Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asyiknya Berenang Bareng Ubur-ubur 'Jinak' Danau Kakaban  

image-gnews
Ubur-Ubur dan ikan air payau berenang di Danau Kakaban, Kepulauan Derawan, Berau, Kaltim, 12 Maret 2015. ANTARA/Prasetyo Utomo
Ubur-Ubur dan ikan air payau berenang di Danau Kakaban, Kepulauan Derawan, Berau, Kaltim, 12 Maret 2015. ANTARA/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Maratua - Masih berpikir semua jenis ubur-ubur berbahaya? Saat berkunjung ke Danau Kakaban, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pandangan Anda seputar hewan laut satu tersebut bakal sirna. Ubur-ubur ternyata bisa dipegang hanya dengan tangan kosong.

Ubur-ubur jenis Cassiopeiaini menjadi fauna endemik Pulau Kakaban yang masuk dalam gugus Kepulauan Derawan. Menurut Camat Maratua, Haji Abdul Jabar, ubur-ubur ini hanya bisa ditemui di Pulau Kakaban, Danau Haji Bening, di Pulau Maratua, Kalimantan Timur, dan Pulau Palawan di Mikronesia.

Sengat ubur-ubur khas Kakaban menghilang perlahan lantaran tidak ada arus laut. Menurut Abdul, proses “penjinakan” ini adalah hasil evolusi yang berlangsung dalam kurun waktu yang tidak sebentar.

Ubur-ubur Kakaban berukuran lebih kecil dibanding ubur-ubur laut biasa. Diketahui, jenis yang terbesar hanya berdiameter 20 sentimeter berwarna putih. Jenis yang terbanyak hanya berukuran 10-15 cm dan berwarna jingga.

Selain ada yang jinak, terdapat jenis ubur-ubur yang berenang terbalik, yakni dengan tentakel yang berada di atas. Akhirnya, jenis ini dinamai ubur-ubur terbalik. Sedangkan tiga jenis ubur-ubur lain adalah ubur-ubur bulan, ubur-ubur totol, dan ubur-ubur kotak.

Karena ketiadaan arus, pengunjung dilarang menceburkan diri ke danau dengan melompat. Pemerintah sudah menyediakan tangga di dua sisi agar wisatawan masuk ke danau secara perlahan. "Jika tidak, kulit ubur-ubur bisa rusak dan air menjadi keruh," tutur Abdul.

Habitat hewan ini juga unik, lantaran danaunya berada di dalam pulau. Air di danau yang luasnya 390 hektare ini berwarna hijau karena ganggang hijau hidup di dalamnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keunikan ini menjadi latar penamaan Pulau Kakaban, yang dalam bahasa Bajau berarti memeluk.

Pulau Kakaban juga menjadi kawasan konservasi karena kekayaan biota yang ada di dalamnya. Untuk masuk ke dalam, pengunjung hanya perlu merogoh kocek Rp 20 ribu.

Pulau tersusun oleh karang-karang yang ditopang Lempeng Pasifik sejak zaman purba. Pergeseran lempeng membuat dataran pulau terangkat, dan air laut pun ikut terbawa sehingga menjadi danau.

Untuk mencapai Pulau Kakaban, wisatawan bisa mengambil jalur Pulau Derawan. Akses terdekat ke Derawan adalah melalui Tarakan, Kalimantan Utara, yang dilanjutkan dengan menyewa perahu mesin. Akses lain bisa lewat Kabupaten Berau melalui Pelabuhan Tanjung Redeb.

ROBBY IRFANY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Metode Rock Pile, Cara Pulihkan Ekosistem Terumbu Karang Kepulauan Derawan

7 Desember 2023

Seorang pengunjung bermain bersama ubur-ubur totol (mastigias cf papua) di Danau Kakaban, Pulau Kakaban, Kepualauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, 30 September 2016. TEMPO/Nita Dian
Metode Rock Pile, Cara Pulihkan Ekosistem Terumbu Karang Kepulauan Derawan

Kaltim dan WWF mengupayakan pemulihan ekosistem terumbu karang di Kawasan Konservasi Kepulauan Derawan dengan metode rock pile.


Kaltim Siapkan Paket Wisata Titik Nol IKN Nusantara untuk Pikat Wisatawan

24 November 2022

Pengunjung berfoto di lokasi titik nol pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, 1 Juni 2022. Titik Nol IKN menjadi salah satu destinasi wisata yang menyerap perhatian publik usai penyatuan tanah dan air nusantara oleh Presiden Joko Widodo dan 34 Gubernur se-Indonesia pada 14 Maret 2022 lalu. ANTARA/Olha Mulalinda
Kaltim Siapkan Paket Wisata Titik Nol IKN Nusantara untuk Pikat Wisatawan

Sebelum ditetapkan sebagai IKN Nusantara, Penajam Paser Utara Kalimantan Timur telah memiliki beragam potensi alam dan budaya yang dapat dikembangkan.


Titik Nol IKN Nusantara Ditutup Sementara untuk Kunjungan Wisata

8 Oktober 2022

Pengunjung berfoto di lokasi titik nol pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, 1 Juni 2022. Titik Nol IKN menjadi salah satu destinasi wisata yang menyerap perhatian publik usai penyatuan tanah dan air nusantara oleh Presiden Joko Widodo dan 34 Gubernur se-Indonesia pada 14 Maret 2022 lalu. ANTARA/Olha Mulalinda
Titik Nol IKN Nusantara Ditutup Sementara untuk Kunjungan Wisata

Titik Nol IKN Nusantara memang seolah menjadi objek wisata bagi masyarakat yang ingin melihat lokasi pemindahan ibu kota baru.


Pesona Gua Tapak Raja di IKN Nusantara yang Simpan Cerita Masa Lampau

2 Juni 2022

Gua tapak raja di Penajem Paser Utara. Dok. Jadesta Kemenparekraf
Pesona Gua Tapak Raja di IKN Nusantara yang Simpan Cerita Masa Lampau

Gua Tapak Raja yang lokasinya tidak begitu jauh dari kawasan inti pusat pemerintahan IKN Nusantara itu memiliki keunikan.


Warga Meninggal Saat Antre Minyak Goreng di Berau, Ini Kata Polisi

12 Maret 2022

Ilustrasi Minyak Goreng. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/hp.
Warga Meninggal Saat Antre Minyak Goreng di Berau, Ini Kata Polisi

Seorang perempuan meninggal saat mengantre untuk membeli minyak goreng tak jauh dari kediamannya.


6 Destinasi Wisata Sekitar IKN Nusantara, Dari Desa Budaya Hingga Perbukitan

11 Maret 2022

Bukit Soeharto. Foto: Wikipedia
6 Destinasi Wisata Sekitar IKN Nusantara, Dari Desa Budaya Hingga Perbukitan

Wisata alam dan budaya akan menjadi basis konsep pengembangan wisata di IKN Nusantara.


Pulau Maratua di Berau Dilirik Jadi Lokasi Pengambilan Gambar Film India

20 Januari 2022

Maratua Paradise Resort di desa Tanjung Harapan, Pulau Maratua, Kep. Derawan, Kab. Berau, Kalimantan Timur, 30 September 2016. TEMPO/ Nita Dian
Pulau Maratua di Berau Dilirik Jadi Lokasi Pengambilan Gambar Film India

Banyak potensi dan pengalaman sejarah yang bisa dijadikan produksi film di Pulau Maratua dan wilayah Kesultanan Kutai Kartanegara.


Selain Bupati Bekasi, Ini Daftar Kepala Daerah yang Meninggal Akibat Covid-19

12 Juli 2021

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melantik Eka Supriatmaja sebagai Pelaksana Tugas (Plt)  Bupati Bekasi Sisa Masa Jabatan 2017-2022  di aula Barat Gedung Sate Bandung.
Selain Bupati Bekasi, Ini Daftar Kepala Daerah yang Meninggal Akibat Covid-19

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia karena Covid-19 pada Ahad, 11 Juli 2021 kemarin.


Pembangunan Jalan Tol Kaltara - Kaltim Dimulai pada 2022

5 Juni 2021

Ilustrasi pembangunan jalan tol. dok.TEMPO
Pembangunan Jalan Tol Kaltara - Kaltim Dimulai pada 2022

Target pembangunan jalan tol Kaltara-Kaltim yang menghubungkan Kabupaten Berau dengan Kabupaten Bulungan dimulai pada 2022.


Meninggal karena Covid-19, Bupati Berau Terkonfirmasi Positif Sejak 10 September

22 September 2020

Bupati Berau Muharram dikabarkan meninggal karena Covid-19, pada Selasa, 22 September 2020.
Meninggal karena Covid-19, Bupati Berau Terkonfirmasi Positif Sejak 10 September

Bupati Berau Muharram dikabarkan meninggal karena Covid-19, pada Selasa, 22 September 2020.