Desember ini, Tebing Breksi Jadi Tuan Rumah Kemah Pancasila

Selasa, 3 Desember 2019 14:47 WIB

Wisatawan menikmati suasana sore di atas Tebing Breksi, Sleman, DI Yogyakarta, 1 Jnauari 2018. Destinasi wisata bekas penambangan batuan breksi endapan dari abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran tersebut menjadi destinasi favorit wisatawan menghabiskan libur tahun baru 2018. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kawasan wisata Tebing Breksi, Prambanan, Sleman, Yogyakarta bakal menjadi tuan rumah ratusan pelajar SMA/SMK dari berbagai daerah Indonesia pertengahan Desember 2019 ini.

Sebanyak 350 pelajar perwakilan dari 34 provinsi, mulai tanggal 13 hingga 15 Desember 2019, mengikuti Kemah Pancasila Pelajar Indonesia (KPPI) yang dipusatkan di bumi perkemahan di atas bukit Watu Tapak Camp Hill, Tebing Breksi itu.

“Antusias pelajar SMA-SMK dari berbagai daerah yang yang ikut acara itu di luar dugaan. Kami hanya membatasi 350 peserta untuk acara itu, tapi jelang 10 hari acara itu sudah 200 lebih pelajar mendaftar,” ujar juru bicara KPPI Widihasto Wasana Putra, Selasa 3 Desember 2019.

Para pelajar yang terdaftar berasal dari kota Jambi, Lampung, Bengkulu, Pekanbaru, Banten, Papua Jakarta, dan Bekasi. Selain itu datang pula dari Cirebon, Bandung, Depok, Bogor, Temanggung, Blora, Klaten, Batang, Tegal, Brebes, Boyolali, Purworejo, dan Wonogiri. Pelajar asal Purbalingga, Pasuruan, Ngawi, Malang, Probolinggo, Jember, Surabaya, Tulungagung, Toraja Utara, dan Gorontalo. Mereka juga telah terdaftar.

Deretan Jeep yang mengantar pengungung berwisata ke Tebing Breksi, Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Advertising
Advertising

Widihasto mengatakan para pelajar itu datang dari berbagai latar belakang organisasi pelajar seperti OSIS, Pramuka, Palang Merah Remaja, pecinta alam, wakil organisasi intra sekolah lainnya dan secara mandiri.

“Kami mengapresiasi minat peserta khususnya dari luar Jawa mengingat kehadiran mereka ke Yogyakarta bersifat swadaya mandiri. Antusiasme ini membesarkan harapan bahwa pelajar Indonesia sebenarnya memberi perhatian tinggi terhadap eksplorasi nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Dalam Kemah Pancasila yang diadakan Yayasan Rejomulia Yogyakarta, Pemerintah DIY serta Badan Pembinaan Idiologi Pancasila (BPIP) itu akan diisi beragam acara edukasi dan penenaman nilai Pancasila dengan konsep berkemah di alam terbuka.

“Konten acara dikonsep secara edu-fun dengan memadukan berbagai metode permainan, ketrampilan, dinamika kelompok serta apresiasi seni yang mengasah afeksi dan kognisi peserta,” ujarnya.

Muatan materi meliputi Pancasila, kebangsaan, kepemimpinan, kemanusiaan, sosial masyarakat, lingkungan alam, psikologi, kebudayaan, hingga sosial media. Selain itu ada materi sosial entrepreneurship dan keorganisasian.

Salah satu spot menikmati matahari terbenam atau sunset di Tebing Breksi, Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Perhelatan ini akan diisi sejumlah narasumber seperti Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD dan cendekiawan yang juga anggota dewan pengarah BPIP Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii.

“Kami juga tengah mengupayakan kehadiran Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri, agar dapat membuka pelaksanaan KPPI,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

9 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

10 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

4 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

7 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

7 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya