Warga Palestina Belajar Pengelolaan Situs Purbakala di Sangiran

Reporter

Kamis, 23 Maret 2017 16:20 WIB

Fosil binantang purbakala di Museum Sangiran, Sragen, Jawa Tengah, 27 Desember 2014. Menurut Kepala Badan Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran, Sukronedi, pengunjung mencapai 300.000 pada libur akhir tahun ini. TEMPO/Frannoto

TEMPO.CO, Jakarta - 11 warga Palestina, peserta pelatihan internasional tentang pariwisata dan kepurbakalaan, mengunjungi situs manusia purba Sangiran di Sragen, Jawa Tengah, Kamis, 23/03. Di sana mereka mempelajari manajemen pengelolaan dan pengembangan situs kepurbakalaan di Indonesia.

Ke-11 warga Palestina itu bekerja di bidang pariwisata dan arkeologi di negaranya.


Baca:Balai Situs Manusia Purba Sangiran Buat Replika Paus ...


"Kami berharap dapat mengembangkan kerja sama dengan Indonesia di bidang pariwisata dan kepurbakalaan. Kami bertukar pengalaman melalui program pengembangan kapasitas dari Indonesia" kata Hussein T. Madina, salah seorang peserta pelatihan.

Hussein yang bekerja pada Komisi UNESCO untuk Palestina mengatakan pemerintah dan masyarakat negeranya ingin mengembangkan pariwisata religi dan purbakala. Caranya adalah dengan memanfaatkan situs-situs arkeologi warisan sejarah yang terdapat di wilayah Palestina. "Kami membutuhkan banyak kerja sama untuk mengelola situs-situs bersejarah kami, seperti di wilayah Tepi Barat saja ada ratusan situs arkeologi," ujar dia. Tempat lainnya adalah tembok Yerikho yang merupakan situs warisan dunia.


Baca: Sangiran Sediakan Rp 60 Juta untuk Imbalan Penemu Fosil


Pada kunjungan ke Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran itu, para peserta menyaksikan pemutaran film dokumenter tentang pembentukan situs purbakala Sangiran. Mereka juga mempelajari cara mengelola situs purbakala terkait untuk pengembangan pariwisata edukatif.

Mereka juga mempelajari cara penggalian artefak, invetarisasi, pengelolaan artefak untuk pariwisata dan edukasi yang menarik.

UNESCO menetapkan situs Sangiran sebagai Warisan Budaya Dunia no. 593 pada 1996 dengan nama The Sangiran Early Man Site.

Pengakuan dari UNESCO itu membuktikan bahwa kekayaan potensi Sangiran bagi ilmu pengetahuan sudah diakui dunia.


Advertising
Advertising


ANTARA

Berita terkait

Catat, Dieng Culture Festival 2023 Dijadwalkan pada 25-27 Agustus

8 Februari 2023

Catat, Dieng Culture Festival 2023 Dijadwalkan pada 25-27 Agustus

Dieng Culture Festival diisi dengan beragam acara menarik, mulai dari penampilan kesenian tradisional dan pertunjukan musik.

Baca Selengkapnya

Pracima Tuin Dibuka 21 Januari 2023, Kenalkan Kuliner Kesukaan Raja-raja di Pura Mangkunegaran Solo

14 Januari 2023

Pracima Tuin Dibuka 21 Januari 2023, Kenalkan Kuliner Kesukaan Raja-raja di Pura Mangkunegaran Solo

Dalam kurun waktu mulai Januari hingga Maret 2023, layanan kunjungan wisata di Pracima Tuin Pura Mangkunegaran direncanakan dengan reservasi.

Baca Selengkapnya

Taman Satwa Taru Jurug Dibuka 27 Januari, Gibran: Ganti Nama jadi Solo Safari

7 Januari 2023

Taman Satwa Taru Jurug Dibuka 27 Januari, Gibran: Ganti Nama jadi Solo Safari

Dibukanya Taman Satwa Taru Jurug atau Solo Safari menyusul telah selesainya revitalisasi tahap pertama.

Baca Selengkapnya

Infrastruktur Borobudur Highland Mulai Dibangun 2023, termasuk Wahana Bersepeda di Atas Pohon

25 Desember 2022

Infrastruktur Borobudur Highland Mulai Dibangun 2023, termasuk Wahana Bersepeda di Atas Pohon

Borobudur Highland merupakan satu dari empat program unggulan destinasi pariwisata tahun 2023 yang disusun oleh Badan Otorita Borobudur.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Selesai, Pracima Tuin di Pura Mangkunegaran Solo Akan Diluncurkan 21 Januari 2023

22 Desember 2022

Revitalisasi Selesai, Pracima Tuin di Pura Mangkunegaran Solo Akan Diluncurkan 21 Januari 2023

Taman Pracima atau Pracima Tuin dibangun ulang di sebelah barat Pura Mangkunegaran.

Baca Selengkapnya

Cepogo Cheese Park, Destinasi Wisata Keluarga Baru di Kota Susu Boyolali

15 Desember 2022

Cepogo Cheese Park, Destinasi Wisata Keluarga Baru di Kota Susu Boyolali

Cepogo Cheese Park menawarkan wisata edukasi untuk keluarga dengan hawa sejuk pegunungan.

Baca Selengkapnya

Serunya Menjelajahi Kota Lama Semarang Sambil Jalan Kaki, Coba Rute Ini

29 November 2022

Serunya Menjelajahi Kota Lama Semarang Sambil Jalan Kaki, Coba Rute Ini

Kawasan Kota Lama Semarang yang masuk ke dalam jajaran World Heritage City UNESCO itu memiliki banyak atraksi unik, terutama sejarahnya.

Baca Selengkapnya

Tiket Kereta ke Solo Laku Dipesan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Surakarta

20 November 2022

Tiket Kereta ke Solo Laku Dipesan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Surakarta

Daya tarik Solo adalah budaya dan kearifan lokal yg sangat kental dan terjaga.

Baca Selengkapnya

Taman Satwa Taru Jurug Bakal Berganti Nama Jadi Solo Safari

18 November 2022

Taman Satwa Taru Jurug Bakal Berganti Nama Jadi Solo Safari

Nama baru Taman Satwa Taru Jurug itu, menurut Wali Kota Solo sebenarnya akan disiapkan untuk menjadi kejutan bagi masyarakat Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Taman Pura Mangkunegaran, Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Budaya

8 November 2022

Revitalisasi Taman Pura Mangkunegaran, Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Budaya

Area Taman Pura Mangkunegaran atau Taman Pracima atau disebut juga dengan nama Pracima Tuin, saat ini dalam tahap revitalisasi.

Baca Selengkapnya