TEMPO.CO, Jakarta - Yogyakarta sukses menggelar Golf Coronation Cup atau Piala Raja 2019. Lebih dari 400 pegolf dari berbagai penjuru tanah air, bakal saling sikut memperebutkan deretan hadiah prestesius, dalam turnamen itu. Bukan karena hadiahnya bernilai hingga Rp4 miliar, juga dikarenakan Yogyakarta sebagai destinasi wisata utama.

Walhasil turnamen golf bakal dijadikan event tahunan olahraga di Yogyakarta. Panitrapura atau semacam Sekretariat Keraton Yogyakarta, Raden Mas Rio Suryo Satrianto, mengatakan event olahraga terbukti mampu mengisi kunjungan wisatawan, saat low season. Untuk golf, Yogyakarta telah menyiapkan empat lapangan utamanya:

Borobudur International Golf & Country Club

Borobudur International Golf & Country Club lokasinya berada di pinggiran Kota Magelang. Padang golf ini menawarkan golf di tengah lingkungan yang menawan. Kala cuaca cerah, sebagian besar gunung berapi – termasuk Gunung Merapi – terlihat jelas dari lapangan golf ini. Jalur par-72 mengantarkan pemain, bermain di sekitar danau besar yang menawarkan tantangan bahkan bagi pegolf profesional.

Lapangan golf Borobudur memiliki clubhouse besar dengan fasilitas yang lengkap. Restoran clubhouse menawarkan berbagai hidangan Jawa dan internasional yang beragam dengan harga murah. Toko peralatan golfnya, memiliki koleksi yang lengkap meskipun jarang dikunjungi turis.

Borobudur International Golf & Country Club menyenangkan bagi pemula dan profesional dan menyediakan driving range. Berada di dataran tinggi, membuat cuacanya cukup sejuk. Selain itu, para pegolf merasakan sensasi bermain golf dengan latar Candi Borobudur.

Merapi Golf Course memiliki pemandangan Gunung Merapi dan beberapa gunung lainnya. Foto: @merapigolf

Padang Golf Adisusutjipto

Golf mulai dikenal masyarakat Yogyakarta setelah kehadiran Padang Golf Adisusutjipto. sangat dekat dari Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, lapangan golf ini dimiliki oleh Angkatan Udara Republik Indonesia, dan telah beroperasi sejak tahun 1972.

Padang Golf Adisutjipto mempunyai 18 hole yang menantang. Meskipun menantang, lapangan golf ini hanya dapat dimainkan oleh professional. Namun kalangan amatir juga bisa. Salah satu lapangan golf di Yogyakarta ini dapat dimainkan oleh pemain golf dari berbagai jenis handicap.

Selain itu, Anda dapat pula melakukan hal unik di Padang Golf Adisutjipto dengan mencoba night golf. Pada permainan night golf, pegolf memperoleh tantangan untuk menuntaskan sebanyak sembilan hole yang masing-masing mempunyai par 3. Pengalaman yang seru ini dapat dirasakan mulai dari pukul 18.00 sore sampai pemain menyelesaikan 18 hole.

Hyatt Regency Golf Yogyakarta

Lapangan golf satu ini dikelola oleh Hyatt Regency Golf Yogyakarta. Lokasinya berada dekat dengan pusat kota. Berdekatan dengan Monumen Yogya Kembali dan tak jauh pula dari Universitas Gajah Mada.

Hyatt Regency Golf Yogyakarta dibangun di atas lahan dengan luas 22 hektar. Lapangan golf di Yogyakarta ini adalah hasil rancangan dari Fissete Golf Designer, yang bekerja sama dengan perusahaan Tongg, Clarke & McCelvey, yang merupakan arsitektur lapangan golf asal Hawaii.

Lapangan Golf di Yogyakarta ini mempunyai 3 area tee box yang terdiri dari kategori ladies, men, dan profesional. Lapangan Hyatt Regency Golf Yogyakarta ini juga didukung fasilitas pelengkap seperti ruang meeting, ruang loker wanita dan pria, jacuzzi, serta dilengkapi pula dengan sauna dan layanan pijat terapi.

Hyatt Regency Golf Center. Foto: @hyattgolfcourse

Merapi Golf Course

Dari namanya, lapangan ini pasti Anda dapat menebak jika Lapangan ini memiliki background pemandangan Gunung Merapi. Lapangan Merapi Golf Course terletak di Kecamatan Sleman, dengan suasana yang nyaman. Merapi Golf Course berhawa sejuk, karena berada di ketinggian 800 meter di atas permukaan laut.

Lapangan ini dirancang oleh Thomson, Wolveridge & Perret dengan 18 hole. Lapangan ini dibangun di atas lahan seluas 6.370 meter persegi dengan sejumlah area menghadap ke paronama Gunung Merapi. Walhasil, sembari bermain golf, Anda bisa menikmati pemandangan Gunung Merapi yang gagah.