Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jalan Tol Dibuka untuk Mudik ke Yogyakarta, Sultan HB X Wanti-wanti Persiapan Cegah Kemacetan

image-gnews
Jalan Tol Solo - Yogyakarta yang akan dibuka pada libur Lebaran 2024. (Dok. Istimewa)
Jalan Tol Solo - Yogyakarta yang akan dibuka pada libur Lebaran 2024. (Dok. Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mewanti-wanti soal dinamika arus lalu lintas pada libur Lebaran tahun ini. Hal itu terkait rencana bakal dibukanya akses jalan tol menuju Yogyakarta untuk arus mudik Lebaran, termasuk jalan tol Solo - Yogyakarta ruas tol Kartasura Sukoharjo-Ngawen Klaten.

“Dengan akan dibukanya jalan-jalan tol yang menuju Yogyakarta ini, artinya kendaraan untuk sampai di Yogyakarta akan semakin cepat,” kata Sultan dalam Rapat Koordinasi Cipta Kondisi Wilayah DIY Menghadapi Hari Raya Idulfitri 1445 H di Yogyakarta, Senin, 1 April 2024.

Sultan pun mewanti-wanti, rencana dibukanya akses jalan tol perlu direspons dengan sejumlah persiapan, terutama rekayasa lalu lintas agar tidak memicu kemacetan. Sebab, tidak semua pemudik yang melewati jalan tol itu tujuan akhirnya ke Yogyakarta, melainkan ada pula yang hanya melintas. 

"Jangan sampai (pemudik yang hanya melintasi Yogyakarta) justru semua masuk kota," ujarnya. "Saya mohon nanti soal jalan tol ini ikut diperhatikan karena kondisinya tentu sudah lebih siap dan mulus meski belum diresmikan," kata Sultan.

Sultan berkaca pada rekayasa lalu lintas libur Lebaran 2023 silam yang dinilai cukup berhasil sehingga tidak sampai memicu kemacetan parah di area Yogyakarta, terutama kawasan perkotaan.Keberhasilan dalam mengatur traffic dan fasilitas, maupun persiapan menghadapi Idulfitri tahun 2023 lalu bisa diterapkan lebih baik lagi untuk tahun ini.

"Meskipun upaya (rekayasa lalu lintas) tahun lalu menimbulkan implikasi bagi para pemudik, baik yang hanya lewat maupun stay di Yogyakarta, mereka harus memutar lebih jauh, tapi kondisi di kota jadi tidak terlalu crowded,” ungkap Sultan.

Antisipasi Kepolisian 

Kepala Kepolisian DIY Inspektur Jenderal Polisi Suwondo Nainggolan mengatakan, pihaknya akan memberi perhatian pada rencana pembukaan jalan tol menuju Yogyakarta libur Lebaran ini.

“Ruas-ruas jalan tol yang memang secara operasional belum diresmikan, namun akan difungsikan seperti malam tahun baru kemarin, tentu harus diantisipasi," kata Suwondo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas berdasarkan waktu tempat dan kegiatan. Namun tidak hanya rekayasa yang sifatnya dilakukan sepanjang waktu operasi, tapi ada juga yang sifatnya hanya waktu tertentu,” ujar dia.

Suwondo mengatakan untuk antisipasi kepadatan lalu lintas libur Lebaran di Yogyakarta secara umum dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, pada masa mudik yang diprediksi akan dimulai pada 4 April 2024, dengan puncak arus mudik diperkirakan pada 9 April 2024. Kedua, akan dilakukan antisipasi kepadatan lalu lintas pada hari H Idulfitri dan di tahapan saat arus balik. Ketiga, arus balik diprediksi terjadi sejak 12 April 2024, namun antisipasinya akan dilakukan hingga seminggu setelah Operasi Ketupat Progo selesai pada 16 April 2024.

Manajer Humas dan Umum PT Jasamarga Jogja Solo Rachmat Jesiman sebelumnya menyampaikan, pihaknya akan membuka tol Yogya-Solo secara fungsional saat arus mudik nanti.

"Kami akan membuka tol secara fungsional sepanjang 22 kilometer dari Kartasura (Sukoharjo) sampai Ngawen (Klaten),” kata Rachmat pada Rabu 27 Maret 2024 lalu.

Menurutnya, tol fungsional mulai dilakukan pada 5-11 April 2024 untuk arus mudik. Kemudian, pada 12-15 April 2024 untuk arus balik. Waktu fungsional tol mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

3 jam lalu

Salah satu varietas anggrek yang akan dipamerkan Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT)  UGM pada Festival Anggrek Sabtu 18 Mei 2024 di Sleman. Dok.istimewa
Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.


Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

4 jam lalu

Sisi selatan Benteng Vredeburg Yogyakarta yang hampir rampung direvitalisasi pada Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.


Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

6 jam lalu

Seri prangko Buk Renteng diluncurkan di Sleman Yogyakarta Kamis (16/5). Dok. Istimewa
Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.


Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

1 hari lalu

Proses pemilahan sampah di TPS 3R Nitikan Kota Yogyakarta. Dok.istimewa
Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).


Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

2 hari lalu

Mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto, seusai menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Eko akan disidang dalam perkara dugaan penerimaan gratifikasi sejumlah Rp.18 miliar di Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan RI.TEMPO/Imam Sukamto
Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.


Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

2 hari lalu

Petugas pantai di Gunungkidul mengobati wisatawan tersengat ubur-ubur. Dok.istimewa
Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.


Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

2 hari lalu

Pekerja menurunkan sampah dari truk pengangkut di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Sementara Tamanmartani, Kalasan, Sleman, DI Yogyakarta, Senin, 7 Agustus 2023. Pemerintah Kabupaten Sleman mengoperasikan TPS Sementara Kalasan selama 45 hari untuk mengatasi permasalahan sampah terkait penutupan TPST Piyungan yang ditutup karena sudah melebihi kapasitas. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.


Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

3 hari lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.


Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

3 hari lalu

Petugas memasuki bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan bus yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.


Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

3 hari lalu

Sejumlah karya seniman difabel dari berbagai provinsi di Indonesia ditampilkan dalam pameran bertajuk Jumangkah di Taman Budaya Yogyakarta 14-22 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.