Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Pahlawan, Wisatawan di Malioboro Bisa Nonton Gelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk

image-gnews
Ilustrasi wayang kulit. Unsplash.com/Lighten_up
Ilustrasi wayang kulit. Unsplash.com/Lighten_up
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan yang menyambangi kawasan Malioboro, Yogyakarta, bertepatan dengan Hari Pahlawan Jumat, 10 November 2023, bisa menikmati pertunjukan wayang kulit gratis.

Sebuah pertunjukkan wayang kulit dengan lakon Wahyu Cakraningrat yang diiringi musim karawitan Wargo Laras serta dalang Ki Geter Pamuji Widodo bakal digelar di halaman di DPRD DIY, Jalan Malioboro mulai pukul 20.00 WIB.

"Pertunjukkan wayang ini sifatnya gratis untuk masyarakat dan wisatawan yang berminat dengan wayang," kata Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY, Jumat 10 November 2023.

Pertunjukan wajang kulit di kawasan padat wisatawan

Eko menuturkan, pertunjukkan wayang kulit sengaja dipilih sebagai event memeriahkan Hari Pahlawan kali ini. Tujuannya untuk mengajak masyarakat bersama sama mengenang kembali keteladanan pahlawan dari jalur kebudayaan dan seni.

Terlebih, untuk menemukan pertunjukkan wayang di kawasan padat wisatawan seperti Malioboro juga bukan hal yang mudah jika tak ada event besar.

"Jadi wayangan di Malioboro ini bisa menjadi referensi hiburan baru bagi wisatawan terutama yang dari luar Yogyakarta, untuk melihat wayang dari dekat, tak berjarak seperti di dalam panggung," kata dia.

Gelaran wayang itu, kata Eko, juga sebagai upaya pembatinan keteladanan pejuang bangsa seperti meneladani laku Bung Karno, Bung Hatta hingga Radjiman Wedyodiningrat yang menjadi tokoh pergerakan kemerdekaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Melalui gelaran wayang kulit, nilai kepahlawanan seperti kecintaan kepada nusa bangsa, melebihi pembelaan terhadap pribadi keluarga dan golongan disuarakan bersama-sama," kata kata Eko. 

Lakon Wahyu Cakraningrat

Adpaun lakon Wahyu Cakraningrat bercerita bagaimana pemimpin lahir dari dedikasi, kehendak kuat dalam perjalanan panjang teruji sejarah, lahir sebagai pemimpin, jadi teladan yang pegang teguh kejujuran.

"Pemimpin memberi teladan ketaatan atas aturan, taat atas hukum, pemimpin yang baik memiliki rekam jejak yang baik dan tidak mempermainkan hukum demi kekuasaannya," kata Eko.

Eko menambahkan lakon Wahyu Cakraningrat, juga menjadi pengingat bersama pentingnya ketaatan konstitusi berdasarkan hukum. "Pemimpin harus menjaga Pancasila dan UUD 1945. Tak boleh menggunakan hukum sebagai alat kekuasaan," kata dia.

Pilihan editor: 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

6 jam lalu

Ilustrasi pemakaian penutup mata di pesawat. Shutterstock
Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

Ahli mengingatkan agar hati-hati pakai masker penutup mata saat tidur di pesawat, serta cara memilih masker mata dan tips tidur di pesawat


Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

8 jam lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda


Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

9 jam lalu

Cuaca mendung di jembatan Barelang, Kota Batam, Provinsi Kepri. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

3 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris


3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

4 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/chanhee lee
3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023


17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

6 hari lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.


17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

7 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.


Iuran Wisata untuk Siapa

11 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?


Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

11 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.


Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

12 hari lalu

Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 16 April 2024. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.