Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengintip Serunya Festival Cahaya Sumonar 2023 di Museum Affandi Yogyakarta

image-gnews
Festival Sumonar 2023 di Museum Affandi Yogyakarta berlangsung 25 November hingga 5 Desember 2023. (Dok. Istimewa)
Festival Sumonar 2023 di Museum Affandi Yogyakarta berlangsung 25 November hingga 5 Desember 2023. (Dok. Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Festival video mapping dan seni cahaya tahunan khas Yogyakarta yang dikenal dengan Sumonar 2023 dipusatkan di Museum Affandi di Sleman. Acara ini dimulai 25 November hingga 5 Desember 2023.

Event yang diinisiasi komunitas Jogja Video Mapping Project (JVMP) bersama Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu mengajak pengunjung melihat berbagai sajian presentasi karya legenda maestro seni Indonesia, Affandi dan Sudjojono. Pertunjukan ditampilkan dalam wujud permainan seni cahaya atau video mapping yang menarik.

Mengusung tema besar "Being as Such", Festival Sumonar kali ini benar-benar berbeda dari gelaran tahun tahun sebelumnya yang lebih banyak disebar di ruang terbuka berlatar bangunan heritage di kawasan seperti Titik Nol Kilometer, Panggung Krapyak, juga Malioboro.

Berbagai instalasi cahaya yang telah diatur sedemikian rupa memungkinkan pengunjung juga berfoto ria berpadu dengan seni para maestro itu. Tak cukup sampai di situ, para pengunjung juga dapat memaknai pemikiran maestro seni rupa melalui karya-karyanya.

Festival Sumonar 2023 di Museum Affandi Yogyakarta berlangsung 25 November hingga 5 Desember 2023. (Dok. Istimewa)

"Gelaran kali ini mengambil lokasi di museum, tak hanya mendekatkan museum kepada masyarakat tetapi juga menjadi cara baru mengajak masyarakat mengenal lebih dalam karya para maestro seni lebih dekat," kata Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Laksmi Pratiwi pada Senin, 27 November 2023.

Dian mengungkap Sumonar menjadi festival yang berusaha konsisten menguatkan inovasi dengan pemanfaatan informasi teknologi (IT) dalam berbagai bidang, khususnya seni kebudayaan.

Festival ini pun diharapkan berdampak secara luas. Tak hanya menumbuhsuburkan ekosistem seni cahaya, namun juga menjadi referensi baru masyarakat hingga wisatawan yang berkunjung ke Yogya dalam mengenali berbagai aspek budaya di Yogya dengan cara berbeda.

Direktur Sumonar 2023 Raphael Donny menuturkan, gelaran kali ini wisatawan dan masyarakat dapat melihat berbagai presentasi khusus karya maestro seni rupa Affandi dan Sudjojono lewat permainan seni cahaya menarik.

" Museum Affandi dipilih sebagai ruang presentasi utama untuk mengaktualisasi dan memaknai kembali pemikiran maestro seni rupa Indonesia itu," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Raphael mengatakan karya-karya maestro seni rupa selalu menyajikan visual bernilai magis. Hal ini dikolaborasikan dengan seni digital dan immersive

"Sumonar mencoba meluaskan jangkauan dari karya tersebut kepada masyarakat yang akrab digital di masa ini," kata dia.

Kepala Museum Affandi Helfi Dirix menuturkan, gelaran ini bisa memberi alternatif baru bagi publik mengenali dan menikmati karya para maestro yang selama ini masih dinikmati secara konvensional.

"Gelaran ini menjadikan karya-karya di Museum Affandi kembali lebih bersinar dengan adanya kolaborasi seni cahaya," kata dia.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Vinsensius Jemadu menuturkan event seni budaya selama ini turut memberikan kontribusi yang luar biasa bagi sektor pariwisata maupun ekonomi kreatif.

"Yogyakarta memiliki vibrasi yang luar biasa dan memiliki potensi seni dan kreativitas yang senantiasa bisa digali seperti Sumonar ini," kata dia.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Festival Sumonar, Simak Saat Titik Nol KM Yogyakarta Mandi Cahaya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

2 hari lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

2 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

3 hari lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

3 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

3 hari lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

5 hari lalu

Demo udara berbagai pesawat warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta Senin (22/4). Dok.Istimewa
Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.


Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

5 hari lalu

Mobil wisatawan terjebak di sungai Lereng Merapi Saat nekat susuri jalur jip lava tour Minggu (21/4). Dok. Istimewa
Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.


Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

5 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.


Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

5 hari lalu

Bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal dan terguling di Jalan Siluk-Imogiri Bantul Yogyakarta pada Ahad, 21 April 2024 sore. Dok. Istimewa
Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

Bus pariwisata itu melaju dari arah Pantai Baron, Gunungkidul, menuju Bantul lewat jalur Siluk Imogiri yang dikenal cukup curam dengan jalan berkelok.