TEMPO.CO, Jakarta - Wisatawan yang ingin bermain ski atau menikmati pemandangan musim dingin saat ini bisa mengunjungi New Zealand. Tidak seperti di negara Eropa atau Amerika, di Selandia Baru musim dingin datang lebih awal dari Juni hingga Agustus.
Musim ingin di Selandia Baru tentu menawarkan udara yang lebih sejauk dibandingkan dengan kelembapan di Indonesia. Tourism New Zealand memberikan beberapa panduan untuk liburan musim dingin di Selandia Baru, salah satunya aktivitas seru selama musim dingin berikut ini.
1. Aktivitas musim dingin
Selama musim dingin di Selandia Baru, wisatawan dapat mengikuti kegiatan mendebarkan seperti ski dan snowboarding di lereng yang indah, menjelajah dan menikmati pemandangan, serta merasakan pengalaman après-ski yang nyaman.
Selandia Baru merupakan salah satu tempat terbaik untuk mencoba ski untuk pertama kalinya. Di resor Pulau Selatan, menyediakan instruktur berkualitas serta berbagai medan yang sesuai untuk semua tingkat kemampuan. Beberapa operator terkemuka, Southern Lakes Heli Ski dan Mountanis Heli-Ski menawarkan Heli-Skiing, menikmati pemandangan lereng bersalju yang masih alami.
Selain ski dan snowbaoading, wisatawan juga bisa menjelajahi gletser megah di Pulau Selatan, dengan tur khusus di Taman Nasional Aoraki/Mount Cook. Sedangkan untuk yang lebih menantang dapat mendaki gletser terkenal seperti Franz Josef dan Fox, dengan formasi es biru yang menakjubkan dan celah-celah yang dalam.
Onsen Hot Pools Retreat &Day Spa. Foto: 100% Pure New Zealand
2. Melihat migrasi paus
Kalau mengunjungi Selandia Baru saat musim dingin jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan paus Humpback bermigrasi dari Antartika ke perairan hangat Selandia baru untuk berkembang biak.
Ada beberapa tempat untuk bisa melihat migrasi paus. Di antaranya Kaikura, salah satu dari sedikit tempat di dunia di mana Anda dapat dengan mudah melihat paus sperma. Wisatawan dapat bergabung dengan Great Kaikura Whale Count atau ikuti tur whale watch bersama Whale Watch Kaikura.
Selain Kaikura, saksikan paus bermain di Taman Laut Hauraki Gulf yang indah. Dikenal dengan keanekaragaman hayatinya yang kaya, taman laut ini menawarkan kesempatan luar biasa untuk melihat berbagai kehidupan laut, terutama selama bulan-bulan musim dingin.
3. Relaksasi di mata air atau kolam renang panas
Meksi musim dingin di Selandia Baru juga bisa menikmati kehangatan dari sumber air panas alami dan kolam renang. Ada beberapa lokasi terbaik untuk berendam air hangat. Misalnya Onsen Hot Pools Retreat & Day Spa, Queenstown, yang menawarkan kolam-kolam pribadi dengan pemandangan Sungai Shotover dan lanskap gunung bersalju.
Nikmati berendam di sumber air panas yang kaya akan mineral di Wai Ariki Hot Springs and Spa, yang erinspirasi oleh tradisi pengobatan Mori. Sementara di pemandian air panas marama menawarkan pengalaman berendam berkelanjutan dengan menggunakan kayu lokal dan air murni dari pegunungan Selandia Baru.
Onsen Hot Pools Retreat &Day Spa. Foto: 100% Pure New Zealand
4. Menyaksikan bintang dan mengejar cahaya selatan
Waktu terbaik untuk menyaksikan aurora di Selandia baru adalah pada bulan-bulan musim dingin, terutama Juni dan Juli. Salah satu destinasi untuk melihat aurora di Danau Tekapo. Dengan langit malam yang jernih dan minim gangguan cahaya, Danau Tekapo menawarkan pemandangan tak tertandingi untuk menyaksikan Cahaya Selatan.
Destinasi lainnya termasuk di Pulau Stewart, atau Rakiura dalam bahasa Mori, yang artinya ‘'tanah yang bercahaya,' nama ini sangat sesuai untuk Cagar Langit Gelap yang tersertifikasi ini. Di sini, sangat cocok bagi para astronom maupun pecinta bintang melihat Aurora Australis.
Wairarapa di Wellington, juga menjadi destinasi baru untuk melihat aurora di Selandia Baru. Salah satu destinasi gelap yang paling mudah dijangkau di dunia. Cagar ini dibuka untuk umum setiap malam dan mudah diakses dengan berjalan kaki, bersepeda, atau mengemudi. Jika ingin mencari tempat untuk menyaksikan bintang dengan jelas dan nyaman, Wairarapa adalah pilihan sempurna.
Pilihan editor: 7 Tips Road Trip di Selandia Baru
