TEMPO.CO, Jakarta - Festival kuliner tahunan Jajanan Bango kembali digelar. Perhelatan yang memasuki tahun ke-14 ini diadakan di Park and Ride Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu-Minggu, 14-15 April 2018.
Sebanyak 80 stan kuliner dari sejumlah wilayah di Indonesia dihadirkan di area festival. Seluruhnya merupakan kuliner hidangan khas Nusantara legendaris.
Baca juga: Segarnya Kopi Alpukat di Festival XploRasa
Festival Jajanan Bango 2018 dibuka mulai Sabtu, 14 April 2018, pukul 09.00 oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Foods Director PT Unilever Indonesia Tbk Hernie Raharja, dan Ketua Tim Percepatan Pengembanan Wisata Kuliner dan Belanja Kementerian Pariwisata RI Vita Datau Messakh. Usai dibuka, sejumlah pengunjung tampak memadati arena festival.
Pengamatan Tempo, area festival tampak lebih padat saat jam makan siang, yakni pukul 12.00 hingga 13.00. Pengunjung rata-rata datang memadati stan kuliner yang cukup populer, seperti stan Tata Ribs Daenk Tata, Pempek Nyonya Kamto, dan Nasi Goreng Kebon Sirih.
Festival Jajanan Bango masih berlangsung hingga malam nanti pukul 22.00. Sementara itu, esok, festival akan kembali dibuka pukul 07.00 hingga pukul 21.00. Sebelum mengunjungi Festival Jajanan Bango 2018, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa poin berikut ini.
1. Tiket
Sebelum memasuki arena Festival Jajanan Bango, Anda harus lebih dulu membeli tiket masuk. Tiket masuk dibanderol Rp 10 ribu per orang.
2. Pintu masuk dan pintu keluar
Gerbang masuk festival hanya melalui satu pintu. Lokasinya berada di sisi barat festival, yakni melalui Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat. Namun untuk menuju arena, pengunjung bisa melalui jalan alternatif, yakni melewati Jalan Sabang atau Jalan H. Agus Salim. Terutama pada Minggu pagi, ketika Jalan M.H. Thamrin ditutup karena car free day.
Sedangkan jalan keluar berada di sisi utara. Bila berjalan menuju sisi kiri dari pintu keluar, Anda akan menuju ke Jalan M.H. Thamrin. Sedangkan sisi kanan mengantarkan Anda menuju Jalan Sabang.
3. Parkir
Bila datang membawa kendaraan, Anda bisa memarkir mobil atau motor di beberapa gedung sekitar arena festival. Misalnya di gedung Kementerian Agama, gedung Wisma Mandiri, gedung Jaya, atau gedung MH Thamrin. Tarif parkir sesuai dengan ketentuan masing-masing gedung.
4. Harga rata-rata makanan Rp 30 ribu
Siapkan uang cash ketika Anda mengunjungi Festival Jajanan Bango. Rata-rata stan makanan berat menjajakan menu dengan harga Rp 30 ribu. Makanan berat paling mahal dibanderol Rp 35 ribu. Adapun pencuci mulut harganya mulai Rp 20 ribu.
5. Toilet, musala, dan tempat cuci tangan
Di arena Festival Jajanan Bango 2018 disediakan sejumlah titik untuk cuci tangan dan toilet, juga musala. Masing-masing berada di sisi kanan dan kiri panggung dan tersebar di pojok-pojok arena.
6. Air putih gratis
Panitia juga menyediakan air putih gratis. Air ini bisa Anda jumpai di area dekat meja dan kursi makan.
7. Datang pagi atau malam
Bila tak ingin berpanas-panasan di arena terbuka, Anda sebaiknya datang pagi atau malam hari. Sebab, bila siang, cahaya matahari menyengat akan menerpa pengunjung. Debu-debu di arena terbuka juga akan terasa lebih bertebaran.
8. Meminta stampel untuk mendapatkan kecap gratis
Setelah membayar tiket masuk, Anda akan mendapatkan kipas. Pada kipas itu terdapat papan stampel. Setiap bertransaksi di stan, jangan lupa meminta stampel. Bila stampel sudah penuh, Anda bisa menukarkannya dengan kecap gratis.
Artikel Lain: Banyuwangi Promosi Ayam Kesrut di Festival Bakul
FRANCISCA CHRISTY ROSANA