TEMPO.CO, Batam - Memasuki libur panjang Hari Kenaikan Yesus Kristus cuaca hujan lokasi masih melanda sebagian kawasan Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Wisatawan diharapkan selalu memantau update perkembangan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG.
Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu. Terutama sering kali terjadi hujan lokal di beberapa kawasanan di kota dengan julukan industri tersebut, sedangkan daerah lain mengalami cuaca yang cukup panas.
Hujan yang terjadi di Kota Batam tidak hanya membuat lalu lintas macet, tetapi juga beberapa titik banjir lokal juga terjadi. Terutama genangan air melanda ruas jalan-jalan utama.
Hujan skala lokal
Prakirawan BMKG Hang Nadim Batam, Aprilia S mengatakan, kondisi sekarang sering terjadi hujan dalam skala lokal. "Diharapkan wisatawan selalu memantau perkembangan prakiraan cuaca di aplikasi info BMKG atau aplikasi sidarma untuk memantau citra radar cuaca Batam sehingga bisa mengetahui lokasi terjadinya hujan," kata Aprilia saat dihubungi Tempo, Kamis, 9 Mei 2024.
Beberapa wisatawan bermaian banana boat di salah satu pantai yang ada di Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ia melanjutkan, wisatawan maupun masyarakat Batam diharapkan selalu menyediakan payung dan jas hujan saat berpergian. "Untuk pengendara transportasi darat dihimbau untuk berhenti sejenak jika jarak pandang mendatar berkurang akibat hujan sedang atau lebat," katanya.
Diperkirakan kata Aprilia, cuaca di Batam pada tanggal hari libur panjang ini, 9-12 Mei 2024 diprakirakan masih terdapat potensi hujan ringan-sedang terutama pada siang hari.
Batam Kota Wisata
Belakangan Batam menjadi salah satu lokasi liburan panjang wisatawan lokal dan mancanegara. Terutama turis yang berasal dari Singapura dan Malaysia.
Batam tidak hanya menawarkan destinasi pantai yang indah, atau hanya sekedar foto di ikon Batam, yaitu Jembatan Barelang. Tetapi kota ini juga menawarkan berbagai destinasi lain seperti shopping, trifthing, SPA massage, hingga tempat berburu kuliner.
Tidak bisa dipungkiri Batam masuk ke dalam tiga daerah paling banyak kedatangan turis mancangera, setelah Bali dan Jakarta. Selain itu saat ini pemerintah Kota Batam sedang menggalakan Batam menjadi kota wisata.
Pilihan editor: Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024