TEMPO.CO, Toraja Utara -Kegiatan tahunan, Lovely December, selalu membawa berkah bagi pengusaha hotel dan restauran di Toraja. Penginapan di Tana Toraja dan Toraja Utara sudah penuh hingga akhir Desember ini. "Sejak dua hari lalu penginapan kami di-booking," kata pemilik pondok Nilam Sa'dan M Pongpadati kepada Tempo Kamis, 27 Desember 2012.
Pongpadati, yang juga ketua masyarakat adat distrik ini, di penginapannya ada tujuh kamar. Satu kamar berkapasitas dua orang. "Tapi sekarang satu kamar terpaksa diisi oleh tiga hingga empat orang," katanya. Pondok Nilam di jalan Monginsidi Rantepao mematok tarif Rp 75 ribu per malam.
Pelancong datang ke Toraja tiap akhir tahun. Pemerintah daerah setempat menggelar kegiatan tahunan pada setiap akhir tahun yang diberi nama Lovely Desember. Ada berbagai kegiatan unik dan acara seni budaya pada puncak perayaan yang jatuh pada hari ini. Adapula upacara kematian Rambu Solo dan upacara selamatan Rambu Tuka.
"Penginapan penuh karena banyak warga Toraja pulang kampung merayakan natal," kata Pongpadati. “Semenjak bom Bali, wisatawan mancanegara masih kurang.”
Ketua perhimpunan hotel dan restauran Indonesia Toraja Ony Allolinggi mengakui membeludaknya pemesanan kamar Hotel di daerahnya. Di Tana Toraja dan Toraja Utara terdapat 1.009 tempat menginap yang meliputi hotel bintang dan hotel melati. "Kami siap menyambut wisatawan, tapi jumlah kamar masih terbatas," kata Ony.
MUHAMMAD YUNUS