.